Cara Menanam Padi Hazton dan Perawatannya Sampai Panen

Sebelum anda melakukan cara menanam padi hazton simak juga Cara Stek Anggur Agar Berbuah Subur, ada kalanya anda mengetahui terlebih dahulu apa itu padi hazton. Perlu anda ketahui bahwa hazton sendiri bukanlah jenis tanaman maupun varietas padi tetapi merupakan sebuah sistem dan cara yang digunakan oleh petani untuk menanam padi.

Nama “hazton” sendiri berasal dari kedua nama penemu teknik cara menanam padi ini yaitu Ir. H Hazairin, MS dan Anton Kamarudin, SP, MSi. Awalnya cara menanam padi dengan teknik hazton diperkenalkan secara meluas di Kalimantan Barat hingga akhirnya menyebar hingga ke seluruh Indonesia.

Adapun keistimewaan serta kelebihan dari menanam padi dengan cara hazton yang bisa anda dapatkan dan simak juga Cara Merawat Rumput Gajah Mini yang Kering Agar Hijau Lagi, diantaranya yaitu produktivitas tanaman padi anda akan lebih tinggi. Hal ini karena bibit tanaman padi yang ditanam pada cara hazton ini bisa menjadi bibit indukan tanpa harus mengandalkan jumlah anakan.

Cara Menanam Padi Hazton

Dan perlu anda ketahui pula bahwa semenjak adanya cara menanam padi dengan teknik hazton, hampir berbagai instansi pemerintah di bidang pertanian dan pangan mulai melakukan penelitian perbandingan produktivitas tanaman padi dengan berbagai macam teknik menanam.

Hasilnya sungguh mengejutkan dimana teknik hoztonlah yang paling tinggi dan baik. Untuk itu simak juga Cara Memupuk Cabe Rawit dengan Ajinomoto, berikut merupakan cara menanam padi hazton beserta ulasannya.

  1. Ketentuan Cara Menanam Padi Hazton

Perlu anda ketahui bahwa cara menanam padi hazton tidak bisa sembarangan, ada ketentuan yang perlu anda perhatikan seperti berikut :

  • Hazton merupakan sebuah cara menanam padi dengan cara memodifikasi budidaya tanaman padi dengan ketentuan menanam 20 hingga 30 bibit padi pada lahan sawah siap tanam
  • Ketentuan berikutnya yaitu bibit padi yang digunakan haruslah bibit padi tua dengan umur sekitar 25 hingga 30 hari setelah masa pembibitan
  • Perlu anda perhatikan juga daerah tempat anda ingin menanam padi dengan cara hazton, teknik hazton sangat tepat diterapkan bagi daerah endemik keong mas.
  • Hal ini karena dengan penggunaan bibit berusia lebih tua maka kerusakan akibat keong mas dapat berkurang secara signifikan.
  1. Pengolahan Lahan Tanam Padi Hazton

Langkah berikutnya dalam cara menanam padi Hazton setelah anda mengetahui ketentuan cara menanam padi hazton yaitu mengolah lahan seperti berikut :

  • Bersihkan terlebih dahulu lahan sawah anda dari sisa akar dan batang padi lalu bersihkan juga semua gulma serta rumput yang tumbuh di sekitar lahan. Kumpulkan jadi satu di sudut sawah lalu bakar hingga menjadi abu dan bersihkan
  • Setelah itu, lakukan pembajakan sawah sebanyak 3 kali serta pengairan untuk membuat tekstur tanah menjadi lebih gembur dan mudah menyerap zat hara serta pupuk
  • Lakukan pengukuran pH tanah dan pengapuran menggunakan dolomit apabila pH tanah dibawah 6.5 dan pH yang baik untuk menanam padi menggunakan teknik hazton yaitu sebesar 6.5 hingga 8
  • Lakukan pemupukan awal menggunakan pupuk kandang matang dan pupuk urea dengan perbandingan 2 :1 lalu lakukan juga pengairan dengan ketinggian 25 cm hingga 30 cm. setelah itu biarkan selama 2 minggu sebelum masa tanam sembari anda menyiapkan bibit padi
  1. Bibit Padi Hazton

Setelah anda melakukan pengolahan lahan, anda bisa memulai menyiapkan bibit padi. Akan lebih baik jika sejak awal anda sudah mulai menyemai benih padi berbeda dengan Cara Memupuk Sawit di Lahan Gambut, dan berikut sedikit penjelasan mengenai bibit padi hazton :

  • Persemaian dilakukan seperti menyemai padi pada umumnya, bedanya jika anda harus merawat bibit semai selama 13 hingga 15 hari untuk padi hazton anda harus melakukannya selama 25 hingga 30 hari
  • Bibit haruslah dipilih terlebih dahulu, gunakan bibit unggul dengan ciri tidak terserang hama maupun penyakit dan tidak memiliki warna daun pucat
  • Setelah itu bibit dirawat dengan memperhatikan kelembaban tanah pada lahan pembibitan, pastikan anda selalu menambah air jika terjadi penguapan berlebih dan jangan lupa untuk memberi pupuk sebelum anda melakukan proses pembibitan
  1. Cara Menanam Padi Hazton

Dan berikut adalah cara untuk menanam bibit padi hazton yang sudah berusia 25 hingga 30 hari pada lahan sawah yang sudah diendapkan selama 2 minggu :

  • Secara perlahan pisahkan bibit padi pada lahan pembibitan terlebih dahulu dan pastikan agar akarnya tidak rusak, letakkan pada nampan maupun tray bambu terlebih dahulu
  • Setelah itu buatlah lubang tanam pada sawah, berbeda dengan teknik menanam padi pada umumnya dimana anda bisa memasukkan 3 hingga 5 bibit saja pada tiap lubang tanam maka, masukkan sejumlah 20 hingga 30 bibit padi dalam satu lubang tanam
  • Setelah itu tutup lubang tanam dan padatkan, agar pbibit padi dapat tumbuh dengan kokoh

Itulah langkah- langkah dalam cara menanam padi hazton yang dapat kami sampaikan berbeda dengan Cara Memupuk Rumput Odot, adapun tips agar panen padi anda dengan teknik hazton memiliki kualitas tinggi dan subur.

Tips Cara Menanam Padi Hazton

Berikut merupakan tips dalam cara menanam padi hozton beserta sedikit ulasannya :

  • Pertama anda harus selalu menjaga kebersihan sawah terkait dengan melakukan penyiangan setiap 3 minggu sekali dan membersihkan saluran air sawah setiap 2 minggu sekali
  • Hindari menanam padi menggunakan teknik hozton saat musim kemarau karena penyerapan air sawah lebih cepat daripada saat musim hujan

Itulah langkah- langkah serta tips- tips dalam cara menanam padi hozton, semoga informasi di atas dapat bermanfaat bagi anda.