6 Cara Mengatasi Penyakit Kolera pada Unggas dalam Budidaya

Penyakit kolera merupakan salah satu penyakit  unggas yang sudah banyak dikenal oleh para peternak unggas. Di kalangan peternak, penyakit ini lebih dikenal dengan sebutan Berak Hijau karena gejalanya memang menunjukkan hal serupa yakni kotoran unggas berwarna hijau tua keseluruhan.

Pada budidaya unggas dalam skala besar, penyakit ini tentu sangat meresahkan karena dapat memusnahkan seluruh ternak unggas dalam waktu singkat apabila tidak segera dilakukan penanganan yang tepat. Maka dari itu kami memposting artikel tentang cara mengatasi penyakit kolera pada unggas sebagai bahan pembelajaran anda dalam menghadapai ancaman serangan kolera pada ternak unggas anda. Cara Mengatasi Korisa (Snot) pada Ayam

Penyakit kolera mudah sekali dijumpai pada ternak ayam seperti ayam broiler, ayam petelur maupun ayam kampung. Penyakit ini disebabkan oleh bakteri dan bukannnya virus, jadi fase inkubasi hingga ayam mati cukup lama tidak secepat flu burung. Maka dari itu peluang untuk mengobati unggas yang terserang kolera sangatlah besar.

Sebelum lanjut ke cara mengatasi penyakit kolera pada unggas, sebaiknya kita mendalami tentang penyakit kolera terlebih dahulu.

1. Penyakit Kolera / Berak Hijau Pada Unggas

Kolera merupakan salah satu penyakit unggas yang bisa menyerang semua jenis unggas. Potensi yang dihasilkan dari serangan kolera bisa jadi sangat merugikan peternak karena unggas yang terserang kolera bisa mati jika tidak segera diobati. Nama lain dari Kolera adalah berak hijau. Penyakit ini bisa menyerang unggas pada semua usia, bahkan untuk jenis ayam, angka morbiditas (potensi terserang) penyakit kolera ini bisa diatas 50% pada cuaca ekstrim. Cara Menanam Semangka Inul

Meski demikian, penyakit kolera ini disebabkan oleh bakteri dan bukannya virus jadi masa inkubasi penyakit ini cukup lama (tidak secepat virus). Hanya saja penyakit ini juga menular dengan cepat baik melalui kontak langsung antara unggas maupun melaui air , udara, tanah serta peralatan ternak yang sudah terkontaminasi.

2. Penyebab Kolera pada Unggas

Penyakit kolera pada unggas disebabkan oleh infeksi bakteri Pasteurella Multocida gram (-). Bakteri ini menular lewat kontak langsung yaitu bisa melalui kontak antar unggas, kotoran, air minum, kandang dan peralatan ternak lainnya. Bakteri ini berkembang dengan cepat pada kelembaban tinggi (diatas 80%). Bakteri akan menginfeksi ke dalam jaringan tubuh melalui saluran pernapasan dan melalui konjungtiva ataupun luka. Cara Mengatasi Penyakit Embun Bulu Pada Melon

3. Dampak Serangan Kolera pada Unggas

Penyakit kolera akan berdampak langsung pada produktifitas peternakan unggas anda. Beberapa dampak yang ditimbulkan diantaranya adalah :

• Menurunnya produksi telur ayam
• Menurunnya bobot daging ayam
• Bertambahnya biaya untuk pengobatan dan perawatan lebih lanjut

Untuk menghindari dampak kerugian yang lebih luas lagi, maka sebaiknya para peternak segera bertindak cepat guna mengatasi penyakit kolera pada unggas. Cara Mengatasi Cacar Buah Melon

4. Gejala Serangan Kolera pada Unggas

Agar bisa mengatasi penyakit kolera pada unggas maka kita harus bisa menganalisanya sejak awal dengan cara mengenali gejala-gejalanya. Gejala serangan kolera pada unggas adalah :

