Proses penanaman nangkadak
Proses penanaman nangkadak ini sangat menarik untuk kita ketahui:
Bibit bisa di peroleh dari perbanyakan dari biji okulasi ataupun cangkok. Bahkan pembibitan bisa kita lakukan sendiri. Tapi perlu di perhatikan bahwa memilih bibit itu adalah proses yang paling penting, karena dapat mempengaruhi kelangsungan pertumbuhan tanaman untuk selanjutnya. Misalnya, bibit nangkadak harus bebas dari hama penyakit, berdaun hijau dan segar dan paling terpenting tidak layu, tips yang paling penting dalam menanam nangkadak di kebun sendiri adalah dengan memastikan berbatang kokoh tidak kering dan memilih cabang rindang.
Untuk lokasi yang cocok dalam menanam nangkadak ini adalah dengan memilih dataran dengan ketinggian berkisar 0-800 m dpl dan memiliki curah hujan tahunan. Selain itu tips menanam nangkadak di kebun sendiri juga yang perlu di perhatikan adalah dengan memastikan sekitar lingkungan harus bersih dari rumput liar di sekitar lahan yang akan di tanam. Selain itu, pastikan lahan tidak terlalu sempit, tanahnya juga kaya dengan unsur hara, dan mendapat sinar matahari langsung.
Kita bisa menggunakan cangkul untuk membuat lubang pada tanah. Kemudian masukkan kompos atau pupuk kandang yang sudah terfermentasi dan sekam, kemudian aduk sampai merata dan diamkan selama 2-3 hari, biarkan itu terkena sinar matahari secara langsung. Tujuannya, agar bakteri sumber penyakit bisa mati.
Perakaran bibit nangkadak harus di letakkan pada lubang tanam yang sudah di sediakan tadi. Kalau membeli bibit di toko, biasanya sudah tertanam pada media polybag, jadi cara mudahnya, kita tinggal menyobek plastik polybag dengan hati-hati, jangan sampai balutan tanah dan perakaran putus. Posisi bibit pun perlu di perhatikan, misalnya pastikan posisi bibit jangan miring, haruslah tegak lurus. Tujuannya, agar dapat tumbuh sempurna ketika di tanam nanti. Coba cek juga tentang Cara Merawat Pot Gantung dan Tanaman Hiasnya
Setelah bibit nangkadak di letakkan pada lubang tanam, kita tinggal tutup dengan media campuran tanah juga kompos dan sekam yang sudah kita persiapkan. Tapi jangan lupa untuk menutupnya sampai rapat. Tips menanam marigold yang mudah juga dengan cara penutup lubang tanam di padatkan sedikit dengan di injak-injak dengan baik. Jangan terlalu padat juga ketika menginjak-injaknya, karena ini dapat menghambat proses pertumbuhan tanamannya.
Untuk penyiraman, yang perlu di perhatikan adalah jangan menyiram tanaman ini menjadi terlalu becek. Jangan menggunakan alat yang bisa menyiram tanaman ini, sehingga menyentuh marigold secara langsung. Coba dengan menyiram menggunakan semprotan tanaman, atau botol minuman yang di isi air dengan cukup. Coba cek juga tentang Cara Pembuatan Biogas Mini untuk Pupuk Tanaman
Pemupukan yang rutin, bisa sangat bermanfaat bagi pertumbuhan tanaman. Ini memberikan nutrisi dengan baik bagi pertumbuhan tanaman. Bahkan jika pemupukan di lakukan dengan rutin, ini bisa membantu tanaman terhindar dari penyakit dan tetap terus sehat bahkan meleset dari bakteri yang mau menyerang.
Agar tumbuhan nangkadak bisa bertumbuh dengan cepat, perlu di berikan hormon yang bisa merangsang pertumbuhan buah dan bunga. Bahkan, jika kita mencoba untuk merangsang pertumbuhan buah dan bunga, itu bisa menghasilkan buah yang lebih berkualitas. Perangsang buah yang paling terlihat hasilnya adalah POC BMW. Perangsang buah yang satu ini bisa terbukti menghasilkan buah yang berkualitas. Bahkan terbukti menghasilkan banyak buah yang baik, hanya dalam beberapa hari saja. Coba cek juga tentang Cara Membuat Sabut Kelapa sebagai Pupuk Organik Cair
Perawatan untuk tumbuhan yang satu ini juga sangat penting. Agar tumbuh secara optimal, Cobalah untuk menyiramnya 1-2 kali sehari. Tapi juga bergantung kelembapan tanahnya. Itu sebabnya, jangan lupa untuk membersihan rumput -rumput yang tumbuh di sekitaran tanaman ini.
Cara yang paling efektif dalam hal ini adalah dengan penyemprotan insektisida. Dalam penanggualangannya, kita bisa semprotkan 5 hari sekali untuk benar-benar memastikan bahwa hama dan penyakit tidak sampai pada tumbuhan ini.
Selain itu, ternyata nangkadak menghasilkan daging bauh yang sedikit di karenakan faktor penyerbukan bunga jantan dan bunga betina yang kurang sempurna. Itu sebabnya, agar penyerbukan tumbuh sempurna, bisa dilakukan dengan metode atau cara lain yang bisa di lakukan dengan baik. Caranya adalah dengan penyerbukan buatan. Ini bisa di lakukan dengan mengawinkan betina nangkadak dengan pejantan nangkadak. Coba cek juga tentang Ciri-Ciri Tanaman Kekurangan Unsur Hara NPK
Perlu di pastikan juga untuk mengatur waktu yang tepat dalam hal pengawinan, kita harus benar-benar memastikan bahwa betina memang benar-benar bisa siap kawin. Cirinya:
Yang paling penting adalah serbuk bunga jantan menempel di bunga betina. Jika sudah seperti itu, pasti tanaman nangkadak ini bisa tumbuh dengan baik dan menghasilkan banyak buah yang berkualitas. Pohon nangkadak bisa memproduksi buah antara 50-75 buah setiap tahun ketika tanaman baru mencapai usia sampai 2-3tahun.
Dan itu akan terus meningkat seiring bertambahnya usia pohon. Penanaman nangkadak memang tidak mudah, namun jika kita mengetahui dengan baik tentang penanaman buah ini, pasti hasilnya bagus.
Selain air dan sinar matahari, pupuk merupakan salah satu hal yang tidak boleh ketinggalan untuk…
Seperti gulma yang dapat menganggu pertumbuhan tanaman, kutu putih juga merupakan salah satu hama yang…
Euphorbia merupakan salah satu tanaman hias yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Padahal, tanaman ini…
Sekam padi adalah salah satu sisa pertanian yang sering diabaikan, tetapi memiliki potensi besar untuk…
Sekam padi adalah sisa kulit luar butir padi setelah proses penggilingan beras. Sekam ini berwarna…
Cabe merupakan salah satu komoditas yang paling banyak digunakan untuk memberikan cita rasa lezat dalam…