Teknik hidroponik merupakan salah satu teknik berkebun yang banyak digunakan saat ini. Teknik ini sangat mudah untuk diterapkan, tidak memerlukan biaya yang mahal, tidak memerlukan lahan yang luas, dan dapat dilakukan di dalam atau luar rumah.
Pada umumnya, teknik hidroponik membutuhkan sinar matahari langsung untuk membantu pertumbuhan dari tanaman. Tanpa sinar matahar, tanaman tidak dapat bertumbuh dengan baik.
Bila diamati dengan mata secara langsung, matahari tidak memiliki warna. Namun, matahari ternyata memiliki berbagai jenis spektrum warna.
Berdasarkan hasil penelitian, spektrum warna dari cahaya matahari yang diperlukan oleh tanaman adalah cahaya warna biru dan merah saja. Mengapa?
Spektrum cahaya warna biru biasanya diserap oleh tumbuhan untuk pertumbuhan dari dedaunan. Spektrum cahaya warna merah digunakan untuk membantu tanaman berbunga dan berbuah.
Berdasarkan penelitian, kedua spektrum cahaya tersebut dapat digantikan oleh cahaya lampu. Ini berarti hidroponik juga dapat dilakukan tanpa sinar matahari.
Hidroponik tanpa sinar matahari sering digunakan di dalam ruangan atau indoor. Sinar matahari ini akan digantikan oleh beberapa cahaya yang tetap memberikan kehangatan serta sinar yang diperlukan oleh beberapa tanaman tertentu, teknik ini dikenal dengan artificial light gardening.
Beberapa jenis cahaya yang dapat digunakan untuk menggantikan sinar matahari adalah sebagai berikut:
Jenis lampu pertama yang dapat digunakan adalah lampu sinar matahari atau lampu grow light. Lampu ini sering dikenal juga dengan lampu tanaman atau lampu tumbuh.
Lampu ini diciptakan khusus untuk menggantikan sinar matahari dan membantu pertumbuhan dari tanaman. Lampu ini memberikan spektrum warna yang mirip dengan matahari atau spektrum yang disesuaikan dengan kebutuhan tanaman.
Jenis lampu kedua yang bisa digunakan adalah lampu LED putih. Lampu ini juga bisa digunakan untuk menggantikan sinar cahaya matahari pada tanaman hidroponik.
Namun, jarak dan waktu penggunaan dari lampu LED ini sangat perlu diperhatikan. Jarak yang disarankan adalah 30 cm di atas bak tanaman. Waktu yang disarankan adalah 24 jam atau sekitar 2 kali lipat dari waktu terpapar sinar matahari.
Lampu terakhir yang disarankan adalah lampu HPS atau High Pressure Sodium. Lampu ini sering digunakan sebagai penerangan luar ruangan. Lampu ini menghasilkan cahaya pancar yang silau dan biasa digunakan pada kondisi berkabut.
Lampu ini tidak terlalu banyak digunakan bila dibandingkan dengan lampu LED. Hal ini karena lampu ini memberikan pancaran sinar yang tersebar pada tanaman dan membutuhkan energi yang lebih banyak.
Jenis Tanaman Hidroponik Tanpa Sinar Matahari
Tidak semua jenis tanaman dapat ditanam dengan teknik hidroponik tanpa sinar matahari. Jenis tanaman juga perlu diperhatikan sebelum menanamnya.
Beberapa jenis tanaman hidroponik tanpa sinar matahari adalah sebagai berikut:
Tanaman pertama adalah bayam. Bayam dapat ditanam dengan teknik hidroponik tanpa sinar matahari. Tanaman ini tidak membutuhkan cahaya matahari yang terlalu banyak, sehingga dapat ditanam tanpa sinar matahari.
Namun, ada perbedaan kualitas antara bayam yang terkena sinar matahari dengan yang tanpa sinar matahari. Bayam yang terkena sinar matahari lebih besar dan tahan lama.
