Pupuk kalium merupakan jenis pupuk yang sering dibutuhkan oleh petani. Unsur kalium merupakan salah satu unsur hara mikro yang dibutuhkan tanaman. Keterbatasan kalium di tanah menjadikan petani membutuhkan jenis pupuk yang mengandung kalium tinggi.
Ada berbagai macam fungsi kalium untuk pertumbuhan tanaman, diantaranya adalah:
Jenis pupuk yang mengandung kalium tinggi diantaranya adalah:
Pupuk KCl adalah pupuk buatan yang cukup langka ditemukan di pasaran. Hal ini karena harganya yang tergolong cukup mahal. Meskipun begitu, pupuk ini tetap dicari petani untuk mencukupi kebutuhan hara K pada tanaman.
Baca juga jenis-pupuk-buatan-yang-menggunakan-bahan-kimia dan cara membuat pupuk buatan untuk padi.
Pupuk KCl dapat ditemukan dalam 2 macam. Jenis yang pertama adalah KCl 80 yang memiliki kandungan K2O sebesar 53%. Jenis kedua adalah KCl 90 yang memiliki kandungan K2O sebesar 58%.
Pupuk KCL berbentuk Kristal dan berwarna putih atau merah. Pupuk ini cocok digunakan untuk tanah dengan kadar klorida rendah.
Fungsi pupuk KCl bagi tanaman adalah:
Kelebihan pupuk KCl adalah:
Kekurangan pupuk KCl adalah:
Klor dibutuhkan tanaman dalam jumlah sedikit. Unsur ini dibutuhkan tanaman untuk proses fotosinetesis, yakni untuk pembentukan energi (ATP).
Pupuk kalium sulfat adalah pupuk kalium yang tergolong pioneer di pasaraan Indonesia. Pupuk ini terbuat dari campuran kalium oksida dan asam belerang. Hal ini menyebabkan pupuk ini sering disebut sebagai pupuk ZK atau zwavelzure kali.
Pupuk ZK berbentuk butiran-butiran kecil dengan warna putih. Pupuk ini bereaksi asam saat diaplikasikan pada tanah dan tidak higroskopis.
Manfaat pupuk ZK adalah:
Kelebihan ZK adalah:
Kelemahan ZK adalah:
Di pasaran, pupuk ZK dapat ditemui dalam 2 macam. Pertama adalah ZK 90 dengan kandungan K2O sebesar 45% sampai 90%. Kedua adalah ZK 96 yang memiliki kandungan K2O sebesar 52%.
Pupuk kalium nitrat merupakan pupuk kimia yang mengandung kalium (K) dan nitrogen (N). Pupuk ini mengandung dua unsur makro yang dibutuhkan oleh tanaman, sehingga sangat efektif. Kebutuhan 2 unsur hara makro dapat terpenuhi dengan satu kali aplikasi.
Pupuk ini sangat cocok memenuhi kebutuhan kalium pada tanaman yang sensitif terhadap klorida (Cl), misalnya tembakau. Pupuk kalium nitrat biasanya berbentuk kristal dan berwarna putih.
Fungsi pupuk kalium nitrat bagi tanaman adalah:
Baca juga jenis pupuk untuk tanaman cabai, cara membuat tanaman cabai cepat berbuah lebat, dan kenapa tanaman cabai tiba-tiba layu.
Kelebihan pupuk kalium nitrat adalah:
Kekurangan pupuk kalium nitrat adalah:
Meskpun mahal, tetapi petani tetap menggunakan pupuk kalium nitrat. Hal ini karena pupuk ini dapat memberikan peningkatan hasil yang signifikan.
Inilah penjelasan mengenai tiga jenis pupuk yang mengandung kalium tinggi. Baca juga jenis pupuk yang mengandung fosfor tinggi. Semoga bermanfaat.
Selain air dan sinar matahari, pupuk merupakan salah satu hal yang tidak boleh ketinggalan untuk…
Seperti gulma yang dapat menganggu pertumbuhan tanaman, kutu putih juga merupakan salah satu hama yang…
Euphorbia merupakan salah satu tanaman hias yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Padahal, tanaman ini…
Sekam padi adalah salah satu sisa pertanian yang sering diabaikan, tetapi memiliki potensi besar untuk…
Sekam padi adalah sisa kulit luar butir padi setelah proses penggilingan beras. Sekam ini berwarna…
Cabe merupakan salah satu komoditas yang paling banyak digunakan untuk memberikan cita rasa lezat dalam…