Budidaya ikan patin kian banyak muncul dan berkembang. Hal ini tentu disesuaikan dengan kebutuhan akan konsumsi ikan patin yang semakin meningkat. Ikan patin bangak disukai dan diminati karena teksturnya yang lembut, guruh dan khas. Bahkan beberapa sajian makanan yang berbahan ikan patin seperti pindang patin banyak diburu dan disukai oleh masyarakat luas.
Hal itulah yang menyebabkan ikan patin memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Harga ikan patin segar perkilonya juga relatif tinggi dan stabil. Nah, dengan menilik peluang tersebut serta potensi yang masih tinggi. Tentunya tidak perlu berfikir panjang mari mencoba bisnis budidaya ikan patin seperti cara budidaya ikan mujair di kolam terpal .
Ikan patin memiliki banyak jenis dan spesies yang tersebar diseluruh indonesia dan semua jenis ikan tersebut bisa dikonsumsi oleh manusia. Ikan patin merupakan ikan perairan tawar tentunya berbeda dengan cara budidaya udang di tambak . Faktor utama saat akan membudidayakan nya adalah anda harus benar benar memperhatikan habitat hidupnya.
Cara budidaya ikan patin paling mudah tentu adalah di kolam. Namun, seiring dengan perkembangannya kolam terpal lebih dipilih karena lebih ekonomis, murah dan praktis. Selain itu ikan patinpun tidak memerlukan kondisi yang khusus, ikan patin sangat mudah beradaptasi dengan lingkungan. Berikut 6 cara budidaya ikan patin di kolam terpal bagi pemula.
1. Pemilihan Benih
Pemilihan benih yang tepat akan menentukan kualitas dan lama waktu panen. Untuk dapat memperoleh benih ikan patin anda bisa melakukan pemijahan sendiri.
Atau jika anda terlalu repot untuk bisa melakukan pemijahan sendiri dan takut mengalami kegagalan maka anda bisa membeli beni di Balai Benih Ikan (BBI) yanga da di daerah anda. Anda beberapa hal dibawah ini yang harus anda perhatikan saat akan membeli benih ikan patin .
2. Pembuatan Kolam Terpal
Kolam ikan yang berasal dari terpal biasanya dibuat dengan tujuan agar budidaya lebih hemt dan efisien. Selain itu juga kolam terpal bisa menyesuaikan dengan luas lahan yang dimiliki yang yang paling penting saat sudah tidak lagi digunakan kolam terpal dapat langsung dibongkar tanpa meninggalkan kerusakan pada tanah.
Berikup tahapan pembutan kolam terpal dalam budidaya ikan patin.
3. Penebaran Benih Kedalam Kolam Terpal
Setelah kolam terpal jadi maka tahap selanjutnya adalah menebar benih kedalam kolam.
Namun sebelum melakukan penebaran terlebih dahulu benih ikan patin harus diberi terathment aklimatisasi dan juga perhatikan hal hal seperti dibawah ini
4. Pemberian Pakan
Pemberian pakan pelet ikan diberikan dengan komposisi 3/4 dari bobot tubuh ikan per hari yang ada di kolam. Saat benih masih berukuran kecil pemberian pakan harus lebih sering sebanyak 4-5 kali. Dan berkurang cukup hanya 3 kali dalam sehari saat ikan patin telah memasuki masa siap panen.
Pemberian pakan dilakukan dengan menaburkan pakan secara merata pada permukaan kolam. Berikan pakan secara bertahap, tambah jumlah saat ikan masih bersikap agresif dan kurangi jumlah saat ikan mulai malas menyambut pakan.
5. Pemeliharaan Rutin
Dalam budidaya ikan patin terdapat aspek pemeliharaan yang wajib yang harus diperhatikan. Berbeda dengan cara budidaya ikan air tawar, pengelolaan air harus dilakukan dengan baik serta memperhatikan hal hal seperti berikut :
6. Ikan Patin Siap Di Panen
Seperti cara bududaya ikan air tawar cepat panen setelah berumur 5-6 bulan setelah benih di tebar maka tahap selanjutnya adalah ikan patin sip dipanen.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam panen ikan patin antara lain:
Itulah 6 cara budidaya ikan patin di kolam terpal bagi pemula yang tentunya berbeda dengan cara budidaya ikan gabus di kolam tanah paling mudah . Tentunya akan bisa menambah refersensi bagi anda untuk bisa menekuni bisnis yang cukup menguntungkan ini. Meskipun modal yang harus digelontorkan relatif sedikit namun jangan remehkan omset yang bisa diperoleh.
Yang terpenting poin utama dalam budidaya ini adalah ketelatenan dan kesabaran. Dengan begitu maka kesuksesan akan bisa menghampiri anda dalam waktu yang relatif cepat. Selamat mencoba, semoga artikel ini dapat membantu.
Selain air dan sinar matahari, pupuk merupakan salah satu hal yang tidak boleh ketinggalan untuk…
Seperti gulma yang dapat menganggu pertumbuhan tanaman, kutu putih juga merupakan salah satu hama yang…
Euphorbia merupakan salah satu tanaman hias yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Padahal, tanaman ini…
Sekam padi adalah salah satu sisa pertanian yang sering diabaikan, tetapi memiliki potensi besar untuk…
Sekam padi adalah sisa kulit luar butir padi setelah proses penggilingan beras. Sekam ini berwarna…
Cabe merupakan salah satu komoditas yang paling banyak digunakan untuk memberikan cita rasa lezat dalam…