Ikan

5 Cara Budidaya Ikan Ramirezi Secara Efektif untuk Pemula

“Keunikan dari ikan ini yang membuatnya menjadi ikan yang cukup laku di pasaran adalah pemeliharaan yang mudah, warna yang cantik, dan sikap kalem dari ikan ini.”

Ikan Ramirezi atau ikan Ram, merupakan jenis ikan air tawar di keluarga cichlids yang cocok dipelihara oleh para pemula. Warna berkelap-kelip yang berada di sekujur tubuh ikan ini membuatnya terlihat seperti permata yang bergerak.

Warna badannya kuning dicampur dengan biru di bagian tengah badan menuju ekor dengan sedikit jingga kemerahan di begian dahi dan ujung sirip yang berwarna kuning ke jingga. Ada satu garis hitam vertical menghiasi kepalanya. Dan ikan yang penuh warna bak permata ini membuat akuarium anda terlihat indah dan berwarna

Sikap kalem dan pemalu dari ikan ini juga membuatnya ideal untuk ditempatkan bersama ikan lain dan disarankan untuk digabung dengan ikan yang juga kalem. Ukuran badan maksimal ikan ini hanya mencapai 6 cm dan mereka adalah tipe ikan yang suka bersembunyi di lubang. Meskipun ikan Ramirezi ini adalah ikan pemalu, mereka akan bersifat agresif ketika sudah bertelur. Jika telur mereka diganggu oleh ikan lain, maka ikan indah ini akan merubah sikap pemalunya dan berani untuk melawan, bahkan terhadap ikan yang lebih besar sekalipun.

Karena tergolong mudah untuk dipelihara, peminat ikan ini cukup banyak di pasaran dan tergolong gampang untuk dijual dan bisnis tidak akan pernah mati. Maka, bisnis budidaya ikan ini adalah salah satu usaha yang menguntungkan dan tidak sulit untuk dimulai. Dengan usaha dan minat tinggi, bisnis ini bisa berjalan dengan lancer. Meskipun membudidayakan dan memelihara ikan ini tidak sulit, tetap ada acara yang tepat untuk mengurus ikan ini supaya tetap sehat dan indah. Berikut adalah 5 cara budidaya ikan Ramirezi secara efektif.

  • Perhatikan Keadaan Air dan Pengaturan Akuarium

Untuk membudidayakan ikan ini, sangat disarankan untuk menggunakan akuarium dengan minimal air antara 5 sampai 10 galon. Mereka juga lebih tahan di air yang hangat dengan suhu 27 – 30 derajat celcius dan lebih hangat lagi saat masa berkembang biak. Air juga harus agak asam dengan pH sekitar 4 -7  atau air yang netral dan lembut. Oksigen di akuarium juga harus dijaga dengan baik supaya ikan tetap sehat dan berwarna cerah.

Ikan Ramirezi tergolong ikan yang sensitif terhadap perubahan dan mudah terkena penyakit jika kualitas air tidak terjaga. Jika ingin mengganti air di akuarium, maka pastikan bahwa seluruh kotoran di akuarium itu terangkat dan masukan air sesuai dengan air yang sebelumnya dengan suhu dan pH yang sama.

Setelah kondisi air tepat, lanjutkan dengan pengaturan akuarium. Dikarenakan sifat pemalu dari ikan ini, maka disarankan untuk menempatkan beberapa tempat untuk mereka bersembunyi seperti rumah kecil atau wadah. Jika tidak ada tempat seperti ini maka ikan akan stress dan mengidap penyakit. Yuk, cari tahu juga tentang Cara Budidaya Udang Pakan Ikan

  • Masukan Pasangan Ikan di Akuarium

 

Untuk memulai proses pengembakbiakan, 3 atau 4 pasang ikan akan dimasukan dalam satu akuarium. Ikan jantan ditunjukan dengan sirip dorsal yang lebih panjang dan lancip, sedangkan ikan betina ditunjukan dengan warna perutnya yang merah atau jingga dan tampak gemuk. Ikan Ramirezi tergolong ikan yang setia, jadi mereka akan terus bersama pasangannnya hingga telur menetas. Yuk, cari tahu juga tentang Pengertian dan Fungsi Budidaya Ikan Konsumsi

Ketika terlihat sudah mulai berhubungan, maka pasangan dipindahkan ke akuarium terpisah, karena jika digabungkan dengan ikan lain, pasangan ini cenderung gampang stress ketika sudah bertelur dan mengakibatkan mereka memakan telurnya sendiri.

