Tips dan Trik

Cara Membuat Pupuk Phonska Cair untuk Tanaman Cabe

Pemupukan bertujuan untuk memenuhi kebutuhan unsur hara makro dan mikro yang diperlukan bagi tanaman. Pupuk dapat berbentuk padat dan cair. Pupuk juga dibedakan menjadi pupuk organik dan pupuk anorganik.

Tentang Pupuk Phonska 

Pupuk phonska merupakan salah satu jenis pupuk yang sering digunakan untuk pemupukan. Pupuk Phonska merupakan pupuk yang sudah tidak asing di telinga. Pupuk phonska merupakan jenis pupuk anorganik.

Pupuk ini disubsidi oleh pemerintah, sehingga harganya murah dan terjangkau. Pupuk ini berupa butiran atau granul dan berwarna merah muda. Pupuk ini pertama kali diproduksi oleh PT. Petrokimia Gresik pada awal tahun 2000 dan resmi dipasarkan pada bulan Agustus tahun 2000.

Pupuk phonska dikenal juga dengan nama pupuk majemuk NPK. Pupuk phonska mengandung lebih dari satu unsur hara utama. Kandungan hara utama yang terkandung dapat berupa NP, NK, atau NPK. Kandungan dasar pupuk phonska terdiri dari 15% Nitrogen (N), 15% Fosfat (P2O5), 15% Kalium (K2O), 10% Sulfur (S), dan 2 % kadar air maksimal.

Hal tersebut memungkinkan pemupukan terpadu  pada tanaman, karena kandungan unsur haranya yang tidak terdiri dari satu jenis saja. Baca juga tentang Jenis Pupuk yang Mengandung Fosfor Tinggi

Manfaat pupuk phonska cair pada tanaman cabe

Pupuk phonska sering digunakan oleh petani cabe untuk memupuk tanaman cabenya. Pupuk phonska ini biasanya dilarutkan menjadi pupuk phonska cair. Petani sudah sangat memahami bahwa penggunaan pupuk phonska cair ini sangat baik untuk pertumbuhan tanaman cabenya. Petani mendapatkan banyak manfaat dari penggunaan pupuk ini. Inilah Macam-Macam Pupuk dan Manfaatnya Pada Tanaman.

Beberapa manfaat dari pupuk phonska cair yaitu

  1. Memacu pertumbuhan akar sehingga terbentuk sistem perakaran yan baik.
  2. Merangsang pertumbuhan bunga dan mempercepat panen.
  3. Menjadikan batang lebih besar dan kuat.
  4. Memperbesar ukuran cabe.
  5. Pemupukan menjadi lebih sederhana karena sifat pupuk phonska merupakan pupuk majemuk.
  6. Daya tahan tanaman meningkat dari gangguan hama, penyakit, dan kekeringan.
  7. Tanaman menjadi lebih hijau karena banyak mengandung butir hijau daun.
  8. Sifat pupuk phonska yang higroskopis menjadikan pupuk ini mudah diserap tanaman.

Baca juga tentang Cara Membuat Pupuk Hayati Mikoriza

Cara membuat pupuk  phonska cair untuk tanaman cabe

Cara membuat pupuk phonska cair untuk tanaman cabe dapat dilakukan dengan mudah dan praktis. Sebelumnya persiapkan alat dan bahan yang diperlukan

Alat

  1. Ember besar
  2. Alat pengaduk

Bahan

  1. Pupuk SP sebanyak 1 kg
  2. Pupuk KCl sebanyak 1 kg
  3. Pupuk Phonska sebanyak 2 kg
  4. Air bersih sebanyak 8 liter

Langkah-langkah membuat pupuk phonska cair untuk tanaman cabe

  1. Masukkan air bersih sebanyak 8 liter ke dalam ember yang telah disediakan.
  2. Masukkan pupuk SP sebanyak 1 kg, KCl sebanyak 1 kg, dan Phonska sebanyak 2 kg ke dalam ember yang sudah berisi air bersih. Penggunaan jenis pupuk anorganik lainnya seperti SP dan KCl tetap dibutuhkan sebagai tambahan nutrisi bagi tanaman cabe.
  3. Aduk merata campuran pupuk dan air tersebut. 

