4 Jenis Hama Kelapa Hibrida dan Cara Mengatasi

Kelapa hibrida merupakan hasil persilangan antara varietas kelapa Dalam dan jenis kelapa Genjah.  Sehingga menghasilkan sifat-siFat yang baik dari kedua varietas kepala tadi. Persillangan ini dilakukan untuk memperoleh varietas unggul. Seperti golongan pohon kelapa pada umumnya, jenis Kelapa Hibrida ini tak luput dari gangguan hama dan juga penyakit.

Jenis Hama Kelapa Hibrida dan Cara Mengatasi

Terdapat banyak macam hama dan penyakit yang biasanya menyerang pohon kelapa, tak terkecuali kelapa hibrida. Jenis-jenis hama Kelapa Hibrida sangat mudah diketahui tak ubahnya seperti Cara Mengatasi Hama Landak di Kebun Sawit, Berikut ini merupakan jenis-jenis hama Kelapa Hibrida, antara lain :

  1. Jenis Hama Perusak Pucuk

Kumbang Nyiur (Oryctes Rhinoceros) tergolong jenis hama perusak pucuk tanaman Kelapa Hibrida, hama ini berbentuk kumbang berdiameter 20-40 mm berwarna hitam, memiliki cila pada kepalanya. Gejala pohon terjangkit hama ini mudah dipahami semudah mengetahui Macam-Macam Pupuk dan Manfaatnya pada Tanaman,  sebagai berikut tanda-tandanya :

  • Umumnya menyerang dan merusak tanaman yang berusia 1-2 tahun.
  • Apabila tanaman kelapa hibrida yang berusia 0-1 tahun diserang Kumbang Nyiur, akan terdapat lubang dibagian pangkal batang, alhasil dapat menimbulkan kematian di titik tumbuh pohon Kelapa Hibrida.
  • Ciri lain yaitu, pada tanaman pohon kelapa dewasa akan terjadi lubang pada pelepah termuda yang belum terlihat dan terbuka.
  • Ciri khas dari serangan Kumbang Nyiur yaitu, janur terlihat seperti digunting dengan bentuk segi tiga.

Untuk pengendalian Kumbang Nyiur yaitu dengan langkah berikut ini :

  • Menggunakan virus Mettarisium Arrisophiae dan Bacullovirus Orycte.
  • Membersihkan kebun Kelapa Hibrida dari sisa-sisa batang kelapa yang sudah di tebang.
  • Memberikan pestisida Carbaryl (sevin 5G) atau Carbofura (furadan 3G) 10 per pohon dengan pemberian 2 bulan sekali.

Selain Kumbang Nyiur, Jenis Hama Perusak Pucuk lainnya yaitu Kumbang Sagu (Rhynchophorus Ferruginous). Kumbang ini memiliki ciri Imago, berbentuk kumbang dengan masa perkembangan antara 11-18 hari dan menempati kokon sampai keras. Gejala tanaman yang terjangkit hama ini mudah dipahami, berikut  penjelasannya :

  • Kumbang Sagu merusak akar tanaman yang memiliki usia muda.
  • Pada tanaman dewasa hama ini merusak tajuk, menyebabkan patah pucuk.
  • Dan timbul lendir bewarna coklat pada liang gerakan.

Untuk pengendalian Kumbang Sagu sangat lah mudah Cara Menanam Jambu Bol dari Biji, yaitu dengan langkah berikut ini :

  • Potong dan bakar tanaman yang terjangkit kumbang sagu agar tidak menular.
  • Pembersihan kebun.
  • Menggunakan insektisida Thiodan 35 EC 2-3 cc/liter larutan, sevin 85 SP dan Basudin 10 G pada bagian yang diserang Kumbang Sagu.
  1. Jenis Hama Perusak Daun

Jenis hama perusak daun yaitu Sexava SP, hama ini berentuk belalang sempurna berdiameter 70-90 mm, memiliki warna hijau dan terkadang coklat. Hama ini memiliki masa perkembangan kurang lebih 40 hari. Untuk gejala tanaman Kelapa Hibrida yang terjangkit hama Sexava SP ini adalah sebagai berikut :

  • Gejala yang dapat dilihat dari serangan hama ini adalah rusaknya daun tua, tak jarang daun muda pun terkadang ikut diserang.
  • Selain daun, kulit buah dan bunga-bunga pun turut diserang.
  • Serangan ini sangat masif pada musim kemarau.
  • Serangan paling dahsyat atau terparah yaitu daun kelapa hanya menyisakan lidi-lidinya saja.

