Cabe rawit atau cabe kathur merupakan tanaman yang termasuk ke dalam anggota genus Capsicum. Cabe rawit sendiri sangat populer dijadikan bumbu masakan di daerah Asia Tenggara, termasuk di Indonesia.
Apalagi cara menanam cabe rawit juga cukup mudah. Rasanya yang pedas membuat cabe rawit populer untuk digunakan sebagai bahan utama pembuatan sambal. Rasa pedas dalam cabe rawit berasal dari kandungan capsaicinnya.
Meskipun ukurannya kecil, cabe rawit memiliki rasa lebih pedas dibanding cabe lain yang berukuran lebih besar. Menanam cabe besar atau cabe rawit bisa disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing.
MSG atau monosodium glutamat, yang banyak terkandung dalam ajinomoto rupanya bisa digunakan sebagai larutan dalam pupuk cair. Hal ini karena ajinomoto mengandung nutrisi yang diperlukan oleh tanaman, termasuk untuk tanaman cabe rawit.
Selama ini memang mungkin kebanyakan orang lebih mengenal msg sebagai penyedap rasa masakan atau tambahan dalam masakan. Namun uniknya msg juga bisa digunakan sebagai pupuk tanaman.
Berikut adalah tips dan penjelasan lengkap untuk Anda yang ingin mengikuti cara memupuk cabe rawit dengan ajinomoto:
Manfaat Memupuk Cabe Rawit dengan Ajinomoto
Memupuk cabe rawit dengan zat yang mengandung MSG atau ajinomoto ternyata memang banyak manfaatnya. Berikut adalah berbagai manfaat yang bisa Anda dapatkan dari memupuk cabe rawit dengan ajinomoto:
- MSG yang terkandung dalam ajinomoto mengandung banyak unsur natrium atau Na yang diperlukan oleh tanaman sehingga tanaman cabe rawit Anda bisa tumbuh dengan lebih subur. Baca juga cara menanam cabe merah di tanah gambut.
- Laju pertumbuhan tanaman cabe rawit yang mendapat banyak nutrisi akan menjadi lebih cepat
- Bunga cabe rawit akan lebih cepat muncul sehingga panen cabe juga akan lebih cepat bisa dilakukan
- Tanaman cabe rawit akan menjadi lebih sehat, tidak mudah terserang penyakit, dan lebih tahan dari kelayuan atau mati
- MSG dalam ajinomoto dikenal cukup ramah lingkungan sehingga juga tidak merusak lahan tanam cabe rawit. Simak juga cara mengatasi daun keriting pada tanaman cabe.
- Pemberian ajinomoto bisa mencegah tanaman cabe rawit dari kekerdilan
Cara Memupuk Cabe Rawit dengan Ajinomoto
Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai cara memupuk cabe rawit dengan ajinomoto:
- Larutkan bubuk ajinomoto di dalam air, lalu aduk hingga bubuk msg tersebut tercampur merata dalam air. Simak juga cara menanam cabe keriting.
- Siram larutan pupuk ajinomoto cair tersebut ke atas pusat tumbuh tanaman cabe sekitar dua puluh hari setelah benih cabe rawit ditanam
- Pupuk ajinomoto ini diberikan sebanyak seminggu sekali secara bergantian atau berselang-seling dengan pupuk jenis lainnya agar tanaman cabe rawit tetap mendapatkan semua nutrisi yang diperlukan untuk tumbuh dan berkembang
- Perhatikan pertumbuhan dan perkembangan tanaman cabe rawit dengan baik. Jika tanaman tumbuh cepat, terlihat lebih sehat serta segar maka berarti pemberian pupuk ajinomoto tersebut berhasil dan efektif.
Dosis untuk Memupuk Cabe Rawit dengan Ajinomoto
Setelah mengetahui cara memupuk cabe rawit dengan ajinomoto, berikut adalah dosis dan takaran ajinomoto yang bisa Anda gunakan:
- 5 bungkus msg ajinomoto yang berukuran besar bisa dilarutkan ke dalam 10 liter air putih
- Per tanaman cabe rawit diberikan 100 ml atau setengah gelas larutan pupuk ajinomoto
- Pemberian pupuk larutan ajinomoto ini dilakukan sebanyak seminggu sekali dengan diselingi pemberian pupuk jenis lainnya.
Demikian penjelasan mengenai cara memupuk cabe rawit dengan ajinomoto. Semoga bermanfaat.