Cara Menanam Bibit Strawberry Agar Cepat Berbuah – Tips Budidaya

Saat Anda menanam tanaman strawberry, Anda pasti menginginkan agar tanaman tersebut cepat berbuah. Anda harus memahami langkah apa saja yang diperlukan supaya strawberry cepat berbuah. Langkah tersebut dimulai dari mengetahui cara menanam bibit strawberry agar cepat berbuah.

Baca juga cara menanam strawberry di pipa, cara merawat pohon nanas agar cepat berbuah, dan cara menanam durian dari biji cepat berbuah.

Cara menanam bibit strawberry agar cepat berbuah yang praktis dan aplikatif yakni sebagai berikut:

  • Anda dapat membeli bibit di toko-toko pertanian ataupun dengan melakukan pembibitan vegetatif. Caranya adah dengan mengambil batang tanaman sebagai cikal bakal tanaman.
  • Siapkan polybag dan media pengisinya. Media tanam dapat dibuat dari campuran tanah dan pupuk kompos ataupun pupuk kandang dengan perbandingan 1:1.
  • Buatlah lubang dan tanam bibit atau batang tanaman strawberry.
  • Siram bibit setiap hari, yakni setiap pagi dan sore hari. Jaga kelembaban tanah dan cukupi kebutuhan air dari media tanam agar bibit cepat tumbuh.

Baca juga cara memilih bibit kakao yang unggul, cara memilih bibit bawang merah yang unggul di pasar, dan cara memilih bibit kangkung yang bagus untuk ditanam.

Setelah melakukan penanaman, langkah selanjutnya yang harus dilakukan adalah merawat bibit agar cepat tumbuh dan berbuah. Cara merawat bibit strawberry tersebut adalah:

  • Penyiraman

Penyiraman dilakukan secara rutin dari masa awal hingga masuk fase generatif. Perhatikan kelembaban media tanam dan jangan sampai tanah kering.

  • Penyulaman

Hal ini dilakukan saat ada tanaman yang mengalami gangguan pertumbuhan. Misalnya, tanaman tidak tumbuh sempurna, rusak, dan bahkan mati. Ganti tanaman tersebut dengan bibit baru pada polybag yang sama. Hal ini penting untuk mengidentifikasi masalah, sehingga tidak terjadi gagal panen.

  • Pengendalian hama dan penyakit

Perhatikan keberadaan hama pada tanaman. Semprotkan pestisida jika terlihat ada hama yang menempel pada tanaman. Hindarkan tanaman dari gangguan burung merpati dan burung lain.

Baca juga cara membuat ramuan pestisida nabati untuk mengendalikan hama serangga, cara mengurangi penggunaan pestisida yang benar, dan akibat penggunaan pestisida dan herbisida yang berlebihan bagi tanah.

  • Pemupukan

Saat tanaman memasuki usia 2 bulan maka harus diberikan pupuk. Usahakan agar pupuk tidak mengenai organ tanaman, seperti batang, daun, dan buahnya.

  • Pemberian Fitohormon

Teknik memperbanyak hasil buah dapat dilakukan dengan pemberian fitohormon. Fitohormon adalah sekumpulan senyawa organik yang dapat terbentuk secara alami atau dibuat sendiri oleh manusia. Sekumpulan senyawa organik ini dapat mendorong ataupun menghambat bahkan merubah pertumbuhan, perkembangan, dan pergerakan tumbuhan.

Hormon ini dapat disuntikkan pada bagian batang tanaman. Hormon yang disuntikkan merupakan hormone gas etilen yang akan mempercepat proses pematangan buah pada pohonnya.

Hormon lainnyan yang biasa digunakan adalah hormon Indol Asam Aselat dengan giberelin. Hormon ini dapat mempertebal ukuran batang tanaman dan menghasilkan buah yang banyak serta lebat.

Fitohormon tersebut dapat dijumpai di toko tanaman. Namun, Anda lebih baik mengonsultasikan pada lembaga dinas pertanian setempat sebelum mengaplikasikannya.

  • Perempelan

Hal ini dilakukan saat ada batang atau tunas tanaman yang tumbuh berlebihan. Caranya adalah memotong 1 – 2 tunas di samping tanaman (umumnya merunduk) pada masing-masing pohon. Tunas tersebut dapat dibuang atau ditanam lagi sebagai bibit vegetatif.

  • Pendangiran dan penyiangan

Kedua langkah ini dipercaya menjadi penyumbang terbesar supaya tanaman strawberry cepat berbuah. Pendangiran dilakukan dengan menggemburkan lahannya, yakni lahan dicangkul kecil-kecil dengan hati-hati agar tidak melukai akar tanaman. Penyiangan dilakaukan dengan mencabut rumput liar pada tanah agar lahan atau media tanam terbebas dari hama penyakit dan jamur.

Inilah cara menanam bibit strawberry agar cepat berbuah yang praktis dan aplikatif. Semoga bermanfaat.