Salah satu bahan makanan yang telah menjadi bahan wajib persediaan di rumah yaitu telur, ada banyak sekali jenis telur yang bisa anda konsumsi sehari- hari. Kita bisa menjumpai berbagai jenis telur di pasar tradisional ataupun minimarket, mulai dari telur ikan, telur burung, dan telur ayam. Dari semua jenis telur yang ada, telur ayam merupakan jenis telur yang banyak dipilih. Hal ini tidak hanya karena harga yang terjangkau tetapi juga karena ukuran dan pengemasannya.
Telur ayam memiliki bentuk oval yang tidak terlalu lonjong dengan ukuran yang pas saat digenggam. Selain itu telur merupakan salah satu jenis bahan makanan yang sangat mudah dalam pengolahannya. Anda bisa mengkonsumsinya mentah- mentah atau mengolahnya menjadi berbagai jenis makanan ataupun minuman lezat dan bergizi. Mulai dari martabak telor, beraneka macam kue atau pudding, omelet, atau minuman seperti minuman tradisional STMJ, mencampurnya dengan kopi, dan masih banyak lagi.
Selain sebagai bahan pangan, telur tidak hanya dimanfaatkan sebatas dalamnya saja. Bagian- bagian dari telur ternyata sangat serbaguna, seperti cangkang telur yang dapat diolah menjadi berbagai macam produk. Cangkang telur yang telah dibersihkan dapat dijadikan sebagai bahan kerajinan tangan, hiasan, hingga pupuk organik yang merupakan macam-macam pupuk dan manfaatnya pada tanaman. Pupuk organik dari cangkang telur sangat baik untuk Anda yang gemar mengoleksi berbagai jenis tanaman. Hal ini karena cangkang telur memiliki banyak sekali kandungan nutrisi seperti halnya jenis pupuk yang mengandung fosfor tinggi, berikut rinciannya.
Kandungan Pupuk Organik Cangkang Telur
- Protein
- Zinc
- Fosfor
- Magnesium
- Kalium
- Kalsium karbonat
- Natrium
- Mangan
Banyaknya kandungan nutrisi pada pupuk organik cangkang telur inilah yang membuat pupuk memiliki khasiat lebih. Tidak hanya baik digunakan pada jenis tanaman pertanian atau pun perkebunan saja, pupuk organik cangkang telur juga baik digunakan pada berbagai jenis tanaman buah dan hias. Selain manfaatnya, ternyata cara membuat pupuk organik dari cangkang telur sangat mudah dan praktis. Anda pun bisa melakukannya sendiri di rumah berbeda jika Anda melihat budidaya jamur merang alami, dan bagi Anda yang penasaran berikut kami berikan penjelasan lengkap mengenai cara membuat pupuk organik dari cangkang telur.
Cara Membuat Pupuk Organik dari Cangkang Telur
- Persiapan Membuat Pupuk Organik dari Cangkang Telur
Sebelum anda melakukan cara membuat pupuk organik dari cangkang telur yang berbeda dengan cara membuat pupuk organik dari kotoran ayam petelur, langkah yang harus Anda lakukan yaitu mempersiapkan alat dan bahan. Untuk alat dan bahannya sendiri adalah barang- barang disekitar Anda, jadi anda tidak perlu susah-susah mencari. Berikut rincian dan penjelasannya :
- Pertama, Anda harus menyediakan alat penghancur berupa blender ataupun alat tumbukan.
- Jika Anda tidak menjumpai blender atau alat tumbukan, Anda bisa menggunakan bebertapa peralatan lain seperti plastil ataupun kantong kresek dan botol kaca.
- Sangat penting bagi Anda untuk menyiapkan alat penumbuh agar proses pembuatan pupuk berhasil.
- Selain itu Anda juga harus menyediakan wadah berupa baskom ataupun ember dan tempat untuk mengemas pupuk yang sudah jadi.
- Anda bisa menggunakan botol plastik bekas ataupun jerigen bekas minyak goreng. Terlebih dahulu bersihkan wadah tersebut dengan air dan sabun hingga bersih dan pastikan tidak ada cairan yang membekas.
- Untuk bahan tambahan, Anda bisa menyediakan air bersih dan masukkan ke dalam baskom ataupun ember.
- Adapun ukuran baskom atau ember yang Anda gunakan bisa disesuaikan dengan banyaknya pupuk.
- Pemilihan Cangkang Telur
Langkah selanjutnya dalam cara membuat pupuk organik dari cangkang telur yaitu menyiapkan cangkang telur. Cangkang telur yang digunakan tidak sembarang cangkang telur dan jumlahnya pun tidak sedikit berbeda dengan pupuk organik padat dari kotoran sapi, berikut penjelasannya :
- Untuk mendapatkan cangkang telur sangat mudah, anda bisa mengkonsumsi telur setiap hari dan mengumpulkan cangkang telur.
