Unggas

Cara Budidaya Burung Nuri Pelangi – Perawatan Sampai Anakan

Cara budidaya burung nuri pelangi, masih seputar topik burung kicau yang akan kita bahas pada kesempatan ini. Pesona burung kicau masih menarik untuk selalu di bahas.

Terlebih lagi burung nuri merupakan burung salah satu jenis burung kicau yang tidak hanya memiliki keunikan kicauan namun juga memiliki warna dan corak bulu yang indah. Salah satu yang cukup menarik perhatian adalah burung nuri pelangi yang memiliki pesona yang begitu eksotis. Hal tersebut nampak pada warna bulunya yang begitu indah dengan warna yang kontras menyerupai pelangi.

Selain itu juga, suara kicauan burung nuri termasuk cukup mumpuni untik dipertandingkan dalam kontes burung kicau. Maka tidak heran jika kemudian burung yang satu ini menjadi primadona dan banyak di buru. Tidak hanya bagi para pecinta burung kicau namun juga, bagi pemula pesona burung nuri pelangi mampu menarik perhatian luas. Meskipun jika disandingkan dengan burung kicau populer lainnya nuri pelangi masih kalah, namun bagi anda pemula tentunya membudidayakan burung ini dapat menjadi sarana belajar dalam budidaya burung kicau.

Secara teori budidaya burung nuro pelangi hampir sama dengan budidaya burung kicau pada umumnya. Proses budidaya diawali dengan tahapan persiapan, selanjutnya dilakukan budidaya hingga kemudian mendapatkan anakan baru. Namun, pastinya akan selalu ada tantangan, sehingga anda tetap membutihkan tambahan pengetahuan. Bagaimana cukup menarik bukan, bagi anda yang berminat untuk mencobanya maka dapat memperhatikan 6 cara budidaya burung nuri pelangi berikut ini :

1. Kenali Karakteristik Burung Nuri Pelangi

Tak kenal maka tak sayang, pepatah ini memang benar adanya sebab jika tidak mengenal karakteristik burung nuri pelangi maka tentu kita tidak akan mendapatkan hasil maksimal dalam budidaya. Perlu menjadi catatan adalah bahwa burung nuri terbiaaa hidup di alam bebas, sehingga ketika hidup dalam lingkungan budidaya maka tentu haris di buat senyaman mungkin agar burung todak stres. Nuri pelangi cenderung mudah stres, jika mengalami stres berlebihan maka burung akan enggan kawin dan pastinya tidak akan mampu menghasilkan telur.

Selain itu, burung nuri pelangi juga menyukai lingkungan yang sejuk. Jadi usahakan sekali untuk menjaga lingkungan budidaya agar tetap lembab dan sejuk. Jika cuaca panas maka anda harus telaten menyiramkan air untuk menurunkan suhu dan juga menyediakan selalu air minum. Sebab dalam kondisi ini, buruang akan lebih cepat mengalami dehidrasi, jika tidak di lakukan maka dikhawatirkan akan berakibat kepada keselamatan burung sebgaimana dalam cara budidya burung nuri bayan .

2. Bedakan Indukan Jantan dan Betina

Sebagai pembudidaya, anda harus mampu membedakan antara indukan jantan dan betina. Dalam hal ini dibitihkan pengetahuan agar dapat membedakan indukan jantan dan betina secara visual seperti yang dilakukan pada cara budidaya burung finch.

Terutama baginpara pemula, sebab jika tidak dapat membedakan keduanya maka tentu budidaya tidak akan dapat dilakukan secara efektif. Nah, meskipun sedikit sulit dibedakan namun ada beberapa hal yang dapat diamati untuk dapat membedakan kedua indukan dengan memperhatikan beberapa Kriteria berikut ini :

  • Indukan janta memiliki corak warna bulu pada bagian dada yang lebih gelap dengan warna orange atau jingga yang jika dibandingkan dengan indukan betina yang warna bulunya lebih pudar, jadi perhatikan baik baik ya.
  • Selanjutnya dada burung jantan sedikit lebih tebal jika dibandingkan dengan burung betina.
  • Untuk kepala burung nuri pelangi jantan bentuknya lebih persegi, sedangkan nuri betina lebih membulat.
  • Perilaku burung betina dan janta juga dapat dibedakan dari sikap burung jantan yang lebih senang membusungkan dadanya sebagai cara untuk mengancam burung lain yang ingin mengambil makanannya.

3. Pemilihan Lokasi Budidaya

Lokasi budidaya merupakan hal yang harus dipertimbangkan dalam budidaya burung nuri pelangi. Perlu dicatat bahwa semua jenis burung kicau sangat mudah stres salah satu faktor penyebabnya adalah jika ada suara bising. Oleh sebab itu, maka tentu anda harus mempertimbangkan untuk memilih lokasi budidaya yang sepi dan jauh dari keramaian sebgaimana  cara budidaya ayam ketawa. Hal ini tidak lain adalah untuk mencegah burung nuri pelangi agar tidak mengalami stres. Sebab tingkat stres yang tinggi akan dapat menyebabkan burung tidak mau berkicau dan enggan kawin.

