Tanaman inang dikenal sebagai tanaman pengganggu. Keberadaan tanaman ini mengancam keberlangsungan hidup tanaman lainnya. Pada artikel ini akan dibahas alasan mengapa tanaman inang harus diberantas dan cara pengendalian tanaman inang.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), tanaman inang adalah tanaman yang menjadi tempat hidup dan berkembangnya tumbuhan atau hewan lain sebagai parasit yang bersifat merugikan. Tanaman ini merupakan tanaman lain yang menjadi tempat bersembunyi, tempat hidup, dan tempat berkembangbiaknya hama dan penyakit suatu tanaman yang sedang dibudidayakan. Tanaman inang dapat berupa tanaman liar atau gulma atau tanaman budidaya lainnya.
Jenis-jenis tanaman inang
Terdapat beberapa jenis tanaman inang, yakni sebagai berikut:
Tanaman liar/gulma pengganggu
Tanaman budidaya lain
Alasan tanaman inang harus diberantas
Ada beberapa alasan mengapa tanaman inang harus diberantas, yaitu:
Tanaman inang berbahaya bagi tanaman disekitarnya karena menjadi tempat hidup hama dan penyakit. Tanaman inang ini akan menyebarkan hama dan penyakit ke tanaman di sekitarnya. Hama dan penyakit dapat menyebabkan berkurangnya produktivitas tanaman atau tanaman mati.
Hama dan penyakit memiliki siklus hidupnya masing-masing. Pemberantasan tanaman inang akan memutus siklus hidup hama dan penyakit. Anda akan memutus kesempatan bagi hama dan penyakit untuk berkembang biak lebih banyak.
Tanaman yang sudah menjadi tanaman inang tidak dapat dijadikan bibit untuk tanaman baru. Hal ini disebabkan karena tanaman inang sudah terinfeksi oleh hama dan penyakit. Apabila Anda menggunakan tanaman inang sebagai bibit tanaman baru, maka hama dan penyakit dapat terus berkembang pada tanaman baru.
Cara pengendalian tanaman inang
Pengendalian tanaman inang dapat dilakukan di lapangan dan di rumah kaca. Cara mengendalikan tanaman inang di masing-masing tempat tersebut adalah:
Pengendalian di lapangan dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:
Pengendalian di rumah kaca dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:
Inilah pembahasan mengenai mengapa tanaman inang harus diberantas dan cara pengendaliannya. Jika Anda menemukan tanaman yang dibudidayakan menjadi tanaman inang, maka segera lakukan tindakan supaya tidak mengganggu tanaman lainnya. Semoga bermanfaat.
Selain air dan sinar matahari, pupuk merupakan salah satu hal yang tidak boleh ketinggalan untuk…
Seperti gulma yang dapat menganggu pertumbuhan tanaman, kutu putih juga merupakan salah satu hama yang…
Euphorbia merupakan salah satu tanaman hias yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Padahal, tanaman ini…
Sekam padi adalah salah satu sisa pertanian yang sering diabaikan, tetapi memiliki potensi besar untuk…
Sekam padi adalah sisa kulit luar butir padi setelah proses penggilingan beras. Sekam ini berwarna…
Cabe merupakan salah satu komoditas yang paling banyak digunakan untuk memberikan cita rasa lezat dalam…