- Namun cara di atas sepertinya kurang efisien mengingat banyaknya cangkang telur yang anda butuhkan, untuk itu Anda bisa mencarinya di atau membelinya kepada pedagang nasi goreng.
- Tidak hanya pedagang nasi goreng saja yang biasanya mengumpulkan cangkang telur, Anda bisa meminta kepada toko roti dan penjual martabak.
- Dalam pembuatan pupuk, minimal Anda harus mengumpulkan sebanyak setengah kilo cangkang telur.
- Setelah semua cangkang telur Anda dapatkan, pilihlah cangkang yang masih bagus dan tidak ada noda minyak ataupun bahan lainnya.
- Masukkan cangkang telur ke dalam baskom ataupun ember berisi air bersih dan diamkan selama semalam.
- Setelah semalam penuh, keesokan paginya cuci bersih cangkang telur hingga bersih. Gunakan sikat atau alat penggosok untuk mempermudah proses pencucian, jangan lupa gunakan air bersih dan bilas air rendaman agar lebih bersih.
- Setelah bersih, angin-anginkan cangkang telur dan jemur selama 1 hari penuh agar kering.
- Jika musim hujan tiba, maka Anda bisa menjemurnya selama 2 hari untuk mendapatkan cangkang telur yang benar- benar kering.
- Setelah kering, masukkan ke dalam wadah berupa baskom ataupun ember dan simpan selagi Anda menyiapkan peralatan.
- Penghancuran Cangkang Telur
Setelah Anda menyiapkan cangkang telur dan membersihkannya, saatnya Anda mulai ke langkah berikutnya. Dalam cara membuat pupuk organik dari cangkang telur berbeda dengan cara membuat pupuk tauge, Anda perlu menyiapkan alat penghancur dan berikut lebih jelasnya :
- Masukkan cangkang telur yang sudah kering dan bersih ke dalam blender ataupun alat penumbuk dan hancurkan hingga menyerupai tepung.
- Dalam proses penghancuran anda tidak perlu menambahkan air atau apapun yang bersifat cair.
- Hal ini untuk mencegah kulit telur menjadi lengket dan untuk mendapatkan pupuk yang menyerupai tepung sehingga mudah digunakan.
- Adapun cara menghancurkan kulit telur dengan lebih sederhana jika anda tidak memiliki alat penghancur, Anda bisa memasukkan semua cangkang telur ke dalam plastik ataupun kantong plastik.
- Lalu, pukul- pukul atau gilas plastik menggunakan botol kaca. Lakukan hingga cangkang telur hancur dan lembut menyerupai tepung.
- Setelah cangkang telur benar- benar menyerupai tepung, masukkan ke dalam botol plastik bekas ataupun jirigen bekas minyak.
- Jangan lupa untuk menyisakan ruang sedikit di bagian atas, tutup rapat dan tambahkan plastik untuk mencegah keluarnya udara.
- Penggunaan Pupuk Organik dari Cangkang Telur
Perlu Anda ketahui bahwa penggunaan pupuk organik cangkang telur ini sangat mudah dan praktis, berikut penjelasannya :
- Selain mengetahui bagaimana proses pembuatan pupuk cangkang telur organik, Anda juga harus tau bagaimana cara menggunakannya. Ada 2 cara penggunaan yaitu secara langsung atau mencairkan pupuk.
- Secara langsung hampir sama dengan pupuk organik dari buah busuk, Anda hanya perlu menaburkannya begitu saja pada media tanam tanaman anda secara rata atau mencampurkannya dengan tanah saat Anda ingin menanam tanaman.
- Adapun cara lain yaitu membuat pupuk cangkang telur organik cair. Caranya sangat mudah anda hanya perlu menyediakan panci berisi air lalu menuangkan pupuk cangkang telur kering saat air mendidih.
- Aduklah hingga bubuk pupuk larut dalam air mendidih, kurang lebih selama 3 hingga 5 menit.
- Setelah itu tunggu hingga dingin dan Anda bisa langsung menggunakannya atau mengemasnya terlebih dahu dalam botol.
- Untuk penyimpanannya sendiri, Anda bisa menyimpannya dalam ruang kering dan tidak terkena sinar matahari langsung.
Itulah berbagai langkah mudah dan praktis dalam cara membuat pupuk organik dari cangkang telur. Gunakan pupuk secara teratur untuk mendapatkan manfaatnya, semoga informasi di atas dapat bermanfaat dan menambah wawasan Anda.