Kentang merupakan salah satu jenis sayur yang sangat familiar di lidah kita, siapapun pasti pernah mengkonsumsinya. Di pasar pun, banyak sekali pedagang sayur yang menjual kentang dengan harga yang kian meningkat tiap tahunnya.
Tidak hanya dimanfaatkan sebagai bahan pelengkap menu masakan saja, kentang juga dimanfaatkan sebagai pengganti nasi ataupun roti sebagai asupan karbohidrat utama. Selain itu, kentang juga memiliki berbagai macam jenis zat yang sangat baik untuk tubuh anda.
Kandungan Gizi Kentang
- Karbohidrat
- Serat
- Antioksidan
- Kalori
- Lemak
- Vitamin A, E, dan K
- Air dan Mineral
Itulah berbagai macam zat yang terkandung dalam kentang. Selain karena manfaatnya, kentang juga memiliki rasa yang lezat serta mudah dimasak, anda bisa menjadikan bahan campuran sup, sayur, ataupun hanya sekedar menggorengnya begitu saja. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai kentang, berikut merupakan pemjelasan singkatnya.
Kentang sendiri memiliki nama ilmiah solanum tuberosum L. yang merupakan salah satu jenis tanaman dari suku solanaceae, yaitu jenis tanaman umbi- umbian yang umbinya terletak pada batang atau biasa disebut dengan umbi batang. Dan kentang sendiri merupakan jenis tanaman yang sudah terkenal dan menjadi salah satu makanan pokok bagi masyarakat eropa.
Kentang sendiri berasal dari wilayah Amerika Selatan, dan saat ini telah dibudidayakan di berbagai Negara termasuk di Indonesia. Untuk anda yang ingin menanam kentang sendiri di halaman rumah, ada hal yang harus anda ketahui dan salah satunya yaitu tanaman kentang merupakan jenis tanaman herba yaitu tanaman pendek yang tidak berkayu, semusim sama dengan jika anda melakukan Cara Menanam Durian, dan merupakan tanaman yang baik jika ditanam di daerah tropis dengan iklim sejuk seperti di dataran tinggi. Dan jika anda masih bingung, berikut akan kami jelaskan mengenai cara menanam kentang dari umbi.
- Bibit Kentang
Hal berikutnya setelah anda mengetahui dengan benar bagaimana karakteristik tanaman kentang yaitu anda disarankan menyiapkan bibit kentang. Bibit kentang yang anda siapkan yaitu berasal dari buah kentang.
Berikut langkah yang harus anda lakukan dalam menyiapkan bibit kentang:
- Belilah beberapa buah kentang di pasar ataupun toko sayur terdekat di sekitar rumah anda.
- Pilihlah buah kentang yang sudah tua dan berkualitas dengan ciri, buah memiliki ukuran besar dengan permukaan halus dan tidak cacat sedikitpun.
- Setelah itu, anda bisa menaruh buah kentang di tempat sejukyang agak lembabdan terkena cahaya matahari cukup.
- Biarkan selama beberapa hari kurang lebih sekitar 7 hingga 14 hari, maka anda dapat melihat beberapa dari buah kentang tersebut yang sudah ditumbuhi oleh tunas kentang yang baru.
- Biarkan sejenak hingga tunas sudah setinggi 5 hingga 10 cm dan akarnya sudah mulai terbentuk dan bertumbuh.
- Untuk merawat tunasnya anda bisa memberinya semprotan air setiap pagi secara rutin dan teratur.
- Lahan Tanam Bibit Kentang
Jika kentang- kentang anda sudah bertunas dengan tinggi sekitar 5 hingga 10 cm, maka anda harus segera menyiapkan lahan tanam seperti jika anda melakukan Cara Menanam Pala yang cocok bagi tumbuhnya kentang. Karena kentang sangat suka dengan iklim yang sejuk, maka anda pun harus memperhatikan lokasi lahan tanam. Lokasi yang cocok untuk menanam kentang yaitu lokasi yang memiliki penyinaran matahari penuh namun tidak panas, anda harus cermat benar ketika memilih lokasi lahan tanam yang cocok.
Tanaman kentang sangat memerlukan sinar matahari yang banyak namun ia tidak boleh terkena panas matahari yang berlebih, jadi usahakan anda menanam di lahan yang disekitarnya banyak ditumbuhi oleh pohon- pohon, namun anda disarankan menanamnya tidak terhalang ataupun dinaungi pepohonan.
Karena fungsi dari pohon tersebut hanya untuk menjaga kesejukan iklim saja sehingga walaupun kentang tersinari penuh, ia tidak akan merasakan panas yang berlebih atau anda dapat menanamnya di dataran tinggi, ini lebih praktis. Dan berikut adalah cara menyiapkan lahan tanam kentang ;
- Setelah anda menemukan lokasi yang pas, lihatlah kondisi tanah pada lahan tanam terlebih dahulu.
