Bagi anda penggemar seafood pastinya sangat familiar dengan salah satu bahan dasar menu seafood yang satu ini. Lobster merupakan salah satu jenis seafood yang saat ini banyak sekali disukai oran berbeda jika anda melihat Cara Menanam Rumput Fatimah, banyak sekali orang rela membayar mahal untuk mendapatkan lobster.
Secara fisik, lobster mirip dengan udang namun, lebih besar daripada udang. Dengan ukurannya yang besar dan memiliki daging yang banyak inilah merupakan salah satu alasan mengapa banyak sekali orang menyukainya.
Sama halnya dengan ikan, lobster juga memiliki banyak sekali jenis yaitu lobster air asin dan lobster air tawar. Untuk perbedaannya bisa dilihat dari ukuran dan habitatnya, seperti namanya untuk jenis lobster air asin merupakan lobster yang bisa ditemui di laut ataupun pesisir pantai. Sedangkan untuk jenis lobster air tawar, anda bisa menemukannya di perairan air tawar. Berbeda dengan lobster air asin yang mudah dijumpai, lobster air tawar kebanyakan dibudidayakan terlebih dahulu.
Banyak sekali orang memilih lobster air tawar sebagai salah satu sumber penghasilan utama, hal ini tentunya terkait dengarn keuntungan yang bisa mereka dapatkan. Seperti yang kita tahu bahwa harga lobster di pasaran kian hari selalu meningkat, walaupun begitu peminatnya juga selalu meningkat.
Selain itu untuk membudidayakan lobster air tawar sendiri sangat praktis dan mudah berbeda dengan Cara Budidaya Belimbing Madu, juga murah disbanding jika anda membudidayakan lobster air laut. Untuk perawatannya sendiri juga terbilang mudah dan tidak perlu mengeluarkan biaya besar.
Selain lobster dibudidayakan sebagai salah satu bahan pangan, ternyata ada jenis lobster air tawar yang sering dijadikan sebagai salah satu hewan peliharaan. Berbeda dengan jenis lobster air tawar konsumsi, lobster peliharaan ini merupakan jenis lobster hias. Lobster hias sendiri merupakan salah satu jenis lobster yang hanya bisa di dapatkan secara khusus. Biasanya orang lebih suka untuk mengkoleksinya daripada membudidayakannya. Jika lobster air tawar konsumsi memiliki kecenderungan bentuk tubuh yang melebar dan besar, lobster air tawar hias cenderung memiliki ukuran sedang dan ramping.
Cara Budidaya Lobster Air Tawar Hias
Selain itu, lobster air tawar hias memiliki banyak sekali jenis dan variasinya. Variasi serta jenisnya dibedakan dari bentuk capit serta warnanya. Kebanyakan lobster air tawar hias yang digemari orang merupakan lobster dengan warna merah dan biru. dari segi bisnis, lobster air tawar hias tentunya lebih mahal jika disbanding dengan lobster tawar konsumsi.
Selain itu banyak juga kolektor lobster air tawar hias yang ingin membayarnya dengan harga tinggi. Bagi anda yang tertarik untuk membudidayakan lobster air tawar hias, berikut kami sampaikan bagaimana cara budidaya lobster air tawar hias dengan mudah, paktis dan hemat.
- Persiapan Budidaya Lobster Air Tawar Hias
Langkah pertama dalam cara budidaya lobster air tawar hias yaitu mempersiapkan berbagai hal penunjang agar anda sukses dalam memanen lobster nantinya. Dan berikut merupakan penjelasan mengenai persiapan apa saja yang harus anda lakukan :
- Pertama anda harus memilih lokasi yang tepat untuk budidaya, lokasi sebaiknya jauh dari pemukiman dan terhindar dari limbah.
- Pastikan juga lokasi dekat dengan sumber air untuk mempermudah perawatan nantinya.
- Pastikan juga lokasi mudah dijangkau, jadi anda akan lebih mudah dalam melakukan pemantauan terhadap lobster.
- Selanjutnya anda sebaiknya menyiapkan alat dan bahan dalam pembuatan media budidaya.
- Untuk lobster air tawar hias, ada 2 proses yang bisa anda lakukan dalam mendapatkan benih unggulan.
- Pertama, anda bisa mendapatkan benih dari indukan lobster hias yang sehat dan berkualitas secara langsung.
- Adapun cara ke 2 yang lebih praktis yaitu dengan membelinya secara langsung di peternakan lobster hias.
