Cara Menanam Cemara Udang Dengan Stek, akan menjadi topik yang kita bahas pada kesempatan ini. Cemara udang atau yang lebih dikenal sebagai cemara mini merupakan salah satu jenis tanaman hias yang paling banyak diminati dan sekaligus digandrungi oleh masyarakat Indonesia.
Hal ini dikarenakan keberadaan tanaman ini akan dapat memberikan nuansa hijau dan juga sejuk apabila ditanam di sekitar area rumah.
Asal muasal nama cemara udang tentu tak ada hubungannya dengan udang sebagai hewan laut. Nama ini disematkan karena cemara udang memiliki ukuran batang yang tak terlampau tinggi maksimal tingginya hanya mencapai 2-3 meter saja. Tentu berbeda dengan pohon cemara yang pada umumnya bisa mencapai tinggi hingga puluhan meter.
Menanam cemara udang bisa dibilang gampang gampang susah, namun jika anda mengetahui trik dan tips nya maka bisa jadi anda dapat menjadikan hal ini sebagai sebuah peluang usaha. Dalam kesempatan ini penulis akan menginformasikan mengenai 5 Cara Menanam Cemara Udang Dengan Stek pucuk dan perawatannya sebagaimana Cara Mengatasi Cacar Buah Melon.
Mempersiapkan stek pucuk
Dalam menanam cemara udang paling mudah adalah diperbanyak melalui stek pucuk. Selain tingkat keberhasilan yang tinggi tentunya juga lebih praktis, mudah dan murah ketimbang harus melakukan cangkok atau metode tanaman lainnya.
Sebelum mulai menanam anda terlebih dahulu harus menyiapkan bahan tanam berupa stek pucuk. Adapun yang perlu diperhatikan agar kualitas stek pucuk yang didapatkan baik maka haruslah memenuhi kriteria antara lain:
- Tanaman yang dijadikan sebagai induk bahan perbanyakan adalah tanaman cemara udang yang sehat dan bebas dari serangan hama atau penyakit.
- Tanaman berusia matang atau dewasa yakni antara 2-3 tahun .
- Bagian pucuk yang digunakan adalah bagian yang tidak terlalu muda dan tua.
- Bahan pucuk yang akan diambil berasal dari pucuk yang jaraknya 25 cm dari bagian bawah batang.
- Dalam satu tanaman ambil stek pucuk secukupnya saja maksimal antara 10-15 buah.
- Selanjutnya bahan stek kemudian di sterilkan dari kontaminan atau bakteri dengan cara dilakukan perendaman kedalam larutan fungisida dengan dosis 15 g/liter selama 15-20 menit.
- Selanjutnya bahan stek dapat ditanam didalam media tanaman yang subur dan gembur.
Menanam bibit stek pucuk cemara udang
Tahapan selanjutnya setelah stek pucuk siap adalah menyiapkan media tanam yang akan dipakai. Dalam hal ini media tanam yang digunakan dapat berasal dari campuran tanah yang sudah diayak halus kemudian dicampur dengan pupuk kandang atau kompos yang sudah kering.
Komposisinya adalah 1:1, untuk memudahkan penanaman maka bibit dapat ditanamkan kedalam polibag sehingga perawatannya akan lebih mudah sebagaimana Cara Mengatasi Cacar Buah Melon.
Media tanah yang telah disiapkan tadi dicampur dan diaduk secara merata, kemudian dimasukkan kedalam plastik polibag, selanjutnya dibuatkan lubang tanam.
Kemudian bibit stek pucuk cemara udang tadi ditanamkan didalam polibag dengan posisi tegak lurus. Agar memudahkan penanaman maka bagian batang bawah dapat dibuat runcing agar mudah saat ditancapkan kedalam polibag.
Pindah Tanam Bibit Cemara Udang Stek Ke Lahan
Seteleh 1-1,5 vbulan setelah semai maka tanaman cemara udang dapat dipindahkan ke lahan tanam. Untuk mendapatkan tanaman yang baik maka sebaiknya hanya gunakan bibit stek yang tumbuh baik.
Hal ini dapat dilihat dari penampakan tanaman yang tumbuh normal, daun berwarna hijau segar serta tidak Nampak adanya serangan hama atau penyakit.
Sebelum dipindahtanamnkan maka terlebih dahulu tanah dilahan tanam arus digemburkan dengan cara dicangkul dan kemudian dibuat lubang tanam sedalam 20-25 cm. ke dalam lubang tanam tersebut selanjutnya di tambahkan pupuk kandang sebanyak 2-3 kg lalu kemudian biarkan selama 1 minggu baru selanjutnya penanaman dapat dilakukan.
Pemeliharaan dan perawatan tanaman cemara udang hingga dewasa
Setelah melewati tahap penanaman maka hal yang juga penting adalah melakukan perawatan dan pemeliharaan agar tanaman cemara udang senantiasa tumbuh baik dan bagus.
Beberapa hal yang menjadi pokok perhatian dalam perawatan tanaman cemara udang adalah sebagai berikut :
- Penyiraman atau pengairan
Meskipun tanaman cemara udang dapat hidup dalam kondisi tanah yang kering namun bukan berarti anda tidak melakukan penyiraman sama sekali.
Justru pada saat awal awal masa tanaman maka tanaman harus disiram agar akar dapat langsung mengikat tanah sehingga bibit akan bisa beradaptasi dengan lingkungan yang baru. Selanjutnya setelah tanaman dewasa maka intensitas penyiraman mulai dapat dikurangi yakni setiap 2-3 kali dalam seminggu.
- Pemupukan
Hal lain yang juga tak boleh diabaikan adalah pemberian pupuk pada tanaman baik pupuk organik atau pun anorganik seperti NPK dan KCL serta juga pemupukan pada daun.
Hal ini akan bermanfaat untuk menambah unsur hara yang dibutuhkan tanaman yang jumlahnya semakin besar mengikuti pertumbuhan tanaman cemara udang seperti pada Cara Menanam Tomat Hidroponik dan Cara Menanam Tomat dalam Polybag.
- Pemangkasan
Untuk mendapatkan bentuk tanaman yang menarik dna juga cantik, maka anda harus rajin rajin melakukan pemangkasan agar dapat terus mendapatkan bentuk tanaman sebagaimana yang diharapkan. Pemangkasan juga dilakukan untuk merangsang pertumbuhan cabang dan tunas muda, sehingga tanaman akan selalu Nampak segar dan sehat sebagaimana Cara Mengatasi Korisa pada Unggas,
Nah, itukah tadi 4 Cara Menanam Cemara Udang Dengan Stek daun dan perawatannya. Semoga dapat bermanfaat.