Bagi anda penggemar makanan diet sehat, pasti pernah mendengar nama salah satu jenis bahan makanan sehat yang satu ini. Quinoa merupakan salah satu bahan makanan pengganti beras yang sangat baik bagi anda yang sedang menjalani diet.
Selain itu Quinoa juga memiliki serat serta kandungan nutrisi yang sangat baik bagi anda yang menjaga pola makan sehat. Namun berbeda jika anda melihat Cara Menanam Timun Jepang Hidroponik, jika anda masih bingung dengan jenis tumbuhan yang satu ini, berikut akan kami sampaikan sedikit penjelasan mengenai Quinoa.
Quinoa merupakan salah satu jenis tumbuhan berbiji dengan bentuk menyerupai padi ataupun gandum. Berbeda dengan keduanya, quinoa cenderung memiliki biji yang sangat kecil. Awalnya tumbuhan ini memiliki habitat khusus di pegunungan Andes kawasan Amerika, namun seiring dengan perkembangan dunia pertanian dan IPTEK maka quinoa dapat ditemukan di berbagai Negara tertentu termasuk Indonesia.
Dan di Indonesia sendiri, tanaman ini banyak sekali dicari dan sudah memiliki banyak penggemar mulai dari konsumen hingga produsen yang marak dijumpai di berbagai daerah di Indonesia.
Selain karena manfaatnya yang sangat baik untuk kesehatan anda, berbeda pula jika anda melihat Cara Menanam Hidroponik Bawang Merah, quinoa juga memiliki banyak sekali kandungan nutrisi. Dan berbeda dengan tanaman biji- bijian lain seperti padi, ketan, hingga gandum, quinoa telah mendapatkan predikat bahan pangan dengan gizi terbaik.
Hal ini karena quinoa memang memiliki kandungan nutrisi sangat lengkap disbanding dengan tanaman berbiji lainnya. Walaupun dibandingkan tanaman berbiji lainnya, biji quinoa memang cenderung lebih kecil, namun rasanya sangat enak. Bagi anda yang penasaran dengan kandungan nutrisi quinoa, berikut akan kami sampaikan rinciannya.
Kandungan Nutrisi Quinoa
- Karbohidrat
- Serat
- Kalsium
- Magnesium
- Zat besi
- Asam amino
- Protein
- Vitamin B1, B2, C, dan E
- Antioksidan
- Polifenol
- Fitosterol
- Vlavonoid
Dengan kandungan nutrisi yang lengkap, bahan pangan yang satu ini makin banyak diminati masyarakat. Dengan itu pula maka banyak orang yang menjadikannya salah satu pilihan bisnis alternatif. Selain bisnis ini sangat menguntungkan, juga sangat membantu perkembangan dunia perindustrian berbeda jika anda melihat Cara Menanam Hidroponik Dengan Gelas Plastik, pertanian hingga perekonomian. Di pasaran sendiri harga perkilonya sudah cukup tinggi disbanding dengan beras pada umumnya.
Cara Menanam Quinoa
Sedangkan untuk pemanfaatannya, anda bisa memanfaatkannya menjadi bubur, bahan dasar kue, bahan krupuk, hingga menanaknya saja seperti nasi. Bagi anda yang tertarik dengan bisnis quinoa yang hasilnya sangat menjanjikan yang berbeda dengan Cara Menanam Hidroponik Anggrek, anda bisa menanamnya sendiri di lahan anda. Adapun cara menanam quinoa dengan lebih mudah dan efektif.
Berikut merupakan penjelasan mengenai cara menanam quinoa.
- Lokasi Tanam
Hal terpenting pertama dalam cara menanam quinoa yaitu menentukan lokasi tanam yang tepat. Untuk lokasi tanam anda harus memperhatikan suhu udara, ketinggian tempat penanaman, kebersihan dan sistem pengairan. Berikut penjelasannya :
- Pertama tentukan lokasi yang pas dengan mengukur suhu ruang lokasi tanam, ini sangatlah penting agar quinoa anda dapat tumbuh dengan baik hingga panen nanti.
- Untuk suhu yang baik, quinoa mampu tumbuh dengan suhu yang cukup dingin di malam hari dan sangat panas di siang hari. Sama seperti suhu di pegunungan pada umumnya.
