Tips Cara Budidaya Burung Serindit Agar Tumbuh Sehat

Burung serindit merupakan salah satu jenis burung berkicau yang memiliki paruh bengkok. Burung ini cenderung lebih murah dibandingkan buruh paruh bengkok lainnya seperti lovebird dan cara budidaya burung lovebird lutino. Ada banyak jenis spesies burung serindit yang dapat ditemukan di Indonesia, diantaranya berupa serindit Jawa, serindit Melayu, serindit Flores, serindit Sangihe, serindit Maluku, serindit Papua, serindit Sulawesi, serindit paruh merah, dan serindit sula.

Tentunya sangat penting untuk mengetahui berbagai jenis burung serindit yang ada supaya dapat memilih jenis yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan dan keinginan anda. Setelah mengetahui jenis burung serindit yang ada, maka perlulah diketahui sekarang cara budidaya burung serindit itu sendiri. Maka artikel ini akan membahas mengenai tips cara budidaya burung serindit agar tumbuh sehat.

1. Pilihan Indukan

Seperti cara budidaya burung kacer poci, tentunya pemilihan indukan yang sehat menjadi salah satu hal penting untuk membudidayakan burung serindit. Selain itu, perlu diketahui juga ciri-ciri indukan jantan dan betina supaya tidak salah membeli. Untuk membedakan keduanya tidak terlalu sulit karena ada ciri-ciri fisik yang mudah dikenali, terutama pada burung jantan.

Burung serindit jantan biasanya ditandai dengan adanya bulu berwarna biru di sekitar dahi atau kepala dan bulu berwarna merah di sekitar dada atau dekat kerongkongan. Sedangkan burung serindit betina memiliki warna bulu yang tetap hijau di kepalanya. Perbedaan ini akan lebih terlihat pada saat burung sudah beranjak dewasa, sedangkan pada masa masih muda biasanya sulit untuk dibedakan.

2. Persiapkan Kandang

Model kandang yang tepat untuk budidaya burung serindit adalah kandang aviary dengan ukuran yang disesuaikan dengan lahan atau tempat yang ada. Kandang bisa dibuat dari kawat ram dan akan lebih baik jika ada disiapkan tempat sarang di dalam kandang seperti cara budidaya burung gelatik belong. Kandang dengan ukuran yang lebih besar dan luas juga cenderung disukai oleh burung serindit karena jenis ini suka bebas dalam bergerak sehingga akan lebih mudah beradaptasi di dalam kandang.

Penempatan sarang juga sebaiknya diletakkan di bagian atas kandang, dan ada beberapa hal yang perlu diperhatikan jika ingin burung serindit beradaptasi. Salah satunya adalah sediakan kayu yang tidak terlalu keras maupun terlalu lunak di dalam kandang. Kayu tersebut digunakan sebagai media untuk burung melakukan hobinya, yaitu suka mematuk atau menggigit kayu untuk menghilangkan stress yang dialaminya.

Untuk pembuatan sarang, bisa menggunakan glodok seperti cara budidaya burung lovebird koloni. Tetapi supaya burung lebih cepat beradaptasi, sebaiknya buat sarang sesuai dengan habitat aslinya, yaitu lubang di pepohonan. Maka di dalam sarang, bisa dimasukkan serbuk kayu.

3. Perjodohan

Seperti cara budidaya burung dara balap, proses perjodohan juga penting untuk burung serindit. Untuk menjodohkan burung serindit, tidak ada tips khusus untuk melakukannya. Tetapi budidaya akan menjadi lebih mudah apabila ada beberapa ekor induk burung yang kemudian sekaligus dimasukkan di kandang yang sama. Alam akan menyeleksi sendiri bagaimana burung serindit tersebut memilih pasangan dan berjodoh dengan satu sama lain.

Meskipun terdengar mudah, kondisi burung tetap harus diamati, terutama jika beberapa induk burung dimasukkan dalam satu kandang. Jika para indukan burung tampak tidak akur, ada alternative lainnya untuk mengembangbiakan burung ini, yaitu dengan menggunakan kandang yang berbentuk soliter. Dalam kandang tersebut, masukkan sepasang burung jantan dan betina yang sudah jodoh.

