4 Cara Budidaya Semangka Non Biji Paling Mudah

Ketika cuaca sedang panas ada banyak jenis makanan ataupun minuman yang ampuh mengatasi rasa panas yang anda rasakan. Diantaranya ada aneka macam minuman segar, aneka es, makanan manis berkuah segar, hingga aneka macam buah.

Berbicara tentang buah, buah memang menjadi salah satu makanan pilihan banyak orang saat hari sedang panas atau sedang musim buah. Buah sendiri ada banyak sekali macam, bentuk, dan rasanya. Mulai dari buah dengan rasa manis hingga pahit berbeda jika anda melihat Cara Mengatasi Hama Jangkrik pada Tanaman Cabe, berukuran kecil ataupun besar dan berbentuk tidak beraturan hingga bulat seperti buah pada umumnya.

Salah satu jenis buah yang sering menjadi incaran banyak orang yaitu buah dengan kadar air yang banyak seperti melon, anggur, timun suri, blewah, dan semangka. Dari semua buah tersebut, semangka merupakan salah satu buah yang selalu laris di pasaran terlebih seperti saat ini menjelang bulan suci ramadhan. Ada banyak sekali orang menggunakan buah semangka sebagai salah satu bahan dasar dalam pembuatan beraneka macam makanan hingga minuman dengan cita rasa manis.

Diantaranya selain dimakan begitusaja, semangka biasa diolah menjadi es buah, jus buah, dan salad buah, namun ada juga beberapa orang menjadikan semangka sebagai makanan ringan seperti keripik dan manisan buah kering. Semangka sendiri sebenarnya merupakan jenis buah yang berasal dari tumbuhan merambat dan masih satu keluarga dengan jenis labu- Labuan. Buahnya yang berukuran besar namun harganya ekonomis membuat banyak orang lebih memilih buah yang satu ini.

Selain itu, semangka juga memiliki banyak sekali kandungan nutrisi seperti Vitamin A dan C. Perlu anda ketahui pentingnya makan buah tidak hanya untuk memenuhi kadar nutrisi tubuh saja tetapi juga dapat meningkatkan sistem imun. Dengan mengkonsumsi semangka secara rutin berbeda jika anda melihat Cara Mencangkok Tanaman Hias Berkayu, tidak hanya kesehatan saja yang meningkat begitupun juga dengan kecantikan. Kandungan vitamin pada semangka mampu membuat kulit jadi lebih cerah, halus, lembut dan terbebas dari jerawat. Anda juga akan terlihat awet muda sepanjang waktu.

Cara Budidaya Semangka Non Biji

Semangka juga sangat mudah untuk dibudidayakan, ada salah satu jenis semangka yang saat ini menjadi incaran banyak orang yaitu semangka non biji. Berbeda dengan jenis semangkan pada umumnya, semangka nonbiji tidak memiliki biji sehingga sangat mudah dan praktis untuk dikonsumsi.

Untuk anda yang memiliki hobi bercocok tanam, semangka non biji bisa anda jadikan sebagai pilihan alternatif. Selain itu dengan melakukan cara budidaya semangka non bij dengan tepat dan cermat, anda bisa menjadikannya sebagai ladang bisnis dan berikut penjelasannya.

  1. Persiapan Budidaya Semangka Non Biji

Langkah pertama yang harus anda lakukan dalam cara budidaya semangka non biji yaitu melakukan persiapannya terlebih dahulu. Untuk itu ada beberapa hal yang harus anda lakukan dan perhatikan, berikut penjelasannya :

  • Pertama, karena semangka non biji mudah ditanam dan mudah tumbuh maka anda bisa menanamnya dimanapun terganung dataran pada daerah anda.
  • Pastikan mediatanam pilihan anda mengandung tanah gembur, sedikit berpasir dan beriklim hangat dengan kisaran suhu maksimal 300
  • Ketahui pula bahwa semangka non biji memerlukan sinar matahari penuh setiap harinya.
  • Pastikan juga lahan yang anda gunakan juga memiliki pH sekitar 6 hingga 7.
  1. Bibit Budidaya Semangka Non Biji

Langkah terpenting dalam cara budidaya semangka non biji yaitu menyiapkan bibitnya terlebih dahulu. Untuk bibit berbeda jika anda melihat Cara Mencangkok dengan Media Air Pada Tanaman Buah Tahunan, anda bisa melakukan proses penyemaian terlebih dahulu dan berikut penjelasan singkatnya:

