Categories: Tanaman

3 Cara Mengatasi Penyakit Embun Tepung pada Melon dengan Mudah

Akan sangat menyenangkan apabila budidaya tanaman kita berhasil yaitu ditandai dengan kesuburan tanaman serta hasil panen yang melimpah. Namun ada kalanya tanaman yang kita tanam terserang penyakit.

Untuk penyakit tanaman sendiri bermacam-macam, ada yang dari jenis Serangga, Cendawan/Jamur, Bakteri, dan virus. Penyakit dari jenis cendawan sangat mudah menyerang tanaman. Diantaran penyakit tanaman dari jenis cendawan adalah Embun Tepung.

Pada budidaya tanaman melon, penyakit embun tepung sangat erat kaitannya dengan penyakit embun bulu, yang mana keduanya sama-sama menyerang daun tanaman melon. Penyakit ini tidak akan berdampak langsung pada buah, hanya saja dapat merusak daun dalam skala besar hanya dalam waktu singkat. Tentu saja ini akan mengganggu proses fotosintesis atau bahkan bisa mematikan tanaman karena tak ada daun yang tersisa.

Oke langsung saja kita pelajari bersama cara mengatasi penyakit embun tepung pada melon.

1. Penyakit Embun Tepung (Powdery Mildew)

Jika sebelumnya kita telah membahas tetang cara mengatasi penyakit embun bulu pada melon, sekarang kita akan mengenal empun tepung. Penyakit ini disebut juga Powdery Mildew karena memiliki ciri khas yaitu bercak putih mirip bedak pada permukaan dan balik daun yang terinfeksi. Maka dari itu penyakit ini disebut embun tepung. Satu hal yang perlu anda ingat bahwa bercak embun tepung adalah cendawan (jamur) patogen. Cara Mengtasi Penyakit Embun Bulu pada Melon

2. Penyebab Embun Tepung

Sebagaimana Embun Bulu yang merupakan cendawan patogen. Maka Embun Tepung juga disebaban oleh cendawan patogen yang bernama Microsphaera Diffusa. Jamur ini mudah sekali menginfeksi tanaman dengan permukaan jaringan daun yang lembut. Yang hebat dari cendawan ini adalah kemampuannya untuk tumbuh subur di iklim hangat dan kering, Jadi penyakit ini akan dijumpai pula pada musim kemarau dimana jenis cendawan patogen lain cenderung mati karena kekurangan kelembaban. Cara Menanam Semangka Inul

Keadaan lembab hanya dibutuhkan ketika menyemaikan spora cendawan Microsphaera Diffusa. Selanjutnya cendawan akan tumbuh dan mulai menyebarkan spora lagi ketika iklim sekitar menjadi kering dan hangat. Spora yag terbawa angin akan meenyebar dan apabila jatuh ke daun tanaman inang maka ia akan menempel dan menunggu keadaan lembab seperti malam hari atau pagi ketika ada embun. Setelah cukup lembab maka spora akan tumbuh dan membentuk hifa yang menembus permukaan jaringan terluar daun lalu menyerap makanan melalui haustoria tanaman inang. Jika infeksi terjadi disebagian besar daun tanaman, maka tanaman akan memiliki resiko mati karena kekurangan makanan. Cara Menanam Bawang Bombay dalam Gelas

Jamur ini tidak akan menginfeksi hingga bagian dalam jaringan tanaman. Jika jenis jamur lain akan tumbuh subur ketika musim penghujan, maka Embun Tepung justru akan tertidur (semacam hibernasi) dan menunggu suhu hangat dan kering untuk bangun dan menyebarkan spora.