Tanaman kedua adalah lidah buaya. Tanaman ini juga dapat ditanam dengan teknik hidroponik tanpa sinar matahari. Ini karena tanaman ini merupakan salah satu tanaman yang kuat dan memiliki akar yang tidak cepat busuk.
Lidah buaya dapat ditanam dengan hidroponik di dalam ruangan tanpa sinar matahari, tetapi mendapatkan air yang cukup dan menggunakan media tanah.
Tanaman lidah mertua atau snake plant adalah tanaman jenis ketiga yang dapat ditanam dengan teknik hidroponik tanpa sinar matahari. Tanaman ini dapat hidup dengan lama tanpa disiram dengan air dan tanpa sinar matahari.
Tanaman lidah mertua tidak dapat ditanam pada tanah yang gembur. Tanaman ini dapat ditanam dengan menggunakan media pasir atau tanah berbatu. Pada saat penyiraman, daun dari tanaman ini tidak boleh terkena air.
Sawi hijau adalah jenis tanaman ketiga yang dapat ditanam dengan teknik hidroponik tanpa sinar matahari dan digantikan dengan sinar lainnya seperti sinar dari lampu LED.
Tanaman sawi hijau pada umumnya tidak memerlukan cahaya matahari yang terlalu banyak. Tanaman ini bahkan tahan terhadap hujan. Ini merupakan salah satu tanaman yang disarankan untuk menggunakan teknik hidroponik.
Jenis tanaman berikutnya adalah daun kemangi. Daun kemangi ini dapat ditanam dengan hidroponik tanpa sinar matahari, tetapi digantikan dengan sinar lainnya seperti lampu tanaman.
Ini karena tanaman kemangi dapat tumbuh dengan spektrum warna yang dibutuhkan oleh tanaman itu saja dan tidak memerlukan cahaya yang terlalu banyak. Media tanam menjadi salah satu hal yang perlu diperhatikan oleh tanaman ini.
Salah satu tanaman yang dapat ditanam dengan teknik hidroponik tanpa sinar matahari adalah jamur. Sekalipun di dalam ruangan gelap, tanaman ini dapat tumbuh dengan baik.
Pemilihan media dan pupuk yang tepat sangat diperlukan untuk merawat tanaman ini dengan teknik hidroponik. Pemberian jumlah air yang cukup juga diperlukan untuk merawat jamur hidroponik tanpa sinar matahari.
Tanaman selada juga dapat ditanam dengan teknik hidroponik tanpa sinar matahari, tetapi menggunakan sinar lain seperti lampu LED. Tanaman ini juga biasanya tidak memerlukan terlalu banyak cahaya.
Penggunaan media yang tepat dan jumlah air yang dibutuhkan oleh tanaman ini sangat perlu untuk diperhatikan. Kedua hal ini adalah hal pendukung keberhasilan tanaman selada hidroponik tanpa sinar matahari.
Tanaman terakhir yang disarankan adalah buncis. Tanaman ini dapat ditanam dengan teknik hidroponik tanpa sinar matahari, tetapi digantikan dengan sinar lain seperti lampu tanaman. Hanya waktu panen yang diperlukan sedikit lebih lama dibandingkan dengan terkena sinar matahari.
Selain air dan sinar matahari, pupuk merupakan salah satu hal yang tidak boleh ketinggalan untuk…
Seperti gulma yang dapat menganggu pertumbuhan tanaman, kutu putih juga merupakan salah satu hama yang…
Euphorbia merupakan salah satu tanaman hias yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Padahal, tanaman ini…
Sekam padi adalah salah satu sisa pertanian yang sering diabaikan, tetapi memiliki potensi besar untuk…
Sekam padi adalah sisa kulit luar butir padi setelah proses penggilingan beras. Sekam ini berwarna…
Cabe merupakan salah satu komoditas yang paling banyak digunakan untuk memberikan cita rasa lezat dalam…