Setiap akuarium harus dipasangkan tempat atau sarang bagi ikan untuk bertelur seperti keramik kecil atau pot bunga kecil yang dimiringkan. Setelah bertelur, telur-telur itu akan dilindungi oleh kedua orangtuanya sampai menetas. Yuk, cari tahu juga tentang Mengapa Budidaya Perikanan Perlu Dikembangkan dengan Baik di Indonesia.

  • Mengurus Anak Ikan

Mengurus anak ikan Ramirezi tidaklah sulit. Telur akan menetas dalam waktu 2 – 3 hari dan anak ikan tersebut akan berenang sangat cepat dan bebas di dalam akuarium. Makanan untuk anak-anak ikan ini biasanya berupa kutu air halus, cacing sutera, dan pellet halus. Anda tidak perlu untuk menjaga anak-anak ikan ini secara terus menerus karena orang tua mereka akan melindungi mereka sampai berumur 3 minggu.

Setelah 3 minggu itu, anak-anak ikan ini sudah boleh dipindahkan ke akuarium lain untuk bertumbuh sendiri. Anak-anak ikan ini akan berwarna bagus seperti orang tuanya ketika panjangnya sudah mencapai sekitar 12 mm. Inilah salah satu dari 5 cara untuk membudidayakan ikan Ramirezi secara efektif. 

  • Perhatikan Penyakit Ikan Ramirezi

Seperti yand sudah dijelaskan sebelumnya, jika kondisi air untuk ikan ini tidak dijaga, maka ikan Ram akan terkena penyakit. Mereka cenderung rentan terhadap penyakit ketika stress, biasanya dikarenakan tidak tersedianya tempat untuk mereke bersembunyi, sama seperti orang pemalu yang stress jika harus berhadapan dengan orang lain secara terus menerus. Mereka juga mudah terkena penyakit tuberculosis ikan.

Penyakit yang sering dihidap oleh ikan ini ada beberapa jenis. Salah satunya adalah White Spot Disease atau Ich (Ichthyobodo Infection). White spot disease adalah virus bercak putih yang disebabkan oleh parasit dan merupakan penyakit yang cukup sulit disembuhkan. Bercak putih ini disebabkan oleh protozoa atau organisme kecil yang menyerang dan melengketkan diri dengan tubuh, sirip, dan insang ikan. Penyakit ini akan sangat menular dan dapat menyebabkan masalah pernafasan dan pergerakan sampai kematian.

Penyakit ini sangat berbahaya untuk ikan Ramirezi yang rentan akan penyakit dan cara untuk menyembuhkannya adalah dengan menaikkan suhu air di akuarium sampai 30 derajat celcius selama 3 hari. Yuk, cari tahu juga tentang Cara Budidaya Ikan Lele Sistem Bioflok

  • Menjaga Supaya Warna Ikan Tetap Cantik

Jika dikembangbiakan di akuarium terus menerus, ikan Ramirezi akan menjadi lebih kecil dan warnanya pudar. Untuk menghindari ini, disarankan untuk meletakkan ikan Ramirezi liar ke dalam akuarium untuk mulai perkembangbiakan. Ikan Ram liar biasanya memiliki warna yang lebih cerah dibandingkan yang sudah dipelihara. Maka mencampurkan keduanya akan menghasilkan anak ikan yang kuat dengan warna yang indah juga. Yuk, cari tahu juga tentang Cara Mengatasi Sifat Kanibalisme pada Ikan Lele Budidaya

Itulah 5 cara budidaya ikan Ramirezi secara efektif supaya ikan anda tetap sehat dan berwarna cerah yang menghiasi akuarium anda. Semoga informasi ini bermanfaat bagi anda yang ingin mulai memelihara dan membudidayakan ikan ini.

Recent Posts

6 Pupuk untuk Tanaman Hias Agar Subur

Selain air dan sinar matahari, pupuk merupakan salah satu hal yang tidak boleh ketinggalan untuk…

10 months ago

5 Penyebab Kutu Putih pada Tanaman

Seperti gulma yang dapat menganggu pertumbuhan tanaman, kutu putih juga merupakan salah satu hama yang…

10 months ago

Cara Menanam Euphorbia dalam Pot

Euphorbia merupakan salah satu tanaman hias yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Padahal, tanaman ini…

11 months ago

Sekam Padi : Pengertian, Manfaat, dan Cara Menggunakannya

Sekam padi adalah salah satu sisa pertanian yang sering diabaikan, tetapi memiliki potensi besar untuk…

1 year ago

Dampak Menggunakan Sekam Padi

Sekam padi adalah sisa kulit luar butir padi setelah proses penggilingan beras. Sekam ini berwarna…

1 year ago

4 Cara Menanam Cabe Langsung di Tanah

Cabe merupakan salah satu komoditas yang paling banyak digunakan untuk memberikan cita rasa lezat dalam…

1 year ago