Tebu adalah tanaman yang hanya ditemukan di negara beriklim tropis seperti Indonesia. Sebagai sumber gula yang merupakan bahan pokok, maka tanaman tebu banyak dipilih petani untuk ditanam. Penanaman tebu yang terus menerus secara tidak disadari membuat unsur hara di tanah juga turut terangkat ketika panen.
Oleh sebab itu, untuk mengembalikan lagi keseimbangan unsur hara di tanah, perlu dilakukan pemupukan secara rutin agar tanaman yang ditanam pada periode berikutnya dapat menghasilkan panen yang berkualitas.
Berbicara mengenai tanaman tebu, ada beberapa pupuk yang kerap diaplikasikan oleh petani. Namun, salah satu pupuk yang penting untuk diaplikasikan adalah pupuk urea. Pemupukan dengan pupuk urea menjadi salah satu cara menyuburkan tanah pertanian yang efektif.
Pupuk urea adalah pupuk dengan kandungan nitrogen tinggi (N) yang banyak digunakan untuk menunjang pertumbuhan tanaman. Mengapa pupuk urea sangat penting untuk pertumbuhan tanaman? Hal ini karena pupuk urea memiliki beragam manfaat, termasuk untuk tanaman tebu.
Manfaat Pupuk Urea untuk Tebu
1. Mendukung Pertumbuhan Vegetatif Tanaman Tebu
Manfaat pupuk urea untuk tebu yang pertama adalah mampu mendukung pertumbuhan tanaman tebu. Pemupukan sangat mempengaruhi pertumbuhan vegetatif pada tebu, seperti daun, batang, dan tunas.
Tebu yang dipupuk menggunakan pupuk dengan kandungan nitrogen, maka akan menunjukkan tinggi dan juga jumlah daun yang lebih banyak. Keunggulan ini membuat pupuk urea tidak hanya digunakan untuk tanaman pertanian, karena manfaat pupuk urea untuk tanaman bunga juga beragam.
2. Menghasilkan Sari Tebu yang Berkualitas
Selain mendukung pertumbuhan, manfaat pupuk urea untuk tebu mampu mengembalikan zat hara pada tanah yang dibutuhkan oleh tanaman. Zat hara yang tersedia secara cukup akan membuat kebutuhan nutrisi tanaman tebu terpenuhi.
Hal ini mampu menunjang pertumbuhan sekaligus produksi sari tebu, baik secara kuantitas maupun kualitas. Tebu yang tumbuh secara optimal akan menghasilkan sari dengan kualitas dan kuantitas yang baik.
3. Meningkatkan Daya Tahan Tebu terhadap Serangan Hama
Pupuk urea mampu membantu keseimbangan zat hara pada tanah. Sehingga, pertumbuhan tanaman tebu mampu berjalan secara optimal. Sejalan dengan itu, pertumbuhan yang optimal serta kebutuhan yang tercukupi akan membuat imunitas tanaman tebu juga berjalan dengan optimal. Hal ini menyebabkan tanaman tebu lebih tahan terhadap serangan hama.
Tips Penanaman dan Pemeliharaan Tebu untuk Panen yang Maksimal
Selain melakukan pemupukan, untuk menghasilkan panen tebu yang menguntungkan, maka perlu diketahui cara menanam tebu secara tepat. Berikut adalah beberapa tips penanaman tebu untuk menghasilkan panen yang maksimal.
- Lakukan pengolahan tanah yang hendak digunakan untuk menanam tebu. Bersihkan gulma dan sisa bonggol tebu hingga tanah menjadi bersih. Lalu lakukan pengolahan untuk membuat struktur tanah menjadi gembur.
- Untuk proses penanaman, siapkan bibit tebu terlebih dahulu yang memiliki 3 ruas dan 2 buku. Kemudian, tanam serta pastikan bahwa mata tunas tebu berada di samping. Siram bibit secukupnya.
- Selanjutnya lakukan pemupukan untuk mendukung pertumbuhan tanaman tebu dan menyediakan zat hara pada tanah yang cukup untuk kebutuhan tebu.
- Dalam pemeliharaan tanaman tebu, pastikan untuk melakukan penyiraman atau irigasi secara rutin yang intensitasnya bisa disesuaikan dengan cuaca atau kondisi tanah.
- Pada minggu keempat, lakukan penyulaman untuk menemukan bibit tebu yang mengalami kekeringan sehingga tidak dapat tumbuh.
- Selain irigasi yang rutin, lakukan pula pembersihan tanah dari gulma yang mampu mengambil nutrisi di sekitar tebu.
Dosis dan Aplikasi Pupuk Urea pada Tebu
Manfaat pupuk urea untuk tebu dapat diperoleh secara maksimal apabila dosis dan cara aplikasi pupuk dilakukan dengan tepat dan sesuai kondisi tanah.
Tebu adalah salah satu jenis tanaman yang cocok untuk usaha perkebunan di dataran rendah. maka dari itu, sebelum memilih pupuk dan dosis, sebaiknya petani mengetahui jenis tanah pada lahan yang digunakan. Secara garis besar, kebutuhan pupuk urea pada tanaman tebu adalah sebagai berikut.
- Pada tanaman baru, dosis pupuk urea 5-9 kuintal/ha
- Pada keprasan, dosis pupuk urea 6-9 kuintal/ha
Pemupukan pada tanaman tebu dapat dilakukan sebanyak dua kali, yaitu saat tanam dengan dosis 1/3 pupuk urea dan pemupukan selanjutnya menggunaka dosis sisa pada umur 1-1,5 bulan pasca tanam.
Cara mengaplikasikan pupuk urea pun sangat mudah, yaitu dengan memberikan di jalur antara barisan tebu.
Demikian ulasan mengenai manfaat pupuk urea untuk tebu dan berbagai informasi lainnya mengenai tanaman tebu. Semoga bermanfaat dan dapat menjadi inspirasi dalam meningkatkan produktifitas tanaman tebu.