Tradisi menikmati keindahan bunga terutama sakura atau tradisi hanami atau ohanami sebagai lambang menyambut kebahagiaan datangnya musim semi merupakan yang biasa dilakukan masyarakat Jepang yang juga menarik minat penduduk dan wisatawan dunia.
Tradisi ini biasanya diadakan di taman sakura Hokkaido dan Okinawa sembari piknik di bawah pohon sakura. Hal yang menarik dari tradisi ini adalah bagaimana masyarakat disana dapat melihat mekarnya sakura secara serempak melalui prakiraan pergerakan sakura yang disebut sakurazensen.
Selain menikmati keindahan bunga sakura, disana pengunjung juga dapat menikmati pesona kebudayaan Jepang yang lain seperti arsitektur kastil jepang, kolam ikan koi yang juga berada di kawasan taman sakura, serta menikmati segelas teh matcha Jepang.
Tentunya hal ini dapat meningkatkan mood dan menghilangkan kepenatan setelah seharian penuh bekerja, namun Anda juga dapat menikmati pengalaman merasakan keindahan ohanami Jepang langsung dari teras rumah Anda dengan menanam bunga sakura.
Jadwal mekar bunga sakura di Jepang tidaklah sama di tiap-tiap daerah di Jepang, Kemunculan dimulai di Okinawa pada bulan Januari, dan biasanya mencapai Kyoto dan Tokyo pada akhir Maret atau awal bulan April. Ini berlanjut ke daerah-daerah di dataran tinggi dan ke utara, tiba di Hokkaido beberapa minggu kemudian bertepatan hari libur golden week.
Di Indonesia sendiri beberapa tanaman sakura juga dapat di jumpai di daerah Ancol, Kebun Raya di Cibodas, Kota Batu, serta tumuh secara liar di Pulau Sumba. Di kebun raya Cibodas, Kabupaten Cianjur, Propinsi Jawa Barat telah dibangun sebuah Taman Sakura sejak 16 April 2007 sebanyak 400 batang pohon sakura.
Kemudian di jadikan kue sakura mochi yaitu kue mochi yang dibungkus dengan menggunakan daun sakura. Campuran bahan es krim dan kue kering dengan rasa bunga sakura. Dijadikan teh bunga sakura saat pesta pernikahan. Juga sebagai pewarna alami pada ranting dan kuncup bunga sakuranya.
Beberapa jenis pohon sakura yang umum dibudidayakan adalah :
- Someiyoshino
- yamazakura
- yaezaki no aku
- Edohigan
- Hikanzakura
- Shidarezakura
- Fuyuzakura
- sato nishiki
Tidak semua jenis pohon sakura ditanam untuk dinikmati bunganya seperti cara menanam bunga mawar dan beberapa hanya ditanam di perkebunan untuk dipanen buahnya. Jenis sato nishiki merupakan jenis pohon sakura yang menghasilkan buah yang harganya luar biasa mahal. Sedangkan di Jepang sendiri, buah tersebut diproduksi dalam negeri hanya untuk dihadiahkan pada kerabat istimewa dan bukan untuk konsumsi harian.
Langkah-langkah menanam bunga sakura, berikut ini panduan selengkapnya :
Buah ceri yang dikonsumsi sehari- hari oleh masyarakat Jepang adalah ceri impor yang didatangkan dari Washington dan California, Amerika Serikat. Sama halnya dengan cara menanam adenium, cara menaman bunga sakura di Indonesia tidaklah terlalu sulit, berikut ini langkah-langkahnya.
- Menanam dengan benih pohon Sakura muda
Tidak hanya sebagai tanaman hias saja, bunga sakura juga memiliki beragam manfaat seperti dapat dimanfaatkan sebagai shiozuke yaitu bahan makanan yang harum dengan cara merendam daun dan bunga sakura di dalam air garam.
Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah cara menanam bunga sakura di Indonesia:
- Siapkan perlengkapan berkebun seperti cangkul, sekop, dan sebagainya juga bibit bunga sakura. Anda dapat membelinya dari kebun bibit, atau toko online berupa biji ataupun bibit pohon sakura muda.
- Pilih tempat menanam yang banyak mendapatkan sinar matahari dan dekat dengan sumber air untuk menyiraminya. Tanaman ini dapat tumbuh di dataran tinggi hingga dataran rendah, dengan suhu sekitar 18-26 derajat celsius. Selain langsung ditanam di tanah, tanaman ini juga bisa di tanam di dalam pot dengan diameter minimal 40 cm.
