Hidroponik bukan lagi menjadi sebuah kata yang asing lagi untuk difahami. Utamanya bagi seseorang yang sangat suka dengan tanaman. Hidroponik merupakan salah satu alternatif bagi pecinta tanaman untuk terus melakukan budidaya tanaman dengan lahan yang minim dan tidak memerlukan banyak tanah dalam pelaksanaanya.
Cara menanam hidroponik dengan media air merupakan salah satu contoh yang bisa diterapkan dalam mempraktekkan budidaya tanaman dengan hidroponik. Cara menanam hidroponik tidak hanya bisa diterapkan pada jenis tanaman buah dan sayur, melainkan cara menanam bunga hias hidroponik juga dapat dilakukan. Selain media air, cara menanam hidroponik dengan sistem wick juga dapat dilakukan.
Hidroponik juga bisa diterapkan pada tanaman cabe dengan menggunakan media yang berbeda. Cara menanam cabe hidroponik dengan media air sudah banyak dimanfaatkan oleh sebagian besar orang. Selain itu, cara menanam cabe hidroponik dengan paralon juga dianggap lebih mudah dalam pelaksanaannya.
Hal ini menunjukkan bahwa cara budidaya cabe hidroponik dapat dilakukan dengan media yang bermacam-macam. Media yang digunakan berupa air, paralon serta cara menanam cabe hidroponik dengan sistem sumbu sudah banyak kiranya yang memberikan pembahasan. Sehingga tulisan kali ini akan membahas mengenai cara menanam cabe hidroponik dalam polybag.
Polybag merupakan salah satu media tanam yang memungkinkan bagi anda yang memiliki lahan sempit. Akan tetapi anda memiliki jiwa yang membara untuk memanfaatkan lahan tersebut. Anda bisa menyalurkan keinginan anda untuk memanfaatkannya, salah satunya dengan cara menanam cabe hidroponik dalam polybag.
Polybag dapat anda manfaatkan untuk bisa menanam berbagai sayuran, buah dan lain sebagainya di lahan yang tidak terlalu luas. Berikut ini akan dibahas mengenai cara menanam cabe hidroponik dalam polybag yang bisa anda praktekkan di rumah baik bagi pemula maupun bagi anda yang sudah mahir melakukannya.
- Menyiapkan Bibit Cabe Yang Berkualitas Bagus
Hal pertama yang merupakan cara menanam cabe hidpronik dalam polybag adalah memastikan biji atau bibit cabe memiliki kualitas yang bagus. Hal ini juga diterapkan dalam melakukan cara menanam tomat dengan sistem hidroponik.
Anda dapat mengeringkan cabe yang masih segar dan kemudian mengambil bijinya. Biji cabe kemudian direndam didalam air yang hangat (hangat kuku) selama 24 jam, jangan mengambil biji yang mengapung sebagai bibit tanam. Akan tetapi ambillah biji yang tenggelam. Karena biji yang tenggelam memiliki kualitas yang lebih baik dibandingkan yang mengapung.
- Menyiapkan Polybag Sebagai Media Tanam Awal
Selagi menunggu biji yang direndam untuk diketahui kualitasnya, anda dapat menyiapkan polybag yang terbuat dari plastik kecil yang telah dilubangi sebagai media tanam awal. Untuk langkah awal ini anda bisa menggunakan tanah humus atau anda bisa mencampurkan tanah dengan pupuk kompos atau pupuk kandang (anda dapat membaca cara budidaya cabe hidroponik untuk pencampuran tanah atau pembatan media tanam hidroponik). Kemudian isikan campuran tanah tadi ke dalam polybag, dan diamkan selama dua hari saja. Akan tetapi, jika anda langsung menggunakannya juga tidak menjadi masalah.
Kemudian, setelah bibit tanam dipilih dan dipilah, letakkan biji tersebut pada kain yang basah yang sudah diperas. Tutup dan untai cabe di dalam kain tadi, dan biarkan selama 3 hingga 4 hari atau sampai biji mengeluarkan kecambahnya.
Setelah kecambah muncul, anda dapat menanamnya di polybag sebagai media tanam awal dengan membuat kedalaman lubang kurang lebih 0,5cm. Lakukan pemindahan bibit cabe dengan hati-hati. Setelah dimasukkan kedalam lubang, tutup lubang dengan pasir halus secara hati-hati. Kemudian berikan tutup pada polybag ini agar kecambah dapat tumbuh dengan subur.
