Selain menjadi tanaman hias,Bunga Melati putih di Indonesia bahkan dijadikan sebagai simbol negara atau sering disebut sebagai Puspa Bunga. Bukan hanya itu saja, bunga satu ini juga ternyata mengandung berbagai manfaat dan khasit untuk menyembuhkan berbagai masalah kesehatan, antara lain :
Tanaman hias ini tergolong hits atau popular dikalangannya, dan keberadaan bunga ini dapat dengan mudah kita jumpai di halaman rumah warga atau pun ditaman-taman. Tampilan bungannya yang banyak menjadikan tanaman ini sebagai primadona bagi para pecintanya. Alih-alih mendapatkan bunga yang banyak serta menarik bagi beberapa kasus tanaman ini kerap kali sulit untuk berbunga, alhasil hanya tumbuh batang dan daunnya saja.
Guna menyelesaikan masalah tersebut, diperlukan berbagai treatmen atau penanganan khusus agar Bunga Melati yang di idam-idamkan dapat berbunga lebat dan banyak.
Cara Merawat Bunga Melati Agar Cepat Berbunga
Kendati cara menanam bunga dengan nama latin jasminum ini relatif mudah dibandingkan dengan Cara Menanam Cabe Rawit Organik namun untuk merangsang tanaman ini agar dapat rajin berbunga perlu penanganan dan treatmen khusus. Jika kurang tepat pemeliharaannya Bunga Melati akan jarang berbunga, yang tampak hanyalah batang dan daunnya saja yang akan tumbuh subur.
Berikut ini merupakan cara merawat Bunga Melati agar cepat berbunga, cukup mudah dari pada Cara Budidaya Jamur dengan Bonggol Janggung :
Pemilihan media tanam sangat berpengaruh untuk keberlangsungan pertumbuhan dan juga kesehatan bunga ini agar dapat berbunga lebat. Media tanam yang paling pas untuk membudidayakan Bunga Melati adalah tanah berhumus yang gembur dan mempunyai sistem drainase bagus. Selain itu Anda dapat memanfaatkan komposisi sekam, pupuk kandang, dan campuran tanah dengan perbandinan 3:2:1 sebagai media tanam.
Diusahakan kelembaban media tanam tetap terjaga, gunakan skala normal dan tidak tergenangi air. Pastikan juga tingkat keasaman (pH) media tanam pada level 6 – 7. Jangan lupa sistem drainase pada media tanam harus berdrainase baik.
Proses ini juga menentukan Bunga Melati agar cepat berbunga, seperti pepatah mengatakan dengan bibit yang baik akan menghasilkan bunga yang baik pula. Untuk itu dalam proses pembibitan harus memilih indukan (bibit) Bunga Melati dengan kondisi baik. Pembibitan sendiri dapat dilakukan dengan cara menaman biji dan stek atau vegetative. Namun untuk mendapatkan bibit Bunga melati dengan cepat pilihlah denggan cara stek batang.
Untuk proses pembibitan denga cara stek harus memilih batang Bunga Melati dengan kondisi baik, cara memilihnya pun mudah dari pada Cara Menanam Jamur Tiram di Daerah Panas, yaitu pilihlah batang yang tidak terlalu tua dan tidak terlalu muda.
Gunakan pisau tajam untuk memotong tangkai, potong pada tangkai Bunga Melati kurang lebih sekitar 10-15 cm dari pucuk dan sebisa mungking kurangi daun-daunnya.
Untuk mengatasi Bunga Melati agar capat berbunga yang harus diperhatikan adalah dengan memperhatikan kebutuhan pencahayaan. Tanaman ini sangat senang dengan tempat terbuka yang memiliki suplai sinar matahari yang melimpah saat proses pertumbuhannya.
Apabila Anda menanam pada pot atau menempatkan tanaman ini pada tempat teduh, juga perlu memperhatikan pencahayaan. Usahakan paparan sinar matahari yang diterima Bunga Melati Anda cukup dan tetap terjaga. Adanya cahaya matahari yang cukup memungkinkan Bunga Melati dapat tumbuh dengan normal serta dapat berfotosintersis dengan baik sehingga tanaman ini cepat berbunga.
Cara merawat Bunga Melati agar cepat berbunga lainnya yaitu dengan memperhatikan pemangkasan tanaman, hal ini berguna untuk membersihkan cabang tanaman melati yang sudah tua agar cabang muda dapat tumbuh dengan produktif. Baca Juga: Jenis Bunga yang Cocok untuk Halaman Rumah Kamu
Selain itu, pemangkasan tanaman dapat merangsang pertumbuhan bunga-bunga baru dengan jumlah yang lebih sering dan menjadi lebat. Pemangkasan tanaman melati dapat dilakukan pada musum kemarau, atau dapat dilakukan pada saat cabang-cabang mulai terlihat layu, tua, dan kurang sehat.
Untuk menghasilkan kantum bunga melati segar dengan aroma yang kuat serta berukuran besar dan lebat, jangan ragu untuk memotong beberapa tangkai kuncup bunga yang terlihat kerdil (kecil) dan terlihat kurang indah. Lalu sisakan beberapa kuntum melati yang terlihat sehat dan berukuran besar sebagai bunga utama.
Seperti manusia, tanaman juga memerlukan nutrisi untuk tetap tumbuh. Berilah pupuk untuk nutrisinya, pupuk dapat diberikan pada waktu tanaman sudah menginjak usia satu minggu pasca penanaman.
Pupuk yang terbaik sebagai perangsang melati agar sering berbunga adalah pupuk NPK, berikan pupuk ini dengan perbandingan 15:15:15, dosis yang diberikan adalah 5 gram per tanaman cukup satu bulan sekali. Boleh diberikan sejak dimulai ketika usia penanaman sudah mengijak 2 minggu.
Selain itu, untuk kebutuhan hara, dapat diberikan pupuk organik, diantranya Growmore dan Gandasail dengan takaran 2 cc setiap satu minggu sekali. Pada umumnya pemberian pupuk dapat diberikan berbarengan dengan penyiraman.
Selain air dan sinar matahari, pupuk merupakan salah satu hal yang tidak boleh ketinggalan untuk…
Seperti gulma yang dapat menganggu pertumbuhan tanaman, kutu putih juga merupakan salah satu hama yang…
Euphorbia merupakan salah satu tanaman hias yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Padahal, tanaman ini…
Sekam padi adalah salah satu sisa pertanian yang sering diabaikan, tetapi memiliki potensi besar untuk…
Sekam padi adalah sisa kulit luar butir padi setelah proses penggilingan beras. Sekam ini berwarna…
Cabe merupakan salah satu komoditas yang paling banyak digunakan untuk memberikan cita rasa lezat dalam…