Belut merupakan jenis ikan yang memiliki rasa yang sangat nikmat dan khas serta di dalamnya mengandng banyak seklai protein dan mineral yang tentunya sangat dibutuhkan oleh tubuh kita. Selain itu, belut dipercaya memiliki banyak khasiat, yaitu salah satunya adalah dengan memakan belut maka akan memberikan kebugaran terhadap kejantanan pria sehingga ia akan lebh kuat dalam melakukan hubungan seksual dengan pasangannya.
Dewasa ini, belut merupakan salah satu sumber protein hewani yang sangat digemari oleh banyak orang karena seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa belut memiliki rasa khas dan sangat gurih. Maka dari itu, tidak sedikit orang yang memilih untuk membudidayakan hewan yang sangat licin ini sehingga kemudian anda bisa menemukan belut dengan mudah di pasar.
Perlu anda tahu bahwa untuk membudidayakan belut tidaklah terlalu sulit dan yang terpenting tidak harus membutuhkan lahan yang luas. Selain dengan menggunakan media tong atau drum, belut juga bisa anda budidayakan pada kolam semen maupun juga kolam beton yang mana sudah pasti anda tidak memerlukan lahan yang terlalu luas.
Sekedar informasi bagi anda semua bahwa budidaya belut menurut beberapa orang yang memang sudah berpengalaman dalam hal budidaya hewan mengatakan bahwa lebih mudah dibandingkan dengan jika anda membudidayakan ikan, baik ikan yang digunakan sebagai peliharaan ataupun ikan yang anda gunakan untuk kebutuhkan ternak. Sementara itu, anda juga harus menentukan jenis kolam ikan yang akan anda gunakan apakah anda memilih menggunakan kolam permanen atau mungkin anda lebih memilih untuk menggunakan kolam ikan semi permanen.
Dikarenakan budidaya belut tidak membutuhkan lahan yang terlalu luas, maka banyak orang yang memilih untuk membudidayakan belut dibandingkan dengan membudidayakan ikan. Berikut ini akan kami jelaskan mengenai bagaimana cara budidaya belut di kolam beton yang harus anda ketahui karena dengan membaca serta membaca informasi yang akan kami berikan, maka tentunya anda akan lebih mudah melakukan budidaya belut sehingga anda kemudian bisa mendapatkan belut dengan kualiatas yang baik sehingga harga yang akan anda dapatkan pun juga akan lebih banyak.
1. Persyaratan lokasi budidaya belut
Cara budidaya belut di kolam yang pertama yang harus anda perhatikan adalah dengan menentukan lokasi budidaya dari belut itu sendiri. Jika kita meninjau secara klimatologis, maka belum tidak membutuhkan kondisi iklim tertentu agar nantinya bisa berkembang biak.
Adapun untuk ketinggian dari tempat budidaya belut adalah anda bisa menyesuaikan apakah anda ingin membudidayakannya di tempat yang memiliki dataran tinggi atau di tempat yang memiliki dataran rendah, tergantung dengan kondisi yang ada di daerah anda.
Hal ini juga berlaku untuk curah hujan serta kelembapan, belut tidak memerlukan kelembapan serta curah hujan tertentu agar supaya bisa berkembang biak. Namun, anda harus ingat bahwa kualitas air yang ada di kolam haruslah bersih dan kaya akan unsur oksigen terutama untuk bibit atau benih belut yang masih berukuran kecil, yaitu antara 1 sampai dengan 2 cm.
Sedangkan untuk perkembangan belut selanjtunya, belut dewasa tidak membutuhkan kualitas air yang bersih. Dengan kata lain, anda bisa membudidayakan belut dewasa di kolam beton dengan kondisi air yang lumayan keruh. Adapun untuk suhu udaranya sendiri haruslah optimal, yaitu antara 25 sampai dengan 31 °C.
2. Bahan yang diperlukan untuk budidaya belut
Cara budidaya belut di kolam beton yang kedua adalah dengan memperhatikan bahan – bahan apa saja yang akan anda perlukan. Tentunya anda harus menyiapkan kolam atau wadah yang terbuat dari beton, bambu semen, batu bata, drum, atau mungkin bahan lainnya yang memungkkinkan untuk anda gunakan.
Untuk ukuran baknya sendiri bisa bermacam – macam, mulai dari 2 x 1 meter dengan memiliki kedalaman sekitar 0,8 sampai 1 meter meskipun memang idealnya bak atau kolam beton yang anda butuhkan adalah harus memiliki kedalaman sekitar 0,6 meter.
Berikut ini beberapa bahan atau alat – alat yang anda butuhkan, antara lain:
3. Media budidaya belut
Berikut ini beberapa hal yang harus anda perhatikan berkaitan tentang media budidaya belut:
4. Kolam budidaya belut
Selanjutnya hal yang harus anda perhatikan adalah kolam budidaya belut yang akan anda gunakan, dalam hal ini adalah kolam beton yang akan anda gunakan sebagai tempat budidya belut. Anda harus memperhatikan beberapa hal seperti di bawah ini:
Kami menyarankan anda untuk membaca beberapa informasi penting lainnya seperti:
Selain air dan sinar matahari, pupuk merupakan salah satu hal yang tidak boleh ketinggalan untuk…
Seperti gulma yang dapat menganggu pertumbuhan tanaman, kutu putih juga merupakan salah satu hama yang…
Euphorbia merupakan salah satu tanaman hias yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Padahal, tanaman ini…
Sekam padi adalah salah satu sisa pertanian yang sering diabaikan, tetapi memiliki potensi besar untuk…
Sekam padi adalah sisa kulit luar butir padi setelah proses penggilingan beras. Sekam ini berwarna…
Cabe merupakan salah satu komoditas yang paling banyak digunakan untuk memberikan cita rasa lezat dalam…