Jagung merupakan salah satu tanaman penghasil karbohidrat yang banyak dikonsumsi dan populer di dunia. Apalagi cara budidaya jagung manis juga cukup mudah.
Agar tanaman jagung bisa tumbuh dengan baik, Anda harus perhatikan cara memupuk jagung dengan pupuk cair. Di daerah Amerika Tengah dan Amerika Selatan bahkan jagung dianggap sebagai bahan pangan pokok. Jagung memang mengandung banyak karbohidrat, glukosa, serta nutrisi-nutrisi penting lainnya yang baik untuk tubuh manusia.
Pemberian pupuk memang bisa membantu pertumbuhan tanaman, selain memperhatikan juga media tanam yang bagus untuk pertumbuhan jagung. Hal ini karena pupuk mengandung berbagai nutrisi yang diperlukan oleh tanaman, sehingga daya tahan tanaman bisa meningkat. Untuk memahami lebih lanjut mengenai pemberian pupuk pada tanaman jagung, simak uraian lengkapnya berikut.
Cara Memupuk Jagung
Untuk memupuk tanaman jagung dengan baik, Anda bisa ikuti cara memupuk jagung dengan pupuk cair sebagai berikut. Perhatikan juga cara menanam jagung manis Bonanza F1
- Pupuk bisa diberikan dengan cara ditaburkan atau disiramkan di samping pangkal tanaman sedalam 5 hingga 10 cm. Pupuk ini kemudian ditutup dengan tanah agar bisa diserap oleh tanaman jagung. Pupuk diberikan di samping tanaman agar tidak berebutan atau diserap oleh tanaman yang lainnya
- Pada pemupukan yang ketiga, kebutuhan nitrogen atau pupuk urea yang diperlukan ditentukan dengan menggunakan bagan warna daun. Semakin gelap warna daun, semakin sedikit dosis pupuk urea yang diberikan
- Pemupukan tanaman jagung dilakukan pada saat tanaman berumur sekitar 10 dan 35 hari setelah ditanam, atau bisa juga saat tanaman berumur 10, 30, dan 45 hari setelah ditanam
Jenis Pupuk yang Digunakan untuk Tanaman Jagung
Ada bermacam-macam jenis pupuk yang bisa Anda gunakan untuk kesuburan dan pertumbuhan tanaman. Untuk tanaman jagung sendiri, Anda bisa juga menggunakan pupuk organik atau pupuk kompos buatan sendiri. Jika lahan sempit, bisa pertimbangkan cara tumpang sari jagung dan kacang tanah.
Umumnya, untuk tanaman jagung, pupuk yang digunakan yaitu pupuk tunggal. Pupuk tunggal yaitu pupuk yang mengandung satu jenis nutrisi yang diperlukan oleh tanaman.
Pupuk yang diperlukan oleh tanaman jagung yaitu pupuk Urea yang berisi zat Nitrogen (N), pupuk SP-36 yang berisi fosfor (F), dan pupuk KCl yang berisi Kalium (K). Jika salah satu pupuk ini atau pupuk Kalium tidak ada, Anda bisa juga menggunakan pupuk majemuk yang bernama pupuk NPK.
Dosis Penggunaan Pupuk untuk Tanaman Jagung
Agar pupuk bisa efektif saat digunakan dan benar-benar membantu pertumbuhan tanaman, Anda juga harus memperhatikan dosis penggunaan pupuk untuk tanaman jagung.
Dosis ini tentu berbeda dan bisa semakin bertambah apabila usia tanaman semakin tua. Berikut adalah aturan mengenai dosis penggunaan pupuk untuk tanaman jagung yang biasanya digunakan. Bisa jadi berbeda dengan jenis pupuk untuk tanaman lada:
- Pupuk urea menggunakan dosis 350 kg pupuk per hektar tanaman jagung
- Pupuk ZA menggunakan dosis 50 kg pupuk per hektar tanaman jagung
- Pupuk SP-36 menggunakan dosis 200 kg pupuk per hektar tanaman jagung
- Pupuk KCl menggunakan dosis 100 kg pupuk per hektar tanaman jagung
- Jika menggunakan pupuk majemuk atau NPK, ANda bisa menggunakan perbandingan 15:15:15. Takaran pupuk yang digunakan yaitu menggunakan dosis 400 kg pupuk per hektar tanaman jagung
Demikian penjelasan mengenai cara memupuk jagung dengan pupuk cair. Semoga bermanfaat.