- Gemburkan tanah menggunakan sekop ataupun cangkul dan berikan pupuk organik sesuai dengan keadaan tanah. Apabila tanah sangat gersang maka ketika anda menggemburkan tanah, campurkan dengan banyak sekali pupuk organik agar tanah dapat ternutrisi dengan baik.
- Namun apabila tanah memiliki tekstur yang sudah gembur dan dalam kondisi baik, maka anda hanya perlu menambahkan sedikit pupuk.
- Lembabkanlah tanah terlebih dahulu, ini untuk mempermudah agar pupuk dapat tercampur dengan baik.
- Menanam Kentang
Langkah berikutnya dalam cara menanam kentang dari umbi yaitu, anda harus sesegera mungkin menanam kentang jika lahan tanam sudah siap dan berikut merupakan langkah tepat agar tanaman anda tumbuh dengan baik :
- Buatlah saluran drainase pada sekitar lahan ini hampir sama jika anda melakukan Cara Menanam Sawi dengan lebar kurang lebih 5 hingga 10 cm dan kedalamannya 5 hingga 10 cm juga, ini bertujuan agar tidak terjadi banjir ketika anda melakukan penyiraman pada tanaman kentang.
- Siapkan bibit kentang yanglayak tanam dengan cirri, umbi kentang memiliki tunas yang tidak cacat dan stiap umbi maksimal memiliki 2 mata tunas.
- Jika lebih dari 2 mata tunas, anda bisa memotong kelebihannya untuk ditanam secara terpisah.
- Buatlah gundukan- gundukan pada tanah lahan terlebih dahulu dan jangan lupa buatlah lubang tanamnya juga.
- Berilah jarak sekitar 10 hingga 15 cm pada setiap lubang tanam dengan kedalaman 2,5 hingga 5 cm.
- Masukkanlah umbi kentang yang memiliki tunas ke dalam lubang tanam dan timbun dengan tanah.
- Perawatan Tanaman Kentang
Sama halnya jika anda menanam berbagai macam tanaman seperti Cara Menanam Singkong, anda juga harus merawatnya dengan baik agar sukses dan berhasil, perawatan tanaman kentang sangat mudah. Anda hanya perlu menyiramnya setiap hari serta member pupuk secara rutin.
Anda juga disarankan untuk lebih memperhatikan kebersihan tanaman kentang anda agar tidak terjangkit hama dan penyakit, sehingga panen anda akan melimpah. Langkah sederhana dalam merawat tanaman kentang anda yaitu :
- Siramlah tanaman kentang setiap hari sebanyak 2 kali setiap pagi dan sore.
- Pupuklah tanaman kentang menggunakan pupuk organic secara rutin setiap 2 minggu sekali, sembari anda memupuk periksalah lahan sekitar dan bersihkanlah lahan tanam dari berbagai macam gulma.
- Perhatikanlah selalu tanaman anda apabila batangnya sudah bertumbuh semakin tinggi, tambahkan selalu gundukan tanah dan sisakan ujung tanaman setinggi 10 cm saja. Ini harus anda lakukan untuk menjaga kondisi buah kentang pada tanaman kentang anda.
- Lakukan penyemprotan pestisida jika terdapat hama yang sulit diatasi.
- Memanen Kentang
Perlu anda ketahui bahwa kentang dapat dipanen ketika sudah memasuki masa usia panen seperti ketika anda melakukan Cara Menanam Mentimun yaitu sekitar kurang lebih pada minggu ke 2 hingga ke 3 setelah bunga pada tumbuhan bermekaran dan mulai layu. Untuk memanen kentang sendiri cukup mudah, berikut caranya :
- Galilah lubang sedalam kurang lebih 20 hingga 30 cm pada lahan tanam secara hati- hati menggunakan sekop ataupun tangan.
- Pilihlah kentang yang paling besar untuk dipanen terlebih dahulu, anda dapat memotong ujung batang umbinya dengan pisau ataupun gunting agartanaman tidak rusak.
- Tinggalkan umbi kentang yang berukuran kecil dan siap panen, anda dapat memanennya pada hari- hari berikutnya.
- Setelah panen perbaiki tanah lahan dan tanamlah dengan baik tanaman kentang kembali yang sudah dipanen.
Itulah cara menanam kentang dari umbi dengan sederhana dan rinci. Anda dapat mengaplikasikannya di rumah dan mendapatkan hasil yang melimpah serta berkualitas. Selamat Bercocok Tanam!