Tanaman lidah mertua ini memiliki ciri dimana daunnya terlihat panjang dengan di hiasi semacam bintik-bintik putih di atasnya. Karena bentuk dari daun tanaman ini meruncing dan berbentuk tajam makanya di beri nama sebagai tanaman lidah mertua.
Kesamaan bentuk tanaman lidah mertua dengan lidah buaya yang sama sama memiliki bentuk daun yang runcing juga menyebabkan cara menanam lidah buaya tidak terlalu berbeda dengan cara menanam lidah mertua. Bahkan karena lidah mertua berbentuk panjang dan runcing, tak jarang orang orang akan memanggil tanaman ini sebagai tanaman pedang-pedangan. Daun dari lidah mertua ini sendiri bisa tumbuh panjang hingga mencapau 75 cm hingga menyerupai bilah sebuah pedang. Bahkan lidah mertua juga di kenal dengan banyak sebutan lain misalnya saja lidah ular, lidah setan, ekor harimau dan lidah jin.
Ini menandakan bahwa tanaman ini bisa subur dan tumbuh di mana saja. Baik di negara yang mmiliki 4 musim atau negara tropis seperti Indonesia, lidah mertua bisa dapat di temukan. Lidah mertua merupakan salah satu tanaman hias yang mudah di rawat karena akan tetap tumbuh subur walaupun anda lupa memberinya pasokan air selama beberapa waktu. Bahkan lidah mertua bisa di tanam di dalam ruangan untuk berbagai keperluan tertentu.
Cara Perawatan dan Menanam Lidah Mertua
Bagi anda yang tertarik dalam menanam dan memperbanyak tanaman lidah mertua, tetunya anda harus mengetahui terlebih dahulu cara menanam lidah mertua sebagai mana yang telah kami rangkum berikut ini :
1. Pemilihan Pot
Setiap pot tentunya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Seperti pot semen dan tanah liat akan lebih bagus dalam penyerapan air namun harganya relatif lebih mahal. Sedangkan untuk plastik akan lebih murah namun tidak efektif dalam penyerapan air. Begitujaga jika anda memilih pot keramik, namun pot kermik memiliki keindahan di segi bentuk.
2. Pemilihan Media Tanam
Selain memperhatikan karatekristik dari media tanam, anda juga harus melengkapi unsur hara yang nantinya akan membuat tanaman ini menjadi kian subur dan berkembang dengan baik. Tidak jauh berbeda ketika anda mempelajari cara menanam daun mint, ada dua jenis dari komposisi media tanam yang bisa di gunakan.
Pengelompokan media tanam ini sesuai denganjenis varietas dari tumbuhan lidah mertua tersebut. Pengelompokan sendiri terdiri dari varietas kering dan yang membutuhkan sedikit lebih banyak air. Untuk varietas kering anda dapat mencampurkan pupuk organik, sekam bakar dan pasir malang dengan perbandingan 1:1:2. Sedagkan untuk varietas ke dua anda bisa menggunakan campuran sekam bakar, pupuk organik dan pasir malang dengan perbandingan 1:1:1.
3. Metode Penyiraman
Sebenarnya tidak ada metode khusus dalam tata cara penyiraman di dalam cara menanam lidah mertua ini, sama seperti dengan cara menanam sirih merah. Hanya saja anda tidak perlu terlalu sering dalam melakukan penyiraman. Karena varietas lidah mertua adalah tanaman yang lebih menyukai media yang tidak terlalu berair. Keluarkan dan biarkan tanaman mendapatkan sinar matahari agar bisa tumbuh maksimal.
4. Pemupukan
Sama halnya dengan cara budidaya gelombang cinta, dibutuhkan pupuk agar lidah mertua dapat tumbuh dengan maksimal dan subur. Gunakan pupuk yang tidak akan mudah larut seperti NPK 15-15-15 sekali tiga bulan, selain pupuk ini anda juga bisa menggunakan pupuk daun maupun pupuk kompos.
5. Teknik dasar Pembudidayaan Lidah Mertua
Berikut tata cara dengan menggunakan metode pemisahan tunas:
Cara menanam tanaman lidah mertua dengan metode stek pucuk :
Demikianlah beberapa metode dan cara menanam lidah mertua yang mudah, praktis dan terbuktu jitu. Tidakah anda tertarik untu menanamnya dirumah? Karena penamanam lidah mertua tidaklah sulit dan bisa anda kembangkan sendiri di rumah.
Selain air dan sinar matahari, pupuk merupakan salah satu hal yang tidak boleh ketinggalan untuk…
Seperti gulma yang dapat menganggu pertumbuhan tanaman, kutu putih juga merupakan salah satu hama yang…
Euphorbia merupakan salah satu tanaman hias yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Padahal, tanaman ini…
Sekam padi adalah salah satu sisa pertanian yang sering diabaikan, tetapi memiliki potensi besar untuk…
Sekam padi adalah sisa kulit luar butir padi setelah proses penggilingan beras. Sekam ini berwarna…
Cabe merupakan salah satu komoditas yang paling banyak digunakan untuk memberikan cita rasa lezat dalam…