1. Memilih Indukan yang Berkualitas
Seperti halnya cara budidaya burung nuri bayan dan cara budidaya burung gelatik belong, pemilihan indukan yang berkualitas tentunya sangat penting supaya mendapatkan hasil ternak yang berkualitas juga. Dalam pemilihan indukan jalak suren, ada beberapa kriteria yang dapat digunakan untuk memastikan bahwa indukan yang dipilih berkualitas, yaitu sebagai berikut:
2. Pembuatan Kandang
Pembuatan kandang juga merupakan salah satu langkah awal dalam budidaya burung jalak suren layaknya cara budidaya burung ciblek gunung. Untuk pembuatan kandang jalak suren, disarankan untuk membuat dengan ukuran panjang 2 m x lebar 1 m x tinggi 2,5 m. Atau jika memiliki keterbatasan ruang, kandang juga bisa dibuat dengan ukuan 1 m x 1 m x 1 m. Bahan yang digunakan untuk membuat kandang berupa kawat ram dan batu bata sebagai salah satu bagian dinding kandang. Sebaiknya jangan gunakan semen supaya kelembaban terjaga.
3. Menjodohkan Indukan
Sebelum dua jalak dimasukkan dalam satu kandang, sebaiknya lakukan proses perjodohan terlebih dahulu seperti cara budidaya burung nuri pelangi. Hal ini dilakukan untuk menghindari terjadinya perkelahian di dalam kandang yang dapat berakibat fatal, yaitu burung yang kalah akan mati. Ada beberapa langkah yang dapat diikuti untuk memulai perjodohan burung jalak suren:
4. Kebutuhan Pakan Indukan
Sebagai salah satu dari 6 cara budidaya burung jalak suren untuk pemula, memenuhi kebutuhan pakan indukan juga sangat penting seperti cara budidaya burung puyuh rumahan. Pakan yang berkualitas tentunya akan mempengaruhi kualitas burung jalak juga. Dalam pemilihan pakan benar-benar harus diperhatikan. Biasanya, pakan yang diberikan berupa ulat hongkong, jangkrik, dan pisang khusus. Dengan makanan yang baik, jalak suren juga bisa terhindar dari beberapa penyakit dan bakteri yang ada.
5. Merawat Kandang
Kebersihan kandang untuk burung jalak suren tentunya juga penting untuk dijaga, dari memandikan burung hingga pembersihan kotoran yang ada. Untuk pembersihan kandang, sebaiknya lakukan sebanyak 3 kali dalam seminggu sehingga burung jalak suren menjadi lebih nyaman di dalam kandang. Selain itu, burung jalak suren juga bisa dimandikan hingga bersih supaya terhindar dari penyakit dan virus yang ada. Simak juga cara budidaya burung zebra finch.
6. Merawat Anakan Jalak Suren
Masukkan anakan ke dalam inkubator dan pisahkan sendiri-sendiri atau dua-dua dalam sarang buatan. Pada bagian atas sarang, ditutup dengan rotan agar anakan bisa istirahat dan untuk pelolohannya, gunakan voer yang telah dihaluskan. Voer tersebut kemudian dicampur dengan sedikit air hangat supaya mudah dicerna. Untuk meloloh anakan jalak suren, bisa menggunakan spet.
Waktu untuk pelolohan biasanya dilakukan setiap 1 jam sekali dan jika sudah agak membesar, lakukan setiap 2 jam sekali. Jika semakin besar, maka lakukan setiap 3 jam sekali dan seterusnya hingga anakan mampu makan sendiri. Jika anakan sudah bisa makan sendiri, mereka sudah mampu memakan jangkrik kecil sebanyak 3 kali sehari dengan masing-masing 5 ekor. Tetapi pastikan jangkrik sudah bersih dari kaki-kakinya. Simak juga cara budidaya burung cipoh.
Inilah beberapa cara budidaya burung jalak suren untuk pemula. Semoga informasi ini berguna untuk anda yang ingin memulai bisnis budidaya burung jalak suren.
Selain air dan sinar matahari, pupuk merupakan salah satu hal yang tidak boleh ketinggalan untuk…
Seperti gulma yang dapat menganggu pertumbuhan tanaman, kutu putih juga merupakan salah satu hama yang…
Euphorbia merupakan salah satu tanaman hias yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Padahal, tanaman ini…
Sekam padi adalah salah satu sisa pertanian yang sering diabaikan, tetapi memiliki potensi besar untuk…
Sekam padi adalah sisa kulit luar butir padi setelah proses penggilingan beras. Sekam ini berwarna…
Cabe merupakan salah satu komoditas yang paling banyak digunakan untuk memberikan cita rasa lezat dalam…