Buah naga merupakan buah dari beberapa jenis kaktus yang bermarga Hylocereus dan juga marga Selenicereus. Buah naga merupakan buah yang berasal dari Meksiko, Amerika tengah dan Amerika selatan tetapi sekarang juga dibudidayakan diberbagai wilayah negara Asia.
Buah naga merupakan buah yang sering kali kita jumpai dipasar, dan memiliki khasiat yang baik untuk kesehatan. Setelah tahu manfaat dari buah naga tentu saja anda tertarik untuk membeli atau menanam sendiri buah naga ini dirumah. Berikut pancuan cara budidaya buah naga dalam pot agar cepat berbuah:
1. Persiapan Lahan Penanaman
Sebelum kita mulai pembahasan tentang cara budidaya buah naga dalam pot agar cepat berbuah ini, maka terlebih dahulu siapkan lahan untuk tempat budidaya. Tidak perlu luas karena kita akan menggunakan wadah pot untuk budidaya kali ini. Kita bisa melakukan budidaya bahkan di daerah sempit seperti dipekarangan depan maupun belakang rumah.
Pastikan area tersebut jauh dari gangguan beragam hal yang bisa menganggu pertumbuhannya. Misalnya saja hewan ternak yang akan merusak bibit buah naga ini. Bahkan jauhkan juga dari jangkauan para anak untuk memaksimalkan pertumbuhan dan cara budidaya buah naga dalam pot agar cepat berbuah ini akan menjadi lebih maksimal.
2. Menyiapkan Bibit
Tentunya diperlukan bibit agar bisa melakukan proses penanaman dengan baik. Bibit akan mempengaruhi hasil panen, jadi usahakan untuk memilih bibit terbaik. Cobalah cari tempat budidaya buah naga terbaik didaerah anda dan belilah bibit-bibit unggul di sana seperti bagaiamana cara membuat bibit jamur.
3. Menyiapkan pot
Untuk menanam buah naga dalam pot tentu saja menyiapkan pot adalah hal yang akan kita lakukan terlebih dahulu. Jenis-jenis pot yang biasa dijual dipasar seperti pot yang berbahan dasar semen, pot yang berbahan dasar plastik, pot yang berbahan dasar tanah liat, ataupun pot yang kita buat sendiri dari barang-barang bekas juga dapat menjadi media penanaman buah naga ini.
Namun jika anda ingin pot yang paling cocok digunakan sebagai media penanaman buah naga ialah pot yang berbahan dasar tanah liat karena pot yang berbahan dasar tanah liat menahan perubahan suhu yang drastis dari siang kemalam jadi pot yang berbahan dasar tanah liat adalah pot yang paling ideal untuk menanam buah naga seperti cara merawat gelombang cinta.
4. Tiang panjatan
Tiang penopang buah naga merupakan sebuah alat yang penting dalam proses penanaman buah naga karena buah naga memerlukan penopang batang dan daunnya yang besar agar dapat berdiri tegak. Tiang penopang ini biasanya terbuat dari besi beton yang berdiameter 8 hingga 10 cm, tetapi jika anda tidak memiliki besi beton anda juga dapat menggantinya dengan balok kayu besar yang tahan lama. Namun hal ini juga harus disesuaikan dengan besar pot, tinggi tiang penopang batang buah naga ini biasanya mencapai 150 hingga 200 cm.
5. Membuat media tanam didalam pot
Bahan-bahan media tanam yang perlu dimasukkan kedalam pot adalah pasir, tanah, pupuk kandang dan juga kompos. Lalu campurkan semua media tersebut kedalam pot dan beri lah air agar media tetap lembab lalu biarkan selama sehari semalam seperti cara mensterilkan pasir sebagai media tanam.
6. Penanaman bibit
Sebelum menanam bibit tentu saja kita harus memilih bakal bibit buahnaga yang bagus terlebih dahulu. Bakal bibit buah naga sebaiknya diambil dari batang yang tua berwarnahijau keabuan dan memiliki bibit yang berukuran besar serta bebas dari penyakit. Setelah itu bibit langsung ditanam ke media yang telah dipersiapkan.
Tanamlah bibit buah naga denga baik agar batangnya tak mudah roboh lalu siramilah bibit itu dengan air agar kelembapannya tidak berkurang serta letakkan pada tempat yang terbuka tetapi tidak terkena sinar matahari secara langsung seperti cara membuat bibit bawang merah.
7. Pemeliharaan
Memelihara buahnaga didalam pot sebenarnya tidak terlalu berbeda dengan pemeliharaan buah naga yang ditanam ditanah tanpa memakai pot perbedaan dari pemeliharaan buah naga didalam pot dengan buah naga yang ditanam ditanah ialah pemeliharaan buah naga yang ditanam secara langsung ditanami ditanah tidak meliputi pemupukan, pemankasaan, penjarangan, hingga pemindahan pot.
Namun sekarang kita membahas pemeliharaan buah naga yang ditanam di dalam pot. Pemupukan buah naga yang ditanam didalam pot adalah pertama kita harus memupuki akar yang didampinggi dengan penyiraman secara rutin dipagi dan siang hari. Setelah 2-4 minggu pemupukan akar maka lakukanlah pemupukan daun yang disemprotkan pada tanaman setiap minggu hingga mencapai delapan minggu.
Pemangkasan pada buah naga sebaiknya dilakukan pada batang yang telah berumur 2-3 bulan. Penjarangan buah naga dilakukan ketika bunga buah naga telah tumbuh maka kita harus melakukan penjarangan dengan meletakkan buah naga yang berjarak sekitar 30 cm, agar tumbuhan buah naga dapat tumbuh dan berkembang secara optimal.
Repoting pada buah naga biasanya dilakukan untuk memicu pembungaan buah naga yang ditanam didalam pot. Agar buah naga anda tumbuh dengan subur anda dapat memberinya pupuk kandang secara rutin dan selalu menjaga kesehatan buah naga agar dapat menghasilkan buah dengan cepat dan optimal juga berkualitas.
Nah setelah tahu cara menanam buah naga didalam pot seharusnya hal inidapat membantu anda untuk menjadi pedoman dalam berkebun buah naga yang penuh dengan khasiat ini. Jika anda melakukannya dengan baik dan benar tentu saja kebun buah naga anda akan dapat menghasilkan buah yang optimal dan juga berkualitas seperti cara budidaya jamur barat.