  • Sediakan benih semangka non biji terlebih dahulu, anda bisa membelinya di toko benih ataupun balai pertanian.
  • Selanjutnya anda bisa merendam benih dan sedikit pecahkan bagian ujung benihnya. Ini bertujuan agar akar pada benih dapat tumbuh dengan mudah sehingga kecambah juga mudah berkembang nantinya.
  • Rendam benih dalam air hangat yang ditambah dengan zpt atau air bawang merah selama 8 hingga 10 jam.
  • Kemudian tiriskan benih dan disemai menggunakan media kertas Koran basah selama 3 hingga 4 hari. 
  • Setelah itu pindahkan benih ke dalam media semai berupa polybag ataupun tray semai hingga 10 hari.
  • Perlu anda ketahui bahwa serbuk sari pada semangka non biji mandul, maka perlu ditambahkan juga serbuk sari dari semangka berbiji untuk membuahi bakal buah semangka non biji.
  • Penyerbukan semangka non biji bisa anda lakukan secara manual dengan perbandingan tanaman semangka berbiji sebanyak 10% dari jumlah keseluruhan tanaman budidaya.
  1. Media Tanam Budidaya Semangka Non Biji

Setelah anda mendapatkan bibit semangka berbeda dengan Cara Mengatasi Hama Wereng Secara Alami, jangan lupa untuk memilih bibit semangka yang berkualitas baik dan layak budidaya. Setelah itu dalam cara budidaya semangka non biji, anda bisa mulai membuat media tanamnya dan berikut penjelasannya :

  • Pertama, pilihlah lahan tanam yang sesuai dengan ciri lahan bebas dari limbah dan polusi.
  • Untuk mempermudah proses perawatan, anda bisa memilih lahan yang dekat dengan sumber air dan mudah dijangkau.
  • Setelah itu bersihkan terlebih dahulu tanah pada lahan tanam dari rumput liar dan baruan kerikil.
  • Lakukan penggemburan tanah dengan menggunakan cangkul dan buat bedengan ganda dengan parit kecil ditengah berukuran 70- 80 cm, untuk tingginya anda bisa menyesuaikan dengan kondisi lahan.
  • Jika anda menanam pada lahan yang landai maka bedengan tidak perlu tinggi, sedangkan pada lahan datar anda bisa membuat bedengan dengan tinggi 30 cm dan berjarak 4 m.
  • Ukurlah pH tanah pada media tanam, jika pH tanah dibawah 6 maka anda bisa menaburkan dolmit terlebih dahulu dan diamkan selama 10 hari.
  • Setelah itu anda bisa memupuk tanah dengan pupuk kandang, TSP, KCl, dan ZA dengan perbandingan 1 : 1 : 2 : 1.
  • Untuk pemberian pupuk bisa anda berikan selama 15 hari sebelum masa tanam dan pasanglah mulsa setelah anda melakukan proses penyiraman terlebih dahuu.
  • Buatlah lubang tanam dengan kedalaman sekitar 5 hingga 10 cm dan berjarak sekitar 80 hingga 90 cm di tengah bedengan.
  • Setal usia bibit mencapai 10 hari atau tumbuh dengan 2 hingga 3 helai daun maka anda bisa melakukan proses penanaman.
  • Untuk proses penanaman yang baik anda bisa melakukannya pada sore hari dan kondisikan tanah pada lahan tanam sedikit lembab. 
  1. Perawatan dan Panen Budidaya Semangka Non Biji

Selain melakukan penanaman bibit semangka non biji pada cara budidaya semangka non biji anda juga harus melakukan perawatan yang tepat agar mendapatkan hasil panen yang sukses. Berikut merupakan rincian apa saja yang harus anda lakukan :

  • Penyiramana sangat penting dan harus anda lakukan setiap 3 hari sekali atau anda juga bisa menyesuaikannya dengan kondisi cuaca.
  • Peliharalah tunas atau ranting sekunder berbeda dengan Cara Budidaya Ketela Madu di Perkarangan Rumah, yaitu ranting yang tumbuh pada daun pertama dan daun kedua. Selebihnya anda bisa membuangnya.
  • Atur batang utama dan ranting semangka non biji pada sisi bedengan supaya rapid an mudah dalam perawatan.
  • Lakukan pemupukan lanjuta dan penyiangan secara teratur untuk menjaga dan mendukung tumbuh kembang semangka.
  • Semangka non biji sudah dapat dipanen ketika memasuki usia 60 hingga 70 HST.
  • Panen semangka secara perlahan menggunakan gunting tanaman.

Itulah langkah- langkah dalam cara budidaya semangka non biji, semoga informasi di atas dapat bermanfaat bagi anda dan semoga hasil panen anda sukses. Selamat mencoba.