3. Tanaman Inang Embun Tepung

Yang menyebabkan penyebara Embun Tepung sangat luas adalah karena jenis tanaman inangnya sangat banyak dan beragam. Ia bahkan juga menyerang banyak jenis rumput dan gulma. Kebanyakan inangnya adalah jenis tanaman berdaun lebar dengan lapisan lilin yang tipis. Semua tanaman keluarga timun-timunan (curcubitae) bisa terserang embun tepung. Karena tanaman melon juga masuk kategori timun-timunan, maka otomatis tanaman melon juga menjadi tanaman inang penyakit embun tepung ini. Cara Mengatasi Layu Fusarium pada Tanaman Cabe

4. Cara Mencegah Serangan Embun Tepung pada Tanaman Melon

Serangan embun tepung memang sangat cepat menyebar, namun demikian penyebaran cendawan embun tepung bisa dicegah. Beberapa langkah yang bisa anda tempuh untuk mencegah serangan embun tepung adalah sebagau berikut :

  • Rutin melakukan penyiangan rumput dan gulma
  • Mengatur jarak tanam melon yang sesuai yakni minimal 40 cm
  • Melakukan pergiliran tanaman dalam setahun. Yakni tidak menanam satu jenis tanaman inang sepanjang tahun
  • MelakukanĀ  penyemprotan fungisida kontak berbahan aktif mancozeb atau klorotalonil secara berkala (7-10 hari sekali) untuk pencegahan pertumbuhan spora pada daun
  • Melakukan penyemprotan fungisida sistemik berbahan aktif Azol atau karbenazim secara berkala (10 hari sekali) untuk pencegahan dari dalam

Diharapkan dengan melakukan tindakan pencegahan diatas maka tidak terjadi serangan embun tepung diatas ambang normal

[AdSense-c]

5. Cara Mengatasi Penyakit Embun Tepung pada Melon

Jika masih saja terjadi serangan embun tepung diatas ambang normal setelah dilakukan tindakan pencegahan, maka anda harus segera mengatasinya dengan beberapa cara berikut ini :

  • Menyemprotkan Fungisida Translaminar dengan interval 3 hari sekali. Fungisida translaminar akan bekerja dengan menembus lapisan permukaan jaringan daun sehingga cendawan yang ada dibalik daun juga akan mati. Anda tak perlu repot-repot menyemprot dari bawah (sungsang)
  • Menyemprotkan fungisida kontak berbahan aktif klorotalonil dan diberi pelekat agar zat fungisida tidak mudah hilang tersapu air hujan atau angin. Lakukan penyemprotan di pagiĀ  hari
  • Menyemprotkan fungisida sistemik berbahan aktif azol dicampurkan dengan pupuk kalium agar kinerja fungisida sistemik jauh lebih kuat.
  • Menyemprotkan ZPT Auxin guna memacu tumbuhnya tunas agar tanaman tetap memiliki daun utuh guna berfotosintesis

Penyakit embun tepung memang tidak akan berdampak langsung pada buah, namun penyakit ini mampu membunuh tanaman melon jika tidak segera diatasi. Semoga kini anda mengerti cara mengatasi penyakit embun tepung pada melon. Selain ini kami juga memiliki artikel lain seperti Cara Mengatasi Daun Keriting pada Tanaman Cabe dan Cara Mengatasi Cacar Buah Melon. Selamat menanam.

Recent Posts

6 Pupuk untuk Tanaman Hias Agar Subur

Selain air dan sinar matahari, pupuk merupakan salah satu hal yang tidak boleh ketinggalan untuk…

9 months ago

5 Penyebab Kutu Putih pada Tanaman

Seperti gulma yang dapat menganggu pertumbuhan tanaman, kutu putih juga merupakan salah satu hama yang…

10 months ago

Cara Menanam Euphorbia dalam Pot

Euphorbia merupakan salah satu tanaman hias yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Padahal, tanaman ini…

11 months ago

Sekam Padi : Pengertian, Manfaat, dan Cara Menggunakannya

Sekam padi adalah salah satu sisa pertanian yang sering diabaikan, tetapi memiliki potensi besar untuk…

1 year ago

Dampak Menggunakan Sekam Padi

Sekam padi adalah sisa kulit luar butir padi setelah proses penggilingan beras. Sekam ini berwarna…

1 year ago

4 Cara Menanam Cabe Langsung di Tanah

Cabe merupakan salah satu komoditas yang paling banyak digunakan untuk memberikan cita rasa lezat dalam…

1 year ago