- Media Budidaya Lobster Air Tawar Hias
Langkah berikutnya dalam cara budidaya lobster air tawar hias yaitu membuat media budidayanya.
Untuk media budidaya lobster hias sedikit berbeda dengan budidaya lobster air tawar pada umumnya berbeda dengan Cara Menanam Bunga Mawar di Musim Hujan, dan berikut penjelasannya :
- Bangunlah sebuah kolam berbentuk persegi atau persegi panjang dengan ukuran sekitar 2 x 3 x 0,5 m atau anda bisa menyesuaikan dengan jumlah lobster yang anda inginkan.
- Langkah selanjutnya yaitu menyiapkan air bersih dengan kandungan oksigen terlarut diatas 4 ppm dengan pH 7 hingga 9. Anda bisa mengukur kadar pH menggunakan alat, dan menambahkan alkali jika kadar pH kurang.
- Ukur pula suhu pada air kolam, untuk suhu yang baik bagi lobster air tawar hias yaitu sekitar 250c hingga 290 Agar suhu air selalu terjaga kesejukannya, anda bisa membangun kolam di bawah pohon atau membangun atap kolam.
- Taburkan juga kapur pada dasar kolam, ini bertujuan untuk menjaga agar kadar kalsium pada air terjaga.
- Untuk membuat media budidaya, anda bisa membuatnya seminggu sebelum memindahkan benih lobster budidaya.
- Ini sangat penting agar air tidak mengandung bahan berbahaya seperti kaporit, terlebih jika anda menggunakan air PDAM.
- Pemilihan Indukan Lobster Air Tawar Hias
Adapun cara memperoleh benih lobster dengan cara langsung dari indukannya yang berbeda dengan Cara Budidaya Jintan Hitam, dan dalam cara budidaya lobster air tawar berikut merupakan penjelasan singkatnya :
- Pertama, anda harus memilih indukan lobster yang baik dan sehat. Anda juga harus bisa membedakan indukan jantan dan betina dengan baik.
- Adapun ciri dari lobster jantan dan betina, untuk lobster jantan memilikiwarna bercak merah pada capitnya di sebelah luar ketika berusia sekitar 4 bulan dengan ukuran panjang 7 cm.
- Sedangkan untuk lobster betina memiliki lubang pada pangkal kaki ketiganya di bawah ekor.
- Indukan yang perlu anda siapkan merupakan indukan lobster dengan ukuran sekitar 4 inci.
- Setelah anda mendapatkan indukan yang cocok, anda bisa menggabungkannya dalam 1 akuarium dengan ukuran 1 x 0,5 m dengan tinggi sekitar 25 cm.
- Letakkan sekitar 5 ekor lobster betina dan 3 ekor lobster jantan, hal ini karena indukan betina memiliki sifat pemilih.
- Letakkan pipa paralon dengan diameter 2 inci dan panjang 20 cm, ini merupakan tempat pembuahan telur betina nantinya.
- Dalam sekali bertelur, lobster air tawar hias dapat menghasilkan sekitar 200 hingga 300 butir telur.
- Pindahkan telur lobster pada media penetasan berupa akuarium, benih siap dipanen pada umur 20 hari setela masa penetasan.
- Pisahkan indukan dengan telur lobster sebelum anda ingin menetaskannya dan memanen benih.
- Perawatan dan Panen Lobster Air Tawar Hias
Setelah anda mendapatkan benih lobster berbeda dengan Cara Mengatasi Hama bila Pestisida Kimia Dilarang, langkah berikutnya dalam cara budidaya lobster air tawar hias yaitu melakukan perawatan dengan benar, dan berikut rinciannya :
- Pindahkan benih lobster dari akuarium ke kolam budidaya secara perlahan agar tidak stress.
- Berilah potongan paralon pada kolam budidaya untuk mencegah terjadinya kanibalisme.
- Beri pakan sebanyak 2 kali sehari pada pagi hari sebanyak 25 % dari kebutuhannya dan sebanyak 75% saat sore hari manjelang malam.
- Untuk pakan, anda bisa memberinya pelet, jagung parut, ketela pohon, touge, wortel dan berbagai macam jenis sayuran lain. Sangat penting juga pakan alami seperti plankton dan cacing tanah.
- Lobster siap untuk dipanen dan dipasarkan saat usia 7 bulan setelah pemindahan benih.
Itulah langkah- langkah mudah dalam cara budidaya lobster air tawar hias, semoga informasi di atas dapat bermanfaat bagi anda. selamat mencoba.