Unggas

3 Cara Budidaya Burung Dara Pedaging bagi Pemula

Burung dara merupakan salah satu jenis burung yang banyak sekali dipelihara masyarakat Indonesia berbeda jika anda melihat Cara Menanam Quinoa, selain karena suaranya yang unik dengan beraneka ragam warna dan variasi, ternyata burung dara juga memiliki nilai tinggi.

Tidak hanya sebagai burung hias, burung lomba, dan burung kicau saja. Saat ini banyak sekali orang yang membudidayakan burung dara untuk dijadikan bahan pangan. Di berbagai resto saja, sudah banyak sekali kita jumpai aneka menu masakan yang berbahan dasar burung dara.

Untuk jenisnya berbeda dengan burung dara pada umumnya, yaitu burung dara potong yang memiliki banyak sekali daging. Selain karena rasanya yang nikmat jika dimasak, ternyata burung dara pedaging ini memiliki banyak sekali manfaat.

Adapun manfaat bagi anda yang memiliki riwayat asma, anda dapat melakukan pencegahan terhadap kambuhnya asma dengan mengkonsumsi burung dara secara berkala. Seiring dengan waktu, banyak sekali orang mulai menggemari makanan berbahan dasar burung dara potong.

Mulai dari burung dara goring, burung dara bakar, hingga burung dara sayur pedas selalu laku habis di pasaran berbeda jika anda melihat Cara Budidaya Burung Branjangan, khususnya di berbagai resto. Menu burung dara menjadi pilihan terlaris karena rasa dagingnya lebih empuk, lembut dan gurih disbanding dengan olahan daging unggas lainnya.

Selain itu dengan ukurannya yang lebih mungil daripada daging unggas lainnya, burung dara sangat mudah dan praktis untuk dimasak. Dan adapun kandungan nutrisi dari burung dara yang dapat melengkapi kebutuhan gizi anda.

Kandungan Nutrisi Daging Burung Dara

  • Kalori
  • Serat
  • Lemak
  • Protein
  • Air
  • Kalsium
  • Zat besi
  • Magnesium
  • Mangan
  • Fosfor
  • Kalium
  • Natrium
  • Zinc
  • Ash
  • Vitamin A, B1, B2, B5, B6, B9, B12, dan C

Banyaknya nutrisi yang ada pada daging burung dara potong menjadikannya semakin banyak digemari orang, dengan ini pula menjadikan salah satu peluang bisnis menjanjikan bagi anda. Selain karena banyak penggemarnya, harga daging burung dara pedaging semakin meningkat dari tahun ke tahun.  

Cara Budidaya Burung Dara Pedaging

Adapun cara budidaya burung dara pedaging dengan lebih jelas untuk anda yang ingin menjadikannya sebagai usaha bisnis.

  1. Indukan Burung Dara Pedaging

Langkah pertama yang harus anda lakukan dalam cara budidaya burung dara pedaging yaitu memilih indukan burung dara. Untuk memilihnya berbeda jika anda melihat Cara enanam Mangga dengan Cangkok, anda harus memilih indukan yang berkualitas baik dan layak budidaya. Berikut sedikit penjelasannya :

  • Untuk jenis burung dara pedaging berbeda dengan burung dara lainnya, adapun ciri fisiknya yaitu burung dara pedaging memiliki ukuran tubuh yang cenderung lebih besar dengan pertumbuhan yang lebih cepat disbanding burung dara lainnya.
  • Gunakanlah jenis merpati lokal yang saat ini banyak digunakan sebagai ternak potong dengan ciri dadanya lebih besar dan berdaging tebal. Jenis ini biasa dikenal dengan sebutan king yaitu merupakan burung dara hasil persilangan antara jenis dara runt duches dan homer.
  • Untuk mempermudah proses budidaya, pilihlah burung dara yang sudah berjodoh dan sediakan sekitar kurang lebih 15 hingga 30 pasang indukan jantan dan betina untuk dibudidayakan.
  • Selain itu pilihlah indukan yang sehat, dan lincah karena ini merupakan ciri dari burung dara yang berkualitas dan layak budidaya.
  1. Media Budidaya Burung Dara Pedaging

Setelah anda memilih indukan yang tepat, langkah berikutnya yaitu membuat media budidaya. Untuk media budidayanya dapat anda sesuaikan dengan banyaknya jumlah pasangan burung dara potong yang ada.

dan berikut merupakan penjelasan mengenai cara membuat media budidaya dalam cara budidaya burung dara pedaging :

