Bagi yang memiliki hobi menanam bunga-bunga hias di rumah, pasti tidak asing dengan nama buna Lily. Bunga Lily ini sering kali dipakai untuk mempercantik tampilan sebuah buket bunga atau dekorasi pernikahan. Bahkan, karena kecantikan dari bunga Lily, juga tersedia bunga plastic atau buatannya yang mirip dengan bentuk aslinya. Sebelum membahas lebih banyak lagi mengenai bunga Lily ini ada baiknya kita berkenalan terlebih dahulu
Bunga Lily atau masyarakat Indonesia lebih akrab dengan Bunga Bakung merupakan bunga yang berasal dari Eropa namun juga dapat ditemukan di kawasan Asia. Berasal dari Famili Liliaceaei, Bunga Lily memiliki nama latin Lilium regale. Bunga Lily ini memiliki tampilan dengan tinggi kurang lebih 60 – 180 cm dilengkapi dengan batang bunga yang kokoh dan juga ramping.
Seperti bunga hias pada umumnya, Bunga Lily ini hadir dengan berbagai warna seperti putih, merah, jingga, ungu, kuning, hingga warna kehitaman dengan tambahan corak berupa bintik-bintik. Bunga Lily ini memiliki banyak sekali penggemar dari penikmat bunga hias, namun masih banyak sekali orang yang merasa takut dan ragu ketika hendak menanam Bunga Lily di rumah. Padahal Bunga Lily termasuk bunga yang mampu beradaptasi dengan lingkungan tempat ia hidup.
Beberapa contoh habitat Bunga Lily seperti hutan, pegunungan, rerumput, tak jarang ada Bunga Lily yang tumbuh di rawa-rawa. Jika ingin menanam bunga ini pastikan bahwa tanah yang akan digunakan memiliki tingkat pH yang seimbang, karena bunga ini akan tumbuh dengan baik jika menggunakan media tanah yang pHnya seimbang. Bunga Lily ini pun juga akan tumbuh dengan subur jika ditanam di sekitar dataran tinggi (1000 – 1200 dpl).
Salah satu yang menjadi primadona dan menjadi favorit beberapa penikmat bunga hias dan bunga potong adalah Bunga Lily Putih. Walau dengan warna putih dan berwarna pada bagian putihnya saja, Bunga Lily Putih terkesan elegan dan anggun. Banyak yang menggunakan Bunga Lily berwarna putih sebagai hiasan di pernikahan, untuk buket bunga, hingga sebagai bunga hias yang biasa diletakkan di dalam vas bunga.
Bentuk bunganya pun besar terutama saat sudah mekar sehingga tidak perlu merangkai dalam jumlah banyak, Bunga Lily Putih pun sedap dipandang. Sayangnya, tak banyak orang yang tahu bagaimana cara merawat Bunga Lily Putih yang benar baik saat berada di tanah maupun sudah di potong menjadi bunga hias.
Berikut ini akan ada beberapa tips cara merawat Bunga Lily baik yang masih tumbuh dan tertanam dalam tanah serta menjadi bunga hias.
Cara Merawat Tanaman Bunga Lily Putih
Jika Anda berencana akan menanam Bunga Lily Putih di taman rumah, sebaiknya ada beberapa hal yang perlu diperhatikan Cara Merawat Bunga Hidup Agar Tidak Layu Dan Tumbuh Segar.
Cara Merawat Bunga Lily Putih Sebagai Tanaman Hias
Untuk yang menggemari bunga lily putih sebagai bunga potong dan hiasan di meja kantor atau rumah, ada beberapa tips yang bisa dilakukan untuk membantu bunga dalam vas Anda tetap terlihat segar dalam waktu yang lama Cara Merawat Bunga yang Sudah Dipotong agar Tetap Segar.
Beberapa tips diatas dapat dipraktikan bagi yang menyenangi bunga lily putih dalam bentuk tanaman maupun dalam bentuk bunga potong. Menjadi tanaman maupun menjadi bunga potong, bunga lily putih sama-sama memancarkan keindahan dan keindahan yang unik yang mungkin tidak dimiliki oleh tanaman yang lain.
Selain air dan sinar matahari, pupuk merupakan salah satu hal yang tidak boleh ketinggalan untuk…
Seperti gulma yang dapat menganggu pertumbuhan tanaman, kutu putih juga merupakan salah satu hama yang…
Euphorbia merupakan salah satu tanaman hias yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Padahal, tanaman ini…
Sekam padi adalah salah satu sisa pertanian yang sering diabaikan, tetapi memiliki potensi besar untuk…
Sekam padi adalah sisa kulit luar butir padi setelah proses penggilingan beras. Sekam ini berwarna…
Cabe merupakan salah satu komoditas yang paling banyak digunakan untuk memberikan cita rasa lezat dalam…