Cara Membuat Pupuk Cair Aquascape dari Ampas Kopi dan Tips

Tidak banyak yang tahu bahwa ampas kopi dapat diolah serta dimanfaatkan kembali menjadi pupuk cair. Ya, ampas kopi ternyata memiliki banyak kandungan nutrisi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan tanaman. Nah, pada kesempatan inilah kami akan mengajarkan pada Anda cara membuat pupuk cair aquascape dari ampas kopi.

Baca pula: sukses budidaya ayam kampung untuk pemula

Sebelum semakin bingung, pertama-tama mari kita bahas mengenai istilah aquascape yang memang cukup asing untuk sebagian orang. Aquascape adalah penataan taman di dalam air (seperti kolam / aquarium) atau bisa juga kita artikan sebagai miniatur ekosistem di dalam air. Sehingga pemandangan yang nampak bukan hanya ikan hias berwarna-warni namun juga berbagai tanaman hias yang indah. Karena itulah dalam perawatannya membutuhkan usaha ekstra serta kehati-hatian.

Baca pula: cara budidaya burung merpati pedaging

Sebagai pemenuhan nutrisi tanaman yang berada dalam air tersebut, ada baiknya kita menggunakan pupuk cair alami supaya ikan-ikan tidak terkontaminasi bahan-bahan kimia. Cara pembuatannya, khususnya dari ampas kopi sangat mudah dan sederhana. Berikut ini panduan yang bisa Anda ikuti.

Baca pula: lebih untung budidaya ikan lele atau nila? Baca di sini

Cara Membuat Pupuk Cair Aquascape dari Ampas Kopi

Alasan penggunaan pupuk cair pada aquascape tentu saja menimbang kebersihan dan kejernihan kolam atau aquarium tempat ikan hidup. Selain itu, pupuk cair akan lebih mudah diserap oleh tanaman dibanding dengan jenis pupuk lainnya. Sementara itu, ampas kopi memiliki kandungan nitrogen cukup melimpah yang dibutuhkan oleh tanaman untuk tumbuh subur. Tidak salah bukan, jika kita mulai rajin mengumpulkan ampas kopi alih-alih membuangnya begitu saja?

Baiklah, tanpa membuang banyak waktu lagi, mari kita langsung masuk ke pokok pembahasan, yakni cara membuat pupuk cair aquascape dari ampas kopi. Sebagai tahap awal, persiapkanlah bahan-bahan berikut ini:

  • Ampas kopi
  • Bakteri em4, dapat Anda peroleh di toko-toko pertanian. Fungsinya adalah sebagai bakteri anaerop yang mampu bekerja dalam lingkungan tanpa oksigen
  • Gula, bisa gula pasir, gula merah, atau tetes tebu. Fungsinya adalah sebagai makanan atau energi bagi bakteri em4
  • Botol bekas air mineral

Cara Pembuatan:

  • Masukkan ampas kopi ke dalam botol bekas tersebut, lalu campurkan dengan bakteri em4 dan larutan gula.
  • Tutup rapat botol, lalu kocok hingga bahan-bahan tersebut tercampur rata
  • Diamkan selama satu minggu dengan sesekali dikocok kembali dan dibuka tutup botonya agar gas fermentasi bisa keluar
  • Selepas satu minggu, tutup botol tersebut dapat dibuka menandakan pupuk cair telah siap dipakai
  • Campurkan pupuk cair dari ampas kopi tersebut dengan air bersih dengan komposisi 1 : 10. 1 untuk pupuk cair dilarutkan pada 10 liter air. Pupuk pun telah siap digunakan sebagai nutrisi tambahan aquascape.

Itulah cara membuat pupuk cair aquascape dari ampas kopi yang bisa Anda praktekkan dengan mudah di rumah.  Sebagai tambahan pengetahuan, berikut akan kami sampaikan apa saja manfaat ampas kopi bagi tanaman.

Baca pula: jenis pupuk perangsang buah sawit

1. Menambah tingkat keasaman media tanam

Jika tanaman Anda dikenal menyukai media tanam yang bersifat asam, maka penggunaan pupuk dari ampas kopi sangat disarankan. Atau dapat juga diaplikasikan pada jenis media tanam yang memiliki kandungan pH basa agar daapt dinetralkan.

Namun penggunaan ampas kopi sebagai pupuk tanaman harus secara bijak, karena jika dosisnya berlebihan, maka justeru akan membahayakan bagi kondisi tanaman. Tidak hanya menghambat perkembangan tanaman, namun juga dapat menyebabkan tanaman mati.

2. Dapat Mengubah Bentuk Daun dan Bunga

Ampas kopi sangat berkhasiat untuk mengubah bentuk daun dan bunga, sehingga tampilan lebih bagus dan indah dipandang. Beberapa eksperimen menyatakan bahwa tanaman yang diberi pupuk cair dari ampas kopi dapat memiliki daun yang lebih lebar dan besar dari ukuran normal.

Demikian pula jika dialikasikan pada tanamana hias jenis bunga, maka bentuk kelopak bunga dapat bertumbuh lebih besar dari biasanya. Yang lebih unik lagi terjadi pada daun-daunan yang berbentuk hati seperti daun cincau berbulu yang berubah menjadi bulat begitu diberi pupuk ampas kopi.

Baca pula: jenis pupuk dekastar untuk aglaonema

Tips Menghilangkan Keracunan Kafein Pada Tanaman

Seperti yang telah kami singgung di atas, bahwa pemberian pupuk dari ampas kopi yang berlebihan atau istilahnya keracunan kafein dapat membuat perkembangan tanaman terhambat. Salah satu indikasinya adalah pucuk daun tidak lagi bertunas meskipun tanaman tetap hidup. Karena itulah sebaiknya hindari pemberian pupuk ampas kopi pada tanaman hias yang ditanam di dalam pot.

Nah, untuk menghilangkan efek keracunan kafein ini sampai sekarang belum ada solusi yang tepat. Kita hanya bisa menunggu sampai kadar kafein dalam media tanam hilang dengan sendirinya, atau jika tidak mau menunggu terlalu lama, kita dapat mengganti media tanam dengan yang baru sehingga akan mempercepat proses pemulihan tanaman.

Karena itulah dalam praktek pemberian pupuk ampas kopi sangat dianjurkan untuk mencampurkan dengan air terlebih dahulu seperti yang telah kami sampaikan di atas, atau mencampurkannya dengan bahan karbon (sumbernya bisa dari dedaunan yang sudah dihancurkan) untuk menyeimbangkan kandungan nitrogennya.

Penebaran bubuk kopi secara langsung pada media tanam ditakutkan akan membuat tanaman tidak mampu beradapatasi dengan tingginya keasaman media tanam yang dibawa oleh ampas kopi, sehingga tanaman justeru akan rusak.

Baca pula: macam-macam pupuk dan manfaatnya

Demikianlah cara membuat pupuk cair aquascape dari ampas kopi yang dapat kami bagikan pada Anda. Semoga bermanfaat bagi para pembaca sekalian. Ikuti pula beberapa artikel menarik dan bermanfaat lain mengenai budidaya tanaman dan hewan di situs ini. Salam budidaya!

Baca pula: jenis pupuk yang mengandung fosfor tinggi