Jamur merang atau yang memiliki nama ilmiah yaitu Volvariella Volvacea merupakan salah satu jamur yang sangat populer bagi para pecinta sayuran yang berbentuk mirip dengan payung ini, terutama bagi masyarakat Asia, khusunya Jepang dan Indonesia. Sudah tidak bisa dipungkiri lagi bahwa jamur merupakan jenis sayuran yang mengandung banyak sekali zat – zat yang dibutuhkan oleh tubuh anda.
Karena memang jamur sudah menjadi salah satu makanan pokok kita, selain itu juga sudah banyak tempat makanan seperti warung lalapan atau restoran yang menjual berbagai menu makanan dengan olahan jamur.
Jamur bisa berkembang secara aseksual maupun juga sekdual dan termasuk ke dalam tumbuhan yang mempunyai inti sel namun tidak memiliki klorofil. Biasanya Jamur Merang dibudidakan dengan media jerami ataupun merang seperti nama dari jamur tersebut.
Pada kesempatan kali ini kami akan menjelaskan mengenai cara budidaya Jamur Merang media jerami yang bisa anda lakukan di tempat anda. Dengan mengetahui informasi ini diharapkan bisa mempermudah anda untuk mendapatkan jamur dengan kualitas terbaik.
Cara budidaya Jamur Merang media jerami yang harus anda siapkan pertama kali adalah tempat budidaya jamur anda atau biasanya yang disebut dengan kumbung. Sama halnya ketika misalnya anda melakukan cara menanam labu air yang mana membutuhkan para – para, Jamur Merang pun juga membutuhkan kumbung untuk tempat pertumbuhannya.
Kumbung inilah yang nantinya akan mengatur serta mengontrol suhu dan juga mengatur kelembapan dari Jamur Merang yang akan anda budidayakan. Kembung bisa anda buat dari besi maupun juga bisa anda buat dari bambu dengan dinding plastik. Kami menyarankan bagi anda yang punya budget lumayan banyak, maka anda bisa membuat kumbung yang bersifat permanen.
Untuk ukuran ideal sendiri dari kumbung adalah kurang lebih tingginya 2,5 meter dan dengan panjang dan lebarnya dalah 4 meter x 6 meter. Perlu anda tahu bahwa kumbung padi nantinya akan berbentuk dua baris rak besi maupun juga rak bambu yang setiap baris raknya harus dilengkapi dengan 3 sampai dengan 5 tingkat rak bedengan.
Selain itu, anda juga harus tahu bahwa di kumbung anda harus ada elctric blower agar nantinya bisa mengalirkan udara sehingga jamur anda akan memiliki pasokan oksigen yang cukup. Dan juga kami menyarankan anda untuk menyediakan alat pemanas ruangan dan juga lampu portable agar supya suhu di ruangan anda selalu terjaga. Perlu anda tahu bahwa suhu ideal bagi jamur yang anda budidayakan adalah 32 sampai 34 derajat celcius.
2. Pembibitan Jamur Merang
Cara budidaya Jamur Merang media jerami yang kedua yang harus anda siapkan adalah pembibitan jamur merang. Tentunya di sini anda harus memilih bibit yang memiliki kualitas terbaik karena nantinya akan menghasilkan jamur dengan kualitas yang terbaik juga.
Adapun cara memilih bibit jamur terbaik adalah dengan cara – cara seperti di bawah ini:
3. Mempersiapkan Media Tumbuh
Selanjutnya yang harus anda lakukan adalah dengan mempersiapkan media tumbuh atau media tanam. Untuk kali ini, media tanam yang akan kita gunakan adalah jerami, kapas, bekatul, onggok, maupun juga dolomik. Untuk penyusunann jerami dan juga onggok harus disusun secara bergantian serta harus berlapis – lapis.
Berikut ini beberapa cara yang harus anda perhatikan guna mempermudah anda:
4. Proses Pembalikan Media Tanam
Agar supaya proses pengomposan bisa berjalan dengan baik maka yang harus anda lakukan adalah dengan melakukan proses pembalikan media tanam. Berikut ini akan kami jelaskan mengenai cara – cara yang harus anda lakukan:
5. Masukkan Media Tanam Kedalam Kembung
Yang harus anda lakukan adalah dengan menyusun media tanam tersebut di atas rak dan kemudian bagian bawahnya anda berikan media tanam yang lebih tebal. Taburkan kapas secara merata di atas media tanam tersebut secara rapi. Yang terpenting adalah anda harus memastikan bahwa tidak ada kebocoran yang terjadi pada atap kumbung. Anda juga harus tahu tentang cara menanam cabai dalam pot.
6. Perawatan Jamur Merang
Untuk perawatan Jamur Merang, berikut ini cara – caranya:
7. Panen Jamur Merang
Jamur Merang akan siap dipanen ketika sudah berusia 10 sampai dengan 12 hari jika misalnya media yang anda gunakan sudah baik. Ciri – ciri Jamur Merang yang siap panen adalah memiliki kuncup yang terbuka. Jangan menarik Jamur Merang, akan tetapi putar dengan perlahan. Yang terakhir adalah bersihkan sisa jamur anda dan tetap jaga kelembapan dari media tanam anda.
Selain air dan sinar matahari, pupuk merupakan salah satu hal yang tidak boleh ketinggalan untuk…
Seperti gulma yang dapat menganggu pertumbuhan tanaman, kutu putih juga merupakan salah satu hama yang…
Euphorbia merupakan salah satu tanaman hias yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Padahal, tanaman ini…
Sekam padi adalah salah satu sisa pertanian yang sering diabaikan, tetapi memiliki potensi besar untuk…
Sekam padi adalah sisa kulit luar butir padi setelah proses penggilingan beras. Sekam ini berwarna…
Cabe merupakan salah satu komoditas yang paling banyak digunakan untuk memberikan cita rasa lezat dalam…