Si cantik Bunga Seruni atau banyak orang yang lebih mengenal tanaman hias ini dengan sebutan Bunga Krisan salah satu bunga hias yang banyak peminatnya. Sayangnya meskipun peminatnya tidak sedikit, masih banyak orang yang bingung cara menanam ataupun merawat bunga cantik ini.
Banyak sekali konsumen bunga hias yang mengeluhkan saat di toko bunga yang dibeli baik-baik saja, begitu sudah beberapa hari di rumah Bunga Seruni telah layu. Sebelumnya mari berkenalan terlebih dahulu dengan bunga hias ini. Bunga Seruni atau Bunga Krisan dengan nama ilmiah Chrysanthemum memiliki bentuk bunga dengan banyak kelopak dan berbagai warna yang menarik, sehingga banyak orang yang menanam bunga ini di pekarangan rumah dan menjadikan bunga ini sebagai bunga potong.
Banyak sekali pecinta bunga hias bertanya dan masih bingung cara menanam Bunga Seruni agar tetap bermekar indah meskipun sudah dipindahkan ke pot dan kita bawa pulang. Belum lagi jika seorang pemula yang ingin menanam tanaman hias di rumah, pasti ada kebingungan tersendiri Cara Menanam Bunga Seruni Bagi Pemula.
Berikut ada beberapa tips yang bisa diterapkan untuk cara menanam Bunga Seruni dengan mudah.
- Ketahui kondisi dan lingkungan yang pas untuk Bunga Seruni, bunga ini cenderung lebih menyenangi kondisi lingkungan yang dingin sampai hangat. Jika kondisi lingkungan tempat Bunga Seruni cenderung panas, maka tidak menutup kemungkinan akan menyebabkan bunga tersebut layu. Bagi yang ingin menanam tanaman hias ini, pastikan lingkungan untuk Bunga Seruni lebih cenderung dingin hingga hangat
- Tentukan jenis Bunga Seruni potong atau pot yang akan ditanam di rumah. Biasanya jenis Bunga Seruni yang sering ditanam di rumah adalah jenis Bunga Seruni pot karena memiliki warna yang bervariasi, tanamannya pendek, dan harganya lebih murah dibandingkan Bunga Seruni potong. Bunga Seruni biasa lebih dipilih untuk kepentingan budidaya atau bisnis karena Bunga Seruni potong sering digunakan sebagai bunga potong untuk hiasan, dekorasi, atau buket bunga Cara Merawat Bunga yang Sudah Dipotong agar Tetap Segar.
- Memilih waktu yang pas untuk menanam Bunga Seruni agar bunga mekar di waktu yang pas. Karena Bunga Seruni termasuk dalam bunga yang mekar pada musim gugur, karena di Indonesia kita dapat menanam Bunga Seruni di penghujung musim penghujan. Jika Bunga Seruni yang akan ditanam sudah terdapat bunga atau kelopaknya tinggal dipindah ke pot dengan ditambahkan media tanah sedikit
- Untuk yang ingin menanam Bunga Seruni di pot langkahnya juga tidak terlalu rumit. Yang pertama tentu pot tanaman dan media tanah yang perlu disiapkan. Untuk pemilihan pot dapat berupa pot plastik dan pot tanah liat. Di era sekarang jarang orang yang menggunakan pot tanah liat, padahal pot yang terbuat dari tanah liat memiliki manfaat diantaranya dapat menyerap kelebihan air serta menjaga kelembaban tanah tanaman
- Media tanam untuk Bunga Seruni kita memerlukan tanah humus, sekam padi, dan pupuk kompos. Ketiga bahan tersebut sangat mudah ditemukan di beberapa toko bunga atau kebutuhan perkebunan dengan harga yang terjangkau
- Untuk komposisi media tanamnya dapat menggunakan perbandingan 1 tanah humus : ½ pupuk kompos
- Langkah selanjutnya untuk tips menanam Bunga Seruni yang berupa bibit adalah mencampur tanah humus dengan pupuk kompos dengan perbandingan 1 : ½ kemudian masukkan dalam pot. Untuk tempat bibitnya dapat menggali lubang sedalam 3 cm, lalu kita letakkan bibit Bunga Seruni di lubang tersebut. Setelah itu dapat diberikan sekam secukupnya di bagian atas
- Jika Bunga Seruni sudah tumbuh tunas, bunga dapat dipindahkan di pot yang lebih besar dengan menambahkan tanah humus/pupuk kompos untuk mengisi ruang pot yang kosong. Untuk yang membeli Bunga Seruni yang sudah tumbuh besar dapat juga memindahkan ke dalam pot dengan membuat campuran tanah humus dan pupuk kompos dengan perbandingan 1 : ½ .
- Setelah itu Bunga Seruni dapat disiram secara rutin setiap pagi, cukup tanah lembab dan basah. Karena jika kita menyiram bunga sampai pot menggenang dapat berpotensi membuat akar tanaman cepat busuk. Penyiraman pada sore atau malam hari akan menyebabkan Bunga Seruni mudah terserang penyakit dan jika disiram pada siang hari akan mengganggu proses fotosintesis tanaman. Sehingga penyiraman Bunga Seruni tidak dianjurkan pada siang, sore, atau malam hari
- Pastikan bahwa Bunga Seruni mendapat cukup sinar matahari. Meskipun Bunga Seruni terbilang kurang suka akan panas, setidaknya bunga hias ini mendapat asupan sinar matahari yang cukup/beberapa jam dalam sehari
- Pemberian pupuk kompos juga dapat dilakukan secara rutin setiap satu atau beberapa bulan sekali untuk menunjang nutrisi Bunga Seruni. Selain itu jika kita menanam Bunga Seruni dari bibit dapat dilakukan pada setengah kuncupnya, tapi jika membeli Bunga Seruni sudah dewasa pinching atau pemotongan tidak perlu dilakukan
Itulah 11 tips dan trik cara menanam dan merawat Bunga Seruni agar bisa tumbuh dengan subur dan mekar dengan indah meskipun sudah berpindah lokasi dari toko bunga ke rumah kita. Dengan melakukan perawatan yang benar Bunga Seruni akan tumbuh subur dan dapat mekar sebagaimana mestinya bunga hias.
Bunga Seruni ini dapat diletakkan di halaman rumah dibawah pohon besar agar hawa sekitar Bunga Seruni tetap sejuk dan sinar matahari tetap bisa. Atau dapat diletakkan sebagai hiasan dalam rumah, tapi tetap rutin diletakkan di luar rumah untuk diberikan sinar matahari agar membantu proses fotosintesis tanaman Cara Menanam Bunga Krisan