Selain memilih lokasi yang tidak bising, hal lain yang perlu diperhatikan adalah lokasi budidaya harus sejuk dan tidak terpapar sinar matahari penuh. Anda bisa memilih bagian belakang halaman rumah anda. Selain itu juga lokasi yang kondusif dengan udara sejuk dan kelembaban serta suhu terjaga akan membuat pertumbuhan dan perkembangan birung nuri pelangi tertopang dengan baik. Oleh sebab itu, sebelum memulai budidaya maka pastikan anda memiliki lokasi yang strategis dan sesuai serta mampu mendukung budidaya.

4. Menjodohkan dan Mengkawinkan Burung Nuri Pelangi

Dalam budidaya burung, terutama burung kicau, proses budidaya harislah dibantu oleh manusia terutama pada tahapan menjodohkan hingga proses kawing berhasil. Jika di alam bebas mungkin burung akan melakukan perkawinan seperti halnya mereka lakukan. Namun dalam budidaya, manusia lah yang harus membantu proses ini agar berlangsung sebgaimana  cara budidaya ayam hutan hijau . Adapun dalam tahapan ini, harus diawali dengan cara berikut ini :

  • Tempatkan kedua indukan dalam dua kandang yang terpisah.
  • Kemudian, posisikan kandang berhadap hadapan.
  • Agar indukan jantan dan betina dapat saling melihat dan berinteraksi.
  • Waktu perjodohan sendiri dapai bervariasi tergantung dari respon kedua indukan.
  • Jika kedua indukan sudah memasuki masa birahi maka keduanya akan menunjukkan reaksi siap kawin dan saling bersikap agresif.
  • Maka selanjutnya anda dapat menempatkan keduanya dalam satu kandang agar melakukan perkawinan.
  • Selama berada dalam satu kandang berikan pakan nutrisi tambahan yakni berupa pakan kroto yang berfubgsi untuk meningkatkan kualitas telur dan anakan.
  • Ketika proses kawin berhasil maka langsung siapkan sarang di dalam kandang, agar betina dapat langsung meletakkan telurnya di dalam sarang.

5. Manajemen Pemberian Pakan dan Minum

Jika di habitat aslinya burung nuri pelangi biasa mencari pakan sendiri, maka dalam budidaya tentu pakan harus disediakan oleh pembudidaya. Dalam hal ini jenis pakan yang dapat digunakan adalah pakan khusua biring kicau yang dapat anda dapatkan dengan mudah di toko toko penjualan pakan. Selain pakan voer buatan anda juga wajib memberikan sumber nutrisi lain agar tentunya burung dapat menghasilkan keturunan yang berkualitas dan unggul baik dari segi kualitas warna bulu dan juga kicauan seperti juga pada cara budidaya ayam jawa super.

Penting juga untuk memberikan pakan dan minum secara proporsional, sebab jika terlalu banyak diberikan dalam sekali pemberian maka dikhawatirkan akan banyak menyisakan sisa pakan sehingga menimbulkan kandang menjadi kotor serta juga dapat menimbulkan resiko penyakit pada burung. Oleh sebab itu pemberian pakan yang paling efektif adalah memberikan pakann dalam porsi yang sedikit sedikit namun teratur.

6. Aktivitas Memandikan Burung

Kualitas burung kicau tidak hanya ditentukan oleh kicauannya saja, namun juga kualitas buku serta cirak dan warna yang menarik. Nuri pelangi memiliki nilai estetika yang tinggi, swbab corak warna bulunya sangat eksotis dan didominasi dengan warna cerah. Maka untuk merawatnya anda perlu untuk memandikan burung nuri pelangi setiap pagi. Setelah dimandikan dengan cara disemprotkan air kebagian bulunya, maka buring dapat dijemur dibawah terik matahari dari pukul 7-9 pagi. Lakukam aktivitas ini setiap hari agar kualitas bulu semakin baik.

Nah, Itulah tadi penjabaran mengenai 6 Cara budidaya burung nuri pelangi. Selamat mencoba dan semoga dapat bermanfaat.

Recent Posts

6 Pupuk untuk Tanaman Hias Agar Subur

Selain air dan sinar matahari, pupuk merupakan salah satu hal yang tidak boleh ketinggalan untuk…

9 months ago

5 Penyebab Kutu Putih pada Tanaman

Seperti gulma yang dapat menganggu pertumbuhan tanaman, kutu putih juga merupakan salah satu hama yang…

10 months ago

Cara Menanam Euphorbia dalam Pot

Euphorbia merupakan salah satu tanaman hias yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Padahal, tanaman ini…

11 months ago

Sekam Padi : Pengertian, Manfaat, dan Cara Menggunakannya

Sekam padi adalah salah satu sisa pertanian yang sering diabaikan, tetapi memiliki potensi besar untuk…

1 year ago

Dampak Menggunakan Sekam Padi

Sekam padi adalah sisa kulit luar butir padi setelah proses penggilingan beras. Sekam ini berwarna…

1 year ago

4 Cara Menanam Cabe Langsung di Tanah

Cabe merupakan salah satu komoditas yang paling banyak digunakan untuk memberikan cita rasa lezat dalam…

1 year ago