Sawi merupakan tanaman yang berasal dari marga Brassica. Tanaman ini bisa dimanfaatkan bagian daun atau bagian bunganya sebagai bahan pangan sayuran.
Sawi bisa dimakan secara mentah atau segar, bisa juga dimasak. Jenis sawi yang biasa dijumpai di Indonesia yaitu sawi hijau yang bernama latin Brassica rapa. Ada pula sawi putih yang berasal dari kelompok pekinensis. Sawi biasanya diolah bersama bakso atau campuran mi goreng.
Jenis sawi lainnya yang juga bisa ditemui di Indonesia misalnya sawi kailan yang daunnya lebih tebal. Ada pula sawi sendok atau pakcoy atau bok coy, yang juga digunakan untuk bahan tambahan berbagai masakan khas Indonesia. Cara menanam pak coy di rumah sangat mudah dan bisa juga untuk Anda ikuti.
Tanaman sawi agar bisa tumbuh dengan subur dan sehat memerlukan berbagai unsur hara yang terkandung dalam pupuk. Agar pemberian pupuk lebih efektif dan efisien, dosis yang diberikan juga harus diperhatikan. Berikut adalah penjelasan lebih lengkap mengenai dosis pupuk urea pada tanaman sawi.
Cara Memberikan Pupuk Urea Untuk Tanaman Sawi
Pemberian pupuk urea untuk tanaman sawi bisa dilakukan dengan mengikuti cara-cara berikut:
- Berikan pupuk urea untuk tanaman sawi dengan menggunakan larikan lahan tanaman sawi
- Pemberian pupuk urea untuk tanaman sawi juga bisa dilakukan dengan menaburkannya secara merata melingkari tajuk pertanaman sejauh 15 hingga 20 cm di sekitar tanaman.
Pupuk diberikan ke dalam lubang sedalam 10 hingga 15 cm lalu ditutup oleh tanah agar pemberian pupuk bisa efisien. Cara ini juga bisa melindungi pupuk apabila hujan terjadi atau mencegah pupuk menguap saat matahari bersinar terik. Simak juga mengenai manfaat media tanam hidroponik untuk tanaman sawi
Dosis Pupuk Urea Pada Tanaman Sawi
Berikut adalah contoh dosis pupuk urea pada tanaman sawi yang tepat dan bisa Anda ikuti:
- Pemberian pupuk urea untuk tanaman sawi yaitu 100 kg pupuk urea untuk satu hektar tanaman sawi untuk tanaman sawi yang ditanam pada lahan yang cukup normal. Anda juga bisa ikuti cara menanam sawi hijau di rumah
- Apabila tanaman sawi ditanam pada lahan yang kurang subur, pemberian pupuk urea untuk tanaman sawi yaitu 200 kg pupuk urea untuk satu hektar tanaman sawi
- Jika pupuk urea ini tidak tersedia, maka penggunaan pupuk urea untuk tanaman sawi bisa diganti oleh pupuk ZA. Penggunaan pupuk ZA untuk tanaman sawi bisa mengikuti dosis 240 kg pupuk ZA untuk satu hektar lahan tanaman sawi
- Pemberian pupuk untuk tanaman sawi bisa dilakukan 2 kali, yaitu pada saat umur tanaman 2 minggu dan 4 hinggu
- Pemberian pupuk untuk tanaman sawi varietas yang berumur lebih pendek bisa dilakukan satu kali saja, yaitu saat umur tanaman sawi 2 minggu. Simak juga mengenai manfaat pupuk urea untuk jagung dan juga manfaat pupuk urea untuk tanaman bunga
- Hitungan dosis pupuk untuk sawi per tanaman bisa mengikuti perhitungan kebutuhan pupuk sekitar 300 hingga 400 gram pupuk urea per tanaman sawi, atau 3 hingga 5 gram per lubang untuk pemberian pupuk
Demikian penjelasan mengenai dosis pupuk urea pada tanaman sawi. Semoga bermanfaat dan bisa menambah pengetahuan Anda mengenai pupuk untuk tanaman.