- Dan untuk ketinggian yang pas, lokasi sebaiknya berada pada 2500 m hingga 4000 m di atas permukaan laut. Akan lebih baik jika anda menanam di daerah dataran tinggi.
- Perhatikan juga kebersihan sekitar lokasi tanam, lokasi harus bersih dari berbagai macam limbah ataupun kotoran. Pastikan bahwa lokasi jauh dari pemukiman ataupun daerah industri.
- Jika lokasi masih kotor dalam artian banyak sekali bebatuan yang dapat mengganggu proses penanaman dan rumput liar, maka anda bisa membersihkannya terlebih dahulu.
- Media Tanam
Setelah lokasi tanam siap berbeda dengan Cara Menanam Apel Malang, langkah berikutnya yaitu menyiapkan media tanam. Untuk media tanam sebenarnya mirip jika anda menanam jagung ataupun gandum, dan berikut penjelasannya :
- Pertama yang harus anda siapkan dalam cara menanam quinoa untuk menyediakan lahan tanam yang baik yaitu peralatan tanam seperti cangkul, gerobak dorong untuk mempermudah anda, golok, sabit, pompa air, slang air, gunting dan bahan berupa pupuk, kapur dan air.
- Setelah itu gemburkan tanah lahan terlebih dahulu sembari melakukan pengukuran pH, untuk pH yang baik yaitu sekitar 6 hingga 10.
- Jika pH terlalu asam, anda bisa menaikkan pH menggunakan kapur. Anda juga harus melakukan proses pemupukan .
- Setelah itu buatlah gundugan pada lahan tanam. Ini berfungsi agar tanah tidak mudah terkikis oleh air ketika proses perawatan.
- Setelah itu anda bisa membuat lubang tanam dengan jarak sekitar 20 cm hingga 50 cm dengan kedalaman sekitar 5 cm hingga 10 cm, untuk diameternya sebesar 1 cm.
- Penyemaian Benih Quinoa
Langkah selanjutnya dalam cara menanam quinoa yaitu menyemai benih agar menjadi bibit dan dapat dipindahkan ke media tanamnya.
Dan berikut merupakan cara penyemaian benih quinoa yang tepat :
- Pertama anda harus menyediakan media semai, untuk media semai anda bisa membuatnya sendiri di rumah.
- Adapun alat dan bahan yang harus anda sediakan yaitu tanah, pupuk, air dan benih. Adapun penyediaan lahan berukuran sekitar 1m x 1m hingga 1m x 2m.
- Gemburkan tanah terlebih dahulu sembari anda mencampurkan pupuk, untuk pupuk akan lebih baik jika anda menggunakan pupuk kandang atau kompos.
- Setelah itu anda bisa menebarkan benih quinoa di atas media semai, jangan lupa untuk menutupi benih dengan lapisan tanah secara tipis.
- Jangan lupa untuk melakukan perawatan hingga benih menjadi bibit yang siap dipindahkan.
- Untuk merawatnya anda hanya perlu menyiramnya dengan air, gunakan metode spray agar tanah terjaga kelembabannya.
- Pemindahan Bibit Quinoa
Adapun ciri bibit yang berkualitas dan layak tanam pada cara menanam quinoa, yaitu bibit telah memiliki tinggi sekitar 5 cm hingga 10 cm. Setelah tingginya pas, anda sudah bisa mulai proses pemindahan dari media semai ke media tanam.
Dan berikut penjelasannya :
- Pisahkan bibit dari media semai secara perlahan dengan alat dan goyangkan bibit untuk memisahkannya dari tanah semai.
- Setelah itu, anda bisa memasukkan bibit ke dalam lubang tanam di media tanam. Tutup lubang tanam dengan tanah yang telah diberi pupuk.
- Selanjutnya lakukan proses perawatan hingga panen. Proses perawatannya terbilang mudah, anda hanya harus menjaga kebersihan, mengatasi hama, melakukan proses penyiraman dan pemupukan lanjutan.
- Untuk pemanenan bisa anda lakukan ketika usia tanaman kurang lebih sudah berumur 4 hingga 6 bulan setelah masa tanam.
Itulah langkah- langkah mudah dan sederhana dalam cara menanam quinoa. Semoga informasi di atas dapat bermanfaat dan menambah wawasan anda. Selamat mencoba.