Cara aplikasi pupuk phonska cair untuk tanaman cabe

Apabila pemupukan tanaman cabe dilakukan dengan benar, maka fisiologi tanaman cabe akan tetap terjaga. Organ tanamannya akan tumbuh dengan sempurna. Bunga dan buah yang dihasilkan lebat dan produktif.

Pengaplikasian pupuk phonska cair untuk tanaman cabe dilakukan dengan melakukan pengenceran terlebih dahulu. Hal tersebut dilakukan agar akar tanaman cabe tidak merasa panas akibat disemprotkan pupuk ini. Pupuk phonska cair yang terbentuk sebanyak 8 liter. Kita dapat mengambil 1 liter pupuk phonska cair untuk dicampurkan dengan 20 liter air bersih. Jadi apabila kita ingin menggunakan 8 liter pupuk phonska cair, 160 liter air bersih dibutuhkan untuk pengenceran pupuk ini.

Setelah proses pengenceran tersebut, selanjutnya pupuk phonska cair dimasukkan ke dalam alat semprot. Pupuk phonska cair disemprotkan di bagian akar tanaman cabe. Selain dengan cara disemprot, pupuk phonska cair ini dapat diaplikasikan pada tanaman dengan cara disiram langsung ke setiap tanaman cabe dengan menggunakan gayung. Pada umumnya setiap tanaman membutuhkan sekitar setengah gayung.

Pemupukan pada tanaman cabe pada dasarnya harus mengacu pada dua hal utama. Kedua hal tersebut yaitu (1) pemupukan dilakukan pada saat tanaman cabe berada pada masa semai serta perawatan di bawah umur 20 hari dan (2) Pada saat tanaman berada pada umur 1 bulan ke atas.

Mengacu pada hal tersebut maka larutan phonska cair ini diberikan pada saat usia tanaman 1 – 3 bulan dalam perawatan. Larutan pupuk ini perlu diberikan sejak 20 hari pertama sejak bibit dipindahkan ke bedengan mulsa. Selain itu, larutan  pupuk ini juga perlu diberikan pad saat usia tanaman cabe berumur 40 hari, 60 hari, dan 80 hari.

Cara membuat pupuk phonska cair untuk tanaman cabe ini dapat dilakukan dimanapun dan kapanpun. Alat, bahan, dan langkah pembuatannya pun sangat mudah. Pembuatan pupuk ini juga tidak memerlukan waktu yang lama. Apabila larutan pupuk phonska cair telah habis, Anda bisa membuatnya kembali sesuai dengan kebutuhan dengan alat, bahan, dan langkah yang sama. Baca juga tentang Cara Membuat Pupuk Hayati Biofertilizer di Rumah Sendiri

Semoga pengaplikasian pupuk phonska cair pada tanaman cabe Anda dapat memberikan hasil yang baik dan sesuai dengan yang diharapkan. Jangan lupa untuk mengaplikasikan pupuk phonska cair pada tanaman cabe Anda sesuai dengan ketentuan yang telah dijelaskan sebelumnya. Selamat mencoba!

Recent Posts

6 Pupuk untuk Tanaman Hias Agar Subur

Selain air dan sinar matahari, pupuk merupakan salah satu hal yang tidak boleh ketinggalan untuk…

10 months ago

5 Penyebab Kutu Putih pada Tanaman

Seperti gulma yang dapat menganggu pertumbuhan tanaman, kutu putih juga merupakan salah satu hama yang…

10 months ago

Cara Menanam Euphorbia dalam Pot

Euphorbia merupakan salah satu tanaman hias yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Padahal, tanaman ini…

11 months ago

Sekam Padi : Pengertian, Manfaat, dan Cara Menggunakannya

Sekam padi adalah salah satu sisa pertanian yang sering diabaikan, tetapi memiliki potensi besar untuk…

1 year ago

Dampak Menggunakan Sekam Padi

Sekam padi adalah sisa kulit luar butir padi setelah proses penggilingan beras. Sekam ini berwarna…

1 year ago

4 Cara Menanam Cabe Langsung di Tanah

Cabe merupakan salah satu komoditas yang paling banyak digunakan untuk memberikan cita rasa lezat dalam…

1 year ago