  • Media budidaya yang anda butuhkan merupakan sebuah sangkar besar atau bisa disebut dengan kandang merpati.
  • Untuk pembuatannya sendiri, pertama pilihlah lokasi dengan penyinaran yang cukup. Lalu buatlah kandang berukuran sebesar 2m x 2m x 2m hingga 2m x 4m x 2m dengan atap dan pintu.
  • Anda bisa menggunakan bahan berupa kayu, besi, kawat, papan triplek dan terpal dalam pembuatan kandangnya.
  • Langkah selanjutnya yaitu membuat rumah- rumahan di dalam kandang merpati berbahan triplek dan kawat ram dengan ukuran 60cm x 40cm x 50cm.
  • Jangan lupa untuk menambahkan tempat air minum dan makan burung dara, serta tambahkan juga sarang buatan untuk tempat bertelur burung dara nantinya.
  • Setelah media budidaya siap, langkah selanjutnya yaitu memasukkan indukan burung dara, pastikan bahwa anda memasukkannya perlahan- lahan dan sepasang demi sepasang. Ini bertujuan agar burung tidak stress dan mudah beradaptasi dengan pasangannya di tempat baru. 
  1. Perawatan Burung Dara Pedaging

Selain membuat media budidaya dan memilih indukan yang berkualitas berbeda pula jika anda melihat Cara Menanam Seledri Dengan Batang di dalam Pot, untuk mendapatkan hasil yang sukses anda juga harus melakukan perawatan pada burung dara pedaging anda.

Adapun cara merawat burung dara potong dalam cara budidaya burung dara pedaging :

  • Anda bisa memberikan makanan kesukaan burung dara potong berupa biji- bijian seperti jagung, padi, kacang hijau, kacang tanah, dan kedelai setiap pagi.
  • Selain memberi makanan berupa biji- bijian, anda juga dapat memberikan pelet, walaupun pakan jenis ini kurang disukai burung dara potong kandungan nutrisi yang ada sangat baik untuk pertumbuhan dara potong.
  • Dalam metode budidayanya biarkan burung dara terbang liar di alam bebas, anda hanya perlu mengurus kandangnya saja dengan menyediakan minum dan makan secara teratur.
  • Jangan lupa untuk selalu menjaga kebersihan kandang burung dara anda, pastikan anda selalu mengganti air minumnya agar tidak terisi jentik nyamuk dan bakteri.
  • Selain itu anda juga perlu menjaga kesehatan burung dara anda.
  • Dalam memberi pakan, burung dara dewasa membutuhkan asupan sekitar 80 gr perharinya untuk satu ekor, sedangkan jika burung masih muda, anda hanya perlu memberinya sekitar 50 gr saja per harinya untuk tiap ekor.
  • Adapun perawatan ekstra yang harus anda lakukan ketika burung dara sudah mulai bertelur, anda harus melakukan pengawasan untuk menjaga telurnya agar dapat menetas semua.
  • Selain itu berbeda jika anda melihat Cara Menanam Anggrek dengan Sabut Kelapa, hindarkan dari berbagai macam hewan predator yang ada.
  • Burung dara potong sudah dapat dipanen ketika mereka berumur 2 bulan setelah bertelur, tangkap secara perlahan dan anda bisa menjualnya ke pengepul merpati.
  • Jangan lupa untuk menyortir burung dara yang layak jual dan konsumsi sendiri.

Itulah langkah tepat dan mudah dalam cara budidaya burung dara pedaging yang dapat anda ikuti di rumah. Lakukan dengan tepat dan cermat untuk mendapatkan hasil yang sukses dengan keuntungan melimpah. Semoga informasi di atas dapat bermanfaat dan menambah wawasan anda, selamat mencoba.

Recent Posts

6 Pupuk untuk Tanaman Hias Agar Subur

Selain air dan sinar matahari, pupuk merupakan salah satu hal yang tidak boleh ketinggalan untuk…

9 months ago

5 Penyebab Kutu Putih pada Tanaman

Seperti gulma yang dapat menganggu pertumbuhan tanaman, kutu putih juga merupakan salah satu hama yang…

10 months ago

Cara Menanam Euphorbia dalam Pot

Euphorbia merupakan salah satu tanaman hias yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Padahal, tanaman ini…

11 months ago

Sekam Padi : Pengertian, Manfaat, dan Cara Menggunakannya

Sekam padi adalah salah satu sisa pertanian yang sering diabaikan, tetapi memiliki potensi besar untuk…

1 year ago

Dampak Menggunakan Sekam Padi

Sekam padi adalah sisa kulit luar butir padi setelah proses penggilingan beras. Sekam ini berwarna…

1 year ago

4 Cara Menanam Cabe Langsung di Tanah

Cabe merupakan salah satu komoditas yang paling banyak digunakan untuk memberikan cita rasa lezat dalam…

1 year ago