Untuk pengendalian Sexava SP  yaitu dengan langkah berikut ini :

  • Secara mekanis yaitu dengan menghancurkan telur serta nimfanya, menangkapi belalang sebagai cara menghalangi betina bertelur di pangkal batang dan sekaligus menangkap nimfa yang hendak naik ke atas pohon.
  • Secara kultur teknis yaitu menanam tanaman penutup tanah atau LCC, contohnya colopogonium sp., centrosema sp., dan lain sebagainya.
  • Secara kemis yaitu dengan menyemprotkan salah satu atau beberapa insektisida, misalnya BHC atau endrin 19.2 EC 2 cc/liter air, disemprotkan disekitaran area pangkal batang hingga ketinggian 1 meter dan area tanah disekitar pangkal batang hingga berdiameter 1.5 meter, gunakan 6 liter/pohon.
  • Secara biologis yaitu menggunakan parasite leefmansia bicolor, namun cara ini dirasakan kurang memuaskan.
  1. Jenis Hama Perusak Bunga

Ngengat Bunga Kelapa (Batrachedra SP.) termasuk kedalam golongan hama perusak bunga. Gejala tanaman yang terpapar Ngengat Bunga Kelapa dapat dengan mudah dilihat semudah Cara Mengatasi Hama Wereng Secara Alami, berikut ini penjelasannya :

  • Menyerang lubang pada seludang bunga yang belum membuka, selanjutnya masuk kedalam bunga jantan dan juga betina.
  • Bunga jantan menjadi kehitam-hitaman dalam rentan waktu yang singkat.
  • Umumnya bunga betina menggeluarkan getah dan pada akhirnya menjadi rontok.

Untuk pengendalian Ngengat Bunga Kelapa sangat lah mudah seperti Cara Budidaya Timun Hibrida, yaitu dengan langkah berikut ini :

  • Melaburi atau melapisi lubang pada seludang bunga dengan basudin 60 EC atau disemprot menggunakan BHC, konsentrasi yang digunakan yaitu 0.1 %.
  • Secara biologis, digunakan cara menggunakan parasite sylino. 
  1. Hama Perusak Buah Kelapa

Tikus pohon (Rattus Rattus Roque) merupakan jenis hama yang tergolong perusak buah Kelapa Hibrida, hama ini memiliki ciri-ciri hidup ditanah, disekitar pematang sawah maupun hidup didalam rumah. Perhatikan gejala tanaman Kelapa Hibrida Anda bila terjangkit hama ini, berikut tanda-tandanya :

  • Terdapat lubang pada buah kelapa didekat tampuknya.
  • Lubang di area sabut dan tempurung kelapa memiliki ukuran sama besar.
  • Lubangnya berbentuk tidak rata, kadang bulat, dan terkadang melebar.

Untuk pengendalian Tikus pohon sangat lah mudah seperti Cara Budidaya Timun Hibrida Agar Cepat Berbuah, yaitu dengan langkah berikut ini :

  • Buru tikus yang ada disekitar lahan tanaman.
  • Pasang perangkap atau umpan-umpan yang mengandung racun.
  • Bersihkan mahkota daun kelapa supaya tidak menjadi sarang tikus.

Tidak hanya Tikus Pohon saja, Tupai atau Bajing  juga masuk kedalam gologan hama perusak buah Kelapa Hibrida.

  1. Perusak Bibit Tanaman Kelapa

Ani-ani Randu (Coptotermes Curvignatus) contohnya Laron, Siraru dan Kalekatu merupakan hama yang menyerang bibit tanaman Kelapa Hibrida, hama ini memiliki ciri-ciri yaitu Imago berwarna coklat atau hitam. Perhatikan gejala tanaman kelapa hibrida Anda bila terjangkit hama ini, berikut tanda-tandanya :

  • Hama kelapa hibrida ini menyerang bibit dengan merusak bagian sabut dan benih yang sedang disemai.
  • Jika hama ini sudah menjangkit tanaman Kelapa Hibrida Anda maka bagian pucuk pada bibit tanaman akan layu, perlahan akan mati.
  • Bukan hanya itu, hama ini juga menyerang tanaman kelapa muda, menyerang bagian pucuk. Jika dibiarkan perlahan akan mati.
  • Jika pohon kelapa sedang terjangkit hama ini, pada bagian batangnya dapat ditemukan  lorong ani-ani yang mengerogoti dari tanah, mulai dari bawah hingga menuju ke atas.

Untuk pengendalian Ani-ani Randu sangat lah mudah semudah Cara Mengatasi Hama Monyet pada Tanaman Karet, yaitu dengan langkah berikut ini :

  • Singkirkan atau bersihkan sisa-sisa tumbuhan pada waktu persemian dan pembukaan tanah.
  • Saat membuat persemian, lapisi tanah dengan pasir sungai. Tentunya pasir yang bersih dan lapisi dengan tebal.
  • Cara lain yang dapat dilakukan yaitu, sebelum penyemaian, campurkan tanah dengan BHC 10 % menggunakan dosis 65 kg/Ha.
  • Sebelum disemai bisa juga melakukan seedtreatment menggunakan Azodin pada benih.