- Jika Anda memilih untuk menaman benih pohon Sakura muda, gali lubang sedalam 50 cm menggunakan sekop atau cangkul. Kemudian penuhi dengan pupuk kompos hingga setengah penuh letakkan benih bunga sakura dan rapikan akar-akarnya perlahan dan jangan sampai rusak sebelum meletakkannya di dalam lubang. Kemudian tutup lubang tersebut dan buat gundukan tanah setinggi 7,5 cm.
- Sirami dan perhatikan pertumbuhan pohon sakura muda anda, jauhkan dari gulma dan hama yang dapat mengganggu pertumbuhan pohon sakura anda.
- Menanam dengan biji pohon sakura dalam pot
Menanam bunga sakura di dalam pot membuat anda bisa memberikan anda mobilitas untuk dapat memindahkan pohon sakura Anda ke tempat lain yang Anda inginkan. Selain itu anda juga bisa memindahkannya ke lahan tanah terbuka seperti cara menanam indigofera jika anda inginkan demikian. Sebaiknya Anda menanamnya dulu dalam pot agar benih sakura dapat terhindar dari hama atau guyuran hujan yang deras apabila Anda memulainya dari biji.
- Siapkan biji tanaman pohon sakura. Anda bisa mendapatkan benih tersebut di toko tanaman hias atau lewat situ yang menjual benih tanaman secara online. Riset dahulu tempat Anda membeli benih tersebut sehingga Anda bisa mendapatkan benih dengan kualitas terjamin.
- Rendamlah biji bunga sakura ke dalam segelas air selama sehari semalam. hal ini bertujuan untuk merangsang terjadinya proses perkecambahan (germinasi).
- Kemudian rendam lagi biji bunga sakura tersebut ke dalam air yang diberi larutan fungisida selama 5-10 menit untuk menghindari tumbuhnya jamur atau cendawan.
- Siapkan media tanam dengan komposisi tanah, pupuk kompos, dan pasir dengan perbandingan 2:1:2. Kemudian masukkan media tersebut ke dalam pot dengan diameter minimal 40 cm hingga terisi penuh. Agar teksturnya tetap gembur jangan menekan media tanam tersebut.
- Buat lubang kecil menggunakan jari telunjuk sedalam tujuh centi. Tanami pot tersebut dengan satu biji bunga sakura. Kemudian tutup kembali lubang tersebut tanpa menekannya.
- Saat proses penyemaian, letakkan pot tersebut di tempat yang lembab seperti di sekitar kamar mandi selama kurang lebih 1 bulan. Sirami setiap sehari sekali secukupnya.
- Apabila tinggi bibit pohon sakura sudah mencapai sekitar 5 cm, pindahkan bibit pohon sakura ke bagian teras rumah atau ketempat yang anda kehendaki. Pilihlah tempat yang memungkinkan pohon sakura bisa mendapatkan sinar matahari pagi semaksimal mungkin.
- Sirami setiap sehari sekali secukupnya yakni saat kondisi media tanam sudah tampak mulai mengering. Lakukan pemupukan sebulan sekali apabila perlu agar tanaman bunga sakura Anda bisa tumbuh subur.
Tips menanam bunga sakura
Cara menanam bunga sakura di Indonesia mungkin sedikit susah, jadi simaklah tips ini:
- apabila semua bunga pohon sakura anda gugur, Anda harus melakukan defoliasi, yaitu membuang daun yang sudah tua dari pohon agar dapat mendorong tumbuhnya bunga dan daun baru.
- potonglah ranting pohon setidaknya sekali setahun tetapi tidak pada batangnya karena cabang pada batang pohon sakura karena tidak bisa tumbuh kembali.
- daun yang gugur di sekitar pohon sakura akan menjaga kelembaban tanah dan menjadi nutrisi untuk pohon sakura.
- Cagah tumbuhnya lumut pada batang karena dapat menghambat pertumbuhan pohon sakura Anda.
Pohon sakura memeliliki beberapa sebutan di daerah lain, di belahan dunia barat bunga sakura lazimnya disebut dengan cherry blossom, sedangkan penamaan ilmiah bunga ini adalah Prunus serrulata dari famili Rosaceae, genus Prunus yang merupakan kerabat pohon prem, aprikot, atau persik. Selain bunganya yang indah pohon sakura juga menghasilkan buah cherry atau sakuranbo dalam bahasa Jepang.
Warna yang dihasilkan oleh pohon sakura tergantung dari jenis spesies mana yang Anda tanam, ada beberapa warna sakura seperti merah terang, putih bercampur dengan sedikit warna merah muda, merah muda, hijau muda. Selain itu pohon sakura hanya berbunga sekali dalam setahun selama kurang lebih 7 sampai 10 hari ketika cuaca mulai hangat.