Cara merawat bunga lidah mertua haruslah dilakukan dengan baik seperti cara merawat bunga matahari agar cepat berbunga, agar tanaman tersebut dapat tumbuh dengan optimal. Jika tanaman ini berkembang dengan baik, maka lidah mertua dapat memberikan manfaat yang baik pula pada kehidupan.
Diantara manfaat-manfaat tersebut, lidah mertua atau yang populer juga dengan sebutan sansevieria dikenal sebagai tanaman yang mampu menyerap zat-zat polusi. Oleh sebab itu, lidah mertua sangat baik diletakkan di luar ruangan maupun di dalam ruangan.
Selain itu, lidah mertua dipandang pula sebagai tanaman yang bisa mendatangkan hoki atau keberuntungan bagi pemiliknya, seperti merawat pohon bambu hoki. Tidak heran, meskipun bukan lagi jenis tanaman baru, namun lidah mertua masih banyak diminati oleh masyarakat.
Jika dahulu lidah mertua sering kita lihat dijadikan sebagai pagar hidup di taman, kini lidah mertua lebih dikenal sebagai tanaman hias indoor. Untuk melihat bagaimana merawat tanaman indoor baiknya Anda melihat rujukannnya di cara merawat bunga indoor.
Kembali lagi pada cara merawat bunga lidah mertua, tanaman ini sudah dapat kita rawat secara intensif saat berusai 2 minggu atau 14 hari pasca penanaman. Itu pun jika Anda mencoba menanam sendiri bunga lidah mertua dengan menggunakan teknik stek.
Namun apabila Anda membeli bunga lidah mertua yang sudah jadi, atau yang sudah bertumbuh dengan baik, maka langkah-langkah perawatannya dapat dilakukan sebagai berikut:
1. Beri penyinaran yang cukup
Agar bunga lidah mertua Anda tumbuh dengan baik, maka selayaknya cara merawat tanaman anggrek, ia pun membutuhkan cahaya matahari dalam jumlah yang cukup, namun tidak berlebihan. Jika Anda meletakkan lidah mertua di dalam ruangan, maka dalam waktu 2 hari sekali Anda bisa membawanya ke luar untuk mendapatkan sinar matahari langsung.
Jika tidak memungkinkan untuk membawa keluar, pastikan di dalam ruangan tersebut ada cahaya yang masuk dan sirkulasi udaranya pun terjaga. Bawa bunga lidah mertua keluar ruangan untuk mendapatkan pancaran sinar matahari di pagi hari.
2. Cara menyiram
Cara merawat bunga lidah mertua selanjutnya sangatlah mudah seperti cara merawat tanaman kaktus. Bunga lidah mertua tidak membutuhkan banyak air, sebab tanaman ini mampu bertahan di daerah yang panas dan persediaan air tidak mlimpah.
Cukup lakukan penyiraman dua kali dalam satu minggu. Penyiraman yang terlalu sering justeru akan membuat tanaman ini cepat busuk, terlebih untuk tanaman yang dirawat di dalam ruangan.
3. Pemberian pupuk
Pupuk yang baik diberikan pada bunga lidah mertua adalah pupuk yang bisa terurai dalam waktu yang cukup lama. Oleh sebab itu, penggunaan pupuk kocor atau pupuk cair kurang disarankan.
4. Hindarkan dari gulma
Jika menanam bunga lidah mertua di luar ruangan atau secara langsung di kebun, maka usahakan untuk selalu membersihkan area tanamnya dari gulma yang mengganggu. Gulma-gulma tersebut selain akan merugikan tanaman kita, juga berpotensi menjadi sarang beekembang biak hama dan penyakit.
Itulah cara merawat bunga lidah mertua. Selanjutnya, seperti yang kami sampaikan di atas bahwa bunga lidah mertua bisa dikembangbiakkan melalui teknik stek, maka pada kesempatan ini pula, kami akan menunjukkan langkah-langkah menanam lidah mertua.
Cara Menanam Lidah Mertua dengan Teknik Stek Daun
Menanam lidah mertua dengan teknik stek tidaklah serumit cara menanam bunga pukul 8 dengan stek. Kita hanya perlu melakukan beberapa langkah berikut ini:
Bunga lidah mertua Anda sudah dapat ditanam dan dipajang di dalam ruangan atau sebagai eksternal dekoration. Tidak hanya indah dipandang, namun bunga lidah mertua memiliki sejumlah manfaat yang belum diketahui banyak orang.
Inilah sejumalh manfaat dari bunga lidah mertua dan tanamna indoor lainnya:
Fungsi tanaman hias indoor yang satu ini tentu sudah kita pahami. Selayaknya tanaman lainnya, bunga lidah mertua juga melakukan proses fotosintesis untuk mencukupi kebutuhan pakannya.
Dalam proses fotosintesis inilah, tanaman membutuhkan banyak Co2 dan akan menghasilkan O2 yang dibutuhkan oleh manusia. Itulah alasan mengapa ruangan yang memiliki tanaman di dalamnya terasa lebih sejuk dan segar.
Sifat dari tanaman adalah memberi kelembapan pada lingkungan sekitarnya. Kelembapan inilah yang akan mengurangi debu dan banyak kotoran lagi di dalam ruangan.
Tanaman hias, utamanya yang diletakkan di dalam ruangan dapat memberi pemandangan estetika yang indah dan sedap dipandang. Hal inilah yang membuat ketegangan di dalam kepala menurun. Lagi pula, oksigen yang dihasilakn oleh tumbuhan juga baik untuk otak, sehingga otak pun dbuat rileks.
Seperti yang kita ketahui bersama, mengantuk disebabkan oleh otak yang kelelahan dan membutuhkan banyak asupan oksigen, atau terlalu banyak menghirup CO2 di udara. Itulah alasan mengapa tanaman indoor dapat meredakan rasa mengantuk kita.
Manfaat lain dari tanaman indoor seperti bunga lidah mertua adalah dapat menyehatkan dan menyegarkan mata. Pemandangan cantik dan segar di hadapan kita tentu akan berpengaruh terhadap kesehatan mata kita.
Itulah ulasan mengenai cara merawat bunga lidah mertua. Kami berharap apa yang kami sampaikan ini berkenan dan mmeberi manfaat bagi para pembaca sekalian. Temukan beberapa artuikel menarik lainnya seputar dunia budidaya seperti cara menanam bunga mawar rainbow hanya di ilmu budidaya.com.
Selain air dan sinar matahari, pupuk merupakan salah satu hal yang tidak boleh ketinggalan untuk…
Seperti gulma yang dapat menganggu pertumbuhan tanaman, kutu putih juga merupakan salah satu hama yang…
Euphorbia merupakan salah satu tanaman hias yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Padahal, tanaman ini…
Sekam padi adalah salah satu sisa pertanian yang sering diabaikan, tetapi memiliki potensi besar untuk…
Sekam padi adalah sisa kulit luar butir padi setelah proses penggilingan beras. Sekam ini berwarna…
Cabe merupakan salah satu komoditas yang paling banyak digunakan untuk memberikan cita rasa lezat dalam…