- Memindahkan Bibit Cabe Ke Polybag Yang Lebih Besar Sebagai Tempat Tanam Permanen
Setelah kecambah tumbuh subur yang memerlukan waktu kurang lebih 3 hari, rajin-rajinlah melakukan penyiraman dengan takaran minimal satu kali sehari.
Cara menanam cabe hidroponik dalam polybag dapat dilakukan setelah bibit cabe berusia satu bulan (30 hari) atau ketika sudah mengeluarkan daun 4 hingga 5 tangkai. Setelah campuran media tanam siap, isikan kedalam polybag permanen dengan membuat lubang sedalam 5 hingga 8 cm dengan diameter 30-40 cm.
Melakukan pemindahan harus sangat hati-hati agar tidak merusak struktur jaringan pada cabe tersebut. Setelah itu, langsung berikan penyiraman yang cukup agar bibit cabe tidak layu. Cara ini juga bisa digunakan untuk mempraktekkan cara menanam sayuran hidroponik organik. Jika anda ingin langsung menancapkan ajir, anda harus tetap berhati-hati agar tidak merusak akar.
- Melakukan Perawatan
Cara merawat tanaman hidroponik harus dilakukan secara intensif agar memberikan hasil yang memiliki kuaitas yang bagus. Ada beberapa tahapan yang bisa dilakukan dalam memberikan perawatan terhadap cara menanam cabe hidroponik didalam polybag, yakni :
- Memberikan pupuk susulan yang mengandung unsur hara makro (Nitrogen, Fosfat dan Kalium). Bertujuan untuk memberikan hasil panen yang berkualitas serta kuantitas dan mempercepat pertumbuhan tanaman. Akan lebih baik lagi, jika pupuk susulan yang diberikan juga mengandung unsur hara mikro yang dibutuhkan tanaman.
- Melakukan penyiraman dengan jangka waktu 5 hingga 7 kali sekali atau anda juga dapat melihat dari kadar air yang dibutuhkan. Yang jelas anda tidak diperbolehkan membiarkan cabe terlalu kering.
- Anda harus memperhatikan hama atau gulma yang akan mengganggu pertumbuhan tanaman anda, selain itu cara mengatasi hama pada tanaman hidroponik harus benar-benar anda perhatikan, agar hama bisa hilang tanpa harus melukai tanaman cabe hidroponik. Akan tetapi anda akan diuntungkan terhadap gulma, karena kemungkinan besar gulma yang tumbuh akan sangat jarang, sehingga anda bisa memberikan perawatan dan perhatian dengan kurun waktu 1,5 hingga 2 bulan sekali.
- Melakukan penyemprotan pupuk organik cair dengan kurun waktu 4 hingga 5 hari sekali agar daun dan cabang tanaman dapat berkembang dengan cepat.
- Penanggulangan terhadap hama yang menyerang harus disesuaikan dengan hama apa yang menyerang tanaman cabe ini. Jika jamur yang menjadi hama anda dapat menggunakan fungisida, jika berupa bakteri anda dapat menggunakan bakterisida, dan jika serangga anda dapat menggunakan insektisida.
- Menikmati Hasil Panen
Meski memerlukan waktu yang lama dengan perawatan yang sangat intensif, hasil yang diberikan dari cara menanam cabe hidroponik dalam polybag juga tidak mengecewakan. Cabe dapat dipanen setelah berumur 75 hari atau (2 hingga 3 bulan) setelah tanam.
Buah yang dapat dipetik setelah berubah warna menjadi agak kemerahan. Dan panen biasanya dapat dilakukan setelah 8-10 kali panen. Akan tetapi, panen pertama akan menghasilkan cabe yang optimal. Sedangkan panen selanjutnya kurang maksimal dalam menghasilkan buahnya. Itulah mengapa setelah panen pertama pemberian asupan nutrisi harus tetap dilakukan. Agar hasil panen tidak memiliki kualitas yang naik turun.
Cara menanam cabe hidroponik dalam polybag selain bisa menghemat tempat juga memberikan manfaat hidroponik bagi kehidupan manusia dalam beberapa aspek kehidupan. Seperti memberikan keuntungan hidroponik di bidang ekonomi.
Lebih bisa memanfaatkan barang bekas yang ada didalam rumah serta tidak perlu repot kekurangan tanah dalam melakukan cara ini, hal ini merupakan salah satu keuntungan hidroponik dalam pertanian. Anda juga dapat membaca cara budidaya cabe hidroponik untuk mengetahui beberapa tips sukses dalam melaksanakan cara menanam cabe hidroponik dalam polybag. Semoga tulisan ini bisa memberikan manfaat dan menjadikan sukses dalam melakukan budidaya tanaman.