5 Jenis Lahan Budidaya Tanaman Kacang Tanah dan Tips

Deskripsi Tanaman Kacang Tanah

Sebelum anda menanam tanaman kacang tanah, anda perlu mengetahui bagaimana bentuk dan ciri – ciri tanaman kacang tanah. Tanaman kacang tanah menurut bentuknya memiliki daun majemuk bersirip genap dimana dalam 1 tangkai daun terdapat 4 anak daun dengan bentuk panjang.

Bunga kacang tanah akan muncul ketika kacang tanah berumur 4 – 5 minggu dengan warna putih dan muncul pada bagian ketiak daun. Beberapa jenis tanaman kacang tanah yang perlu anda ketahui diantaranya adalah kacang bogor, kacang jebrol, kacang bandung, dan kacang kole.

Bagi anda yang tertarik untuk menanam kacang jenis lain, anda bisa memulainya dengan menanam kacang hijau. Penanaman kacang hijau sejak dahulu hingga sekarang sangat mudah sekali dilakukan, apalagi bagi anda yang pemula. Selain itu banyak sekali teknik menanam kacang hijau terbaru yang perlu anda ketahui seperti cara menanam kacang hijau hidroponik. Sistem penanaman dengan cara hidroponik dianggap terbaru karena cara penanaman ini menggunakan metode air sebagai media tanamnya.

Syarat Pertumbuhan Tanaman Kacang Tanah

Syarat pertumbuhan tanaman kacang tanah perlu diperhatikan bagi petani kacang tanah. Terlebih lagi bagi anda yang menginginkan kacang tanah yang anda tanam untuk dijual kembali. Menurut beberapa sumber, kacang tanah dapat tumbuh dengan baik apabila tanahnya gembur dan mempunyai tingkat keasaman sekitar 5 – 6.3. Adapun tempat tanam kacang tanah berkisar 0 – 500 mdpl.

Tidak hanya tempat tumbuh dan lingkungan yang mempengaruhi pertumbuhan kacang tanah tetapi kandungan unsur hara yang terkandung dalam tempat tumbuh pun mempengaruhi pertumbuhan kacang tanah. Minimal tempat tumbuh kacang tanah memiliki kecukupan unsur hara NPK. Jika anda berminat untuk membuat pupuk tambahan, anda perlu mengetahui cara membuat poc pupuk organik cair karena pupuk poc merupakan pupuk organik yang mudah untuk anda buat sendiri.

Pemilihan Bibit Tanaman Kacang Tanah

Tahapan memilih bibit tanaman kacang tanah dimulai dengan mengupas kulit kacang tanah. Lalu pisahkan kacang tanah yang besar dan kecil. Kacang tanah yang anda gunakan sebagai bibit kacang tanah adalah bibit kacang tanah yang berukuran besar dan tidak pecah. Ukuran kacang tanah yang kecil bisa anda gunakan untuk bahan konsumsi.

Jenis Lahan Budidaya Tanaman Kacang Tanah

Lahan tanaman kacang tanah sangat penting bagi pertumbuhan tanaman kacang tanah. Pemilihan lahan tanaman kacang tanah sebenarnya bisa dilakukan di beberapa lahan. Berikut ini jenis lahan budidaya tanaman kacang tanah yang bisa anda jadikan sebagai tempat tanam tanaman kacang tanah.

  1. Dataran Rendah

Suatu wilayah dapat dikatakan dataran rendah apabila memiliki ketinggian kurang dari 400 meter diatas permukaan laut. Ketinggian dataran yang rendah ini bisa dijadikan sebagai lahan penanaman tanaman kacang tanah karena pada penjelasan sebelumnya kacang tanah dapat ditanam pada lahan yang memiliki ketinggian sekitar 0-500 meter diatas permukaan laut. 

Perlakuan khusus ketika anda menanam di lahan dataran rendah tidak ada. Hanya saja anda harus tetap menjaga kebutuhan pupuk dan air tanaman kacang tanah anda. Baca : cara budidaya cacing tanah.

  1. Dataran Tinggi

Dataran tinggi adalah daerah yang mempunyai ketinggian lebih dari 400 meter diatas permukaan laut. Penamanan kacang tanah pada lahan dataran tinggi bisa dilakukan. Hanya saja penanganannya harus lebih ekstra karena tingkat penyinaran matahari, pemupukan dan pengairan pada dataran tinggi berbeda dengan tipe lahan di dataran rendah.

Paling penting lagi, lahan dataran tinggi yang bisa digunakan adalah lahan yang cukup datar supaya dalam kegiatan penanaman, pemeliharaan dan pemanenan lebih mudah.

  1. Lahan Dekat Tepi Pantai

Lahan dekat tepi pantai bisa disebut sebagai lahan salin. Pada hasil penelitian kacang tanah dapat berkecambah di lahan dekat tepi pantai. Namun kacang tanah yang ditanam sangat dekat dengan tepi pantai tidak akan menghasilkan kecambah. Jika anda ingin menanam kacang tanah pada lokasi ini yang perlu diperhatikan adalah kondisi genangan air pada lahan penanaman kacang tanah anda. 

  1. Lahan Persawahan

Ada kriteria tertentu kacang tanah dapat ditanam di lahan persawahan. Pertama, jenis lahan persawahan yang dapat digunakan untuk kegiatan penanaman tanaman kacang tanah ada 2 yaitu lahan sawah beririgasi dan lahan sawah tadah hujan.

Pada lahan sawah beririgasi, disarankan waktu menanam kacang tanah pada musim kemarau. Sedangkan sawah tadah hujan pada awal musim kemarau untuk penanaman kacang tanah. Selain waktu penanaman yang perlu diperhatikan, saluran irigasi pun perlu diperhatikan ketika anda ingin menanam di lahan persawahan. Pada lahan tergenang seperti sawah, sangat disarankan sekali untuk menanam kacang tanah dengan bedengan.

Resiko menanam di lahan persawahan selain dari lingkungannya adalah adanya hama burung emprit. Oleh karena itu anda perlu mengetahui cara mengatasi hama burung emprit di sawah.

  1. Lahan Kering/ Tegalan

Lahan kering adalah lahan yang kondisi airnya kurang sehingga tanah yang ada di lahan tersebut sedikit. Pada lahan kering sebenarnya kacang tanah dapat dilakukan kegiatan penanaman asalkan petani mengetahui kapan waktu yang tepat. Lahan kering dapat ditanami kacang tanah apabila musim hujan atau saat awal musim kemarau. Kondisi ini memngkinkan lahan kering tidak terlalu kering untuk ditanami karena air dari musim hujan dan saat awal musim kemarau masih ada.

Demikian informasi mengenai jenis lahan budidaya tanaman kacang tanah yang perlu anda ketahui. Pastikan setelah anda mengetahui jenis lahan budidaya tanaman kacang tanah, anda mengetahui bagaimana cara menanam kacang tanah yang baik dan benar. Simak terus informasi mengenai ilmu budidaya terbaru dari kami. Sampai jumpa dipertemuan selanjutnya.