4. Pakan Burung

Pakan burung juga merupakan salah satu tips cara budidaya burung serindit agar tumbuh sehat yang penting seperti cara budidaya burung emprit Jepang. Ada beberapa macam pakan sehat dan berkualitas yang dapat diberikan kepada burung serindit, yaitu sebagai berikut:

  • Nasi Putih

Nasi putih yang biasa dimakan manusia bisa menjadi santapan burung serindit. Tetapi jangan hanya berikan nasi putih saja, tetapi berikan juga sumber makanan lainnya seperti nasi yang dicampur dengan gula, sereal bubuk atau bubur bayi dengan air gula.

  • Millet

Burung serindit yang belum terbiasa dengan millet mungkin akan mengalami kesulitan dengan pakan tersebut karena ia akan mengabaikannya. Salah satu tips agar burung serindit ingin makan millet ini adalah dengan menempelkan millet pada buah-buahan atau dengan cara lain, yaitu dengan memotong buah-buahan tersebut, simpan dalam wadah millet, dan dilumuri dengan millet tersebut. Untuk cara yang lebih praktis, satukan serindit yang tidak bisa makan millet dengan burung yang bisa makan millet, maka burung serindit yang tidak bisa makan millet akan mulai ikutan makan juga.

Tips lain adalah dengan mencampurkan millet dengan air gula atau air manis dan lakukan setiap hari. Setelah beberapa hari, cobalah berikan millet utuh atau kering dan jika burung sudah mau makan, berarti pengajarannya sudah berhasil.

  • Buah-buahan

Jika membeli buah-buahan di pasar atau pun di swalayan, sebaiknya direndam terlebih dahulu dengan air garam sebelum diberikan ke burung serindit. Hal ini dilakukan untuk membuang sisa-sisa racun bekas pestisida yang biasanya menumpuk. Lalu, tiriskan buah-buahan tersebut. Sisa-sisa rendaman air garam yang menempel pada buah-buahan tersebut dapat berfungsi sebagai penambah energi dan akan membuat burung semakin aktif serta rajin berkicau.

5. Perawatan Lainnya

Untuk merawat burung serindit ini harus memberikan perhatian lebih karena jenis burung ini cenderung jorok dan memiliki karakter yang sembarangan. Karena burung ini sering buang air besar dengan sembarangan, maka kandang pun harus dibersihkan dengan rutin. Selain itu, burung ini juga memiliki kebiasaan untuk bergelantungan. Hal ini dikarenakan pada alam liar, burung serindit sering memakan buah-buahan atau menghisap nektar dengan posisi terbalik.

Selain itu, perawatan lain yang juga dianjurkan untuk diberikan pada burung serindit adalah memandikannya secara rutin setiap hari. Cara memandikannya cukup mudah, yaitu dengan menyemprotkan air secara halus ke bagian dada, punggung, serta ekornya. Tetapi pastikan untuk tidak mengenai wajah karena air semprotan bisa masuk ke hidungnya. Atau bisa juga dengan  menyediakan bak mandi jika burung serindit Anda lebih terbiasa mandi dalam bak mandinya, setelah itu dijemur sebentar saja.

6. Tips Perawatan Harian Untuk Burung Serindit

Berikut adalah tips harian yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan burung serindit Anda:

  • Pada pagi hari sebelum dimandikan, keluarkan burung untuk diembunkan.
  • Pada pukul 07:00 pagi, mandikan burung dengan shampoo khusus untuk membasmi kutu dan agar bulu mengkilap, lalu anginkan.
  • Lalu lakukan proses penjemuran kira-kira selama 1 jam.
  • Berikan pakan millet.
  • Berikan buah-buahan seperti pepaya dan pisang sebanyak 3 kali dalam seminggu.
  • Berikan air gula atau nektar sebanyak 2 kali dalam seminggu secara rutin.
  • Dari siang hingga sore, burung serindit diletakkan di tempat teduh sambil melakukan proses pemasteran.
  • Pada sore harinya, burung serindit dibiarkan istirahat.

Inilah tips cara budidaya burung serindit agar tumbuh sehat, semoga bermanfaat bagi anda yang ingin membudidayakan burung ini atau pun sekadar menjalankan hobi.