Cemara lilin merupakan jenis pohon cemara yang kerap dijadikan tanaman penghias taman dengan lahan yang luas. Daunnya yang berwarna hijau tua dan bertingkat hingga meruncing pada pucuknya tentu akan membawa suasana sejuk di lingkungan Anda.
Dengan ukuran panjang yang yang mencapai 20 meter, tentu orang akan bertanya bagaimana cara merawat cemara lilin agar bisa tumbuh dengan baik dan segar?
Tidak perlu khawatir, karena pada kesempatan ini kami akan memberikan beberapa tips dan petunjuk untuk Anda praktekkan dalam merawat cemara lilin.
Cara Merawat Cemara Lilin
Cemara lilin merupakan salah satu tumbuhan ever green atau tumbuhan yang selalu menghijau serta tahan terhadap berbagai kondisi lingkungan. Dinamakan cemara lilin karena melihat bentuknya yang ramping, tinggi menjulang, serta semakin ke atas semakin meruncing polanya. Untuk perawatannya, Anda dapat mengikuti panduan praktis berikut ini:
1. Teknik Penyiraman
perawatan cemara lilin tergolong mudah, terutama dalam hal penyiraman, Anda hanya perlu menyiram sebanyak dua kali sehari secara rutin.
Namun yang perlu diperhatikan adalah jangan sampai menyiram cemara lilin hingga menggenang pada permukaan media tanamnya, hal ini akan mengakibatkan pembusukan pada akar, sehingga tanaman pun cepat mati. Baca Juga: Cara Mencangkok Cemara Udang
2. Memangkas Daun Secara Teratur
Seperti yang telah kami jelaskan pada paragraf awal, bahwa cemara daun memiliki bentuk daun yang bertingkat serta mengerucut pada bagian atasnya. Untuk itulah sangat diperlukan pemangkasan daun secara rutin minimal 2 minggu sekali agar bentuk pohon tetap ramping dan indah dilihat. Baca Juga: Cara Mencangkok Pohon Mangga Harum Manis
3. Pemupukan
Agar pohon cemara lilin Anda tampak subur dengan daun yang menghijau dan pohonnya kokoh, Anda apat memberi tambahan nutrisi berupa pupuk. Pemupukan idealnya dilakukan setiap 2 hingga 3 bulan sekali. Anda bisa berkonsultasi di took pertanian untuk mendaptkan jenis pupuk yang cocok diberikan pada cemara lilin. Baca Juga: Cara Merawat Pohon Buah Naga
Teknik Budidaya Cemara Lilin
Cemara lilin merupakan salah satu jenis pohon cemara yang berasal dari Negara Eropa bagian Selatan, India bagian Utara, serta Asia Barat. Selain digunakan sebagai tanaman hias, cemara pohon marak kita jumpai pada momen Natal tepatnya dipakai untuk Pohon Natal.
Tentu saja mengingat bentuk pohonnya yang bagus dan daunnya yang begitu segar membuatnya menjadi pilihan yang cocok sebagi penghias selama bulan Desember. Bagi Anda yang ingin menangkap peluang ini, berikut akan kami berikan teknik budidaya cemara lilin yang bisa Anda praktekkan dengan mudah.
1. Pilih Bibit yang Baik
Faktanya, pembibitan pada pohon cemara lilin dapat ilakukan dengan teknik pencangkokan. Untuk memulai tahap pencangkokan, pertama-tama yang harus Anda persiapkan adalah memilih indukan cemara lilin yang sehat dan pohonnya Nampak kokoh.
Langkah-langkah dalam mencangkok adalah sebagai berikut:
- Pilihlah batang yang memiliki panjang 20-30 cm
- Kerat pada bagian kulitnya
- Bungkus kulit yang sudah dikerat tadi dengan plastik yang berisi media tanam
- Berikan penyiraman sehari sekali supaya akarnya cepat tumbuh
- Jika akar telah tumbuh, Anda dapat memotong atau memisahkannya dari tanaman induk
- Diamkan semalaman pada tempat yang lembab sebelum cangkokan tersebut siap ditanam
Tidak memiliki tanaman indukan? Tentu hal tersebut bukan suatu kendala yang berarti. Di tempat pembibitan atau penjualan bunga tentu Anda bisa menemukan bibit cemara pohon dengan mudah. Tipsnya, pilihlah bibit dengan batang yang kuat serta daun yang berwarna hijau gelap. Baca Juga: Cara Menanam Pohon Matoa
2. Mulai Menanam
Langkah-langkah menanam cemara pohon adalah sebagai berikut:
- Siapkan media tanam berupa Tanah dan pupuk kompos atau pupuk kandang dengan komposisi 1:1
- Buat lubang tanam dengan kedalaman 25 – 30 cm, letakkan bibit cemara lilin pada lubang tanam tersebut
- Tutup kembali dengan media tanam dan padatkan agar tanaman dapat berdiri kokoh
- Siram untuk menjaga kelembapan tanaman dan media tanamnya
Baca Juga: Cara Menanam Pisang Cavendish
Tips Memilih Lokasi Tanam yang Baik
Inilah tips dalam cara merawat cemara lilin:
1. Pilih lahan yang luas
Karena pohon cemara lilin memiliki tinggi yang menjulang, akan sangat baik jika ditanam di tempat yang luas, dengan demikian pohon cemara lilin Anda akan nampak gagah dan memiliki kesempatan mendapatkan nutrisi yang terbaik bagi pertumbuhannya.
2. Jaga jarak tanam antar pohon
Cemara lilin akan nampak indah jika ditanam secara berkelompok, karenanya berikan jarak yang cukup lebar ketika menanam pohon-pohon tersebut. Dengan demikian pohon-pohon tersebut tidak akan berdesakan ketika tumbuh besar. Barisan cemara lilin akan memberi efek seperti pagar pada lahan Anda, selain itu, cemara lilin juga akan Nampak cantik jika ditanam membentuk barisan tumbuhan yang menuju ke rumah Anda.
3. Hindari menanam cemara lilin pada lahan perkotaan
Mengingat cemara pohon akan tumbuh besar, maka tidaklah elok jika cemara lilin di letakkan pada taman dengan lahan yang sempit seperti perumahan di perkotaan pada umumnya. Kehadiran cemara lilin justeru akan menutupi dekorasi halaman rumah Anda, disamping itu tentu pertumbuhannya tidak akan maksimal.
Faktor-faktor yang mempengaruhinya adalah sebagai berikut:
- Ketinggian cemara lilin usia dewasa dapat mencapai 25 – 30 cm, hal tersebut tentu akan merusak pemandangan disamping tidak cocok pula dengan konsep rumah minimalis yang biasa dikembangkan di perkotaan.
- Jika cemara lilin ditanam terlalu mepet dengan tembok rumah, tentu hal tersebut akan merusak kedua elemen yang ada, baik dari sisi tembok rumah, maupun dari sisi tanaman cemara lilin itu sendiri. Bagian yang menempel pada tembok akan kering dan membuat tampilannya tidak sedap dipandang.
- Lahan yang sempit akan menghambat pertumbuhan cemara lilin.
Demikianlah hal-hal seputar cemara lilin yang bisa kami berikan sebagai panduan bagi Anda yang ingin memelihara cemara lilin di lingkungan Anda. Semoga artikel mengenai cara merawat cemara lilin beserta tips-tips lainnya ini dapat bermanfaat bagi pembaca sekalian.