• Menurunnya nafsu makan
• Ayam tampak lesu dan mengantuk
• Demam dengan ditandai suhu tubuh ayam meningkat
• Terdengar suara ngorok kecil dari ayam karena adanya lendir di saluran pernapasan
• Bulu rontok
• Kotoran menjadi cair (mencret) dengan warna kehijauan disertai cairan semacam lendir pada kotoran tersebut

• Terjadi infeksi di kaki dan beberapa bagian tubuh tampak ruam
• Unggas lumpuh dan sulit berdiri akibat infeksi di sendi
• Tubuh ayam bergetar

Jika sudah mencapai tahap tubuh bergetar maka kemungkinan ayam mati sangat besar. Jarang sekali ayam yang bisa bertahan hidup melewati fase kejang (getar). Diharapkan dengan mengetahui gejalanya dari awal maka penanganannya bisa dilakukan sesegera mungkin sehingga ayam masih bisa diselamatkan. Cara Mengatasi Layu Fusarium pada Tanaman Cabe

5. Cara Mencegah Serangan Kolera pada Unggas

Mencegah lebih baik daripada mengobati. Hal ini karena jika anda bisa mencegah serangan kolera dari awal maka biaya yang akan dikeluarkan lebih sedikit daripada harus mengobati. Berikut adalah beberapa langkah yang bisa anda tempuh guna mencegah serangan kolera pada unggas. :

• Rutin membersihkan kandang menggunakan desinfektan
• Rajin mencuci dan membersihkan peralatan ternak dengan desinfektan
• Memberikan lampu penghangat terutama dimusim penghujan
• Memberikan asupan multivitamin pada ternak unggas guna menambah daya tahan tubuh unggas terhadap serangan penyakit
• Menggunakan air matang (rebusan) pada air minum unggas dan jika perlu ditambahi desinfektan
• Melakukan vaksinasi dari awal (namun ini memerlukan banyak biaya)
• Menjaga ventilasi udara agar menjaga sirkulasi udara serta kekeringan kandang unggas

Nah itulah beberapa langkah yang bisa anda tempuh guna mencegah serangan kolera pada unggas.

6. Cara Mengatasi Penyakit Kolera pada Unggas

Setelah mengenal penyakit kolera pada unggas dengan baik, anda bisa menempuh langkah-langkah pencegahannya terlebih dahulu. Namun jika masih ditemukan ayam yang sakit kolera maka segera ambil tindakan berikut :

• Segera pisahkan ayam yang menunjikkan gejala sakit pada kandang isolasi
• Segera semprot kandang ayam dengan desinfektan dan segera cuci dan ganti seluruh air minum dan pakan
• Bersihkan kotoran dikandang ayam anda dan kubur jauh dari kandang.
• Cuci juga pakaian yang anda pakai dengan desinfektan guna meminimalisir bakteri penyebab kolera yang masih ada
• Anda bisa segera melakukan vaksinasi pada ayam yang masih sehat
• Untuk ayam yang sudah sakit maka air minumnya diberi desinfektan
• Beri lampu penghangat dikandang isolasi
• Lakukan pengobatan dengan TetraChlor atau Tetramezyn dengan dosis yang sudah ditentukan pada kemasan
• Jika ayam terlihat semakin lemah dan mencret maka berikan larutan oralit pada minumannya
• Anda bisa menambahkan jahe pada minumannya guna mengahangatkan tubuh ayam yang demam
• Jika ayam mencapai vase getar, maka pemberian oralit dengan kadar gula  lebih tinggi bisa anda lakukan, hanya saja sangat kecil peluang ungga akan berhasil hidup
• Ayam yang mati harus segera dibuang guna mencegah serangan lebih lanjut
• Jika ayam berhasil sembuh sebelum mencapai fase getar maka ayam akan kebal terhadap kolera untuk selamanya karena tubuhnya berhasil membuat antibodi

Demikianlah informasi dari kami mengenai cara mengatasi penyakit kolera pada unggas. Semoga artikel ini bermanfaat bagi anda terutama yang masih pemula di bidang ternak unggas. Jangan lupa untuk membaca artikel kami yang lain seperti Cara Menanam Sayur Sistem Fertigasi dan Cara Mengatasi Daun Keriting pada Tanaman Cabe.