Tanaman Hias

4 Cara Menanam Rumput Hairgrass Mini Paling Mudah

Mungkin tidak banyak orang yang mengetahui tanaman bernama hairgrass, karena tanaman ini hanya familiar bagi mereka yang senang memelihara ikan di akuarium.

Ya, hairgrass adalah sejenis rerumputan yang tumbuh di air dan biasanya digunakan sebagai landasan atau karpet rumput pada akuarium agar tampak lebih indah dan juga natural seperti pada habitat ikan aslinya khususnya pada bagian foreground.

Rerumputan yang cantik berwarna hijau terang menyala ini memiliki nama ilmiah Eleocharis parvula dan berasal dari Amerika Selatan. Hairgrass dapat tumbuh hingga ketinggian 10 cm dan tergantung kepada akuarium Anda. Jika Anda memiliki media yang kecil, maka Anda dapat memangkasnya agar lebih rapi dan nyaman bagi ikan.

Mungkin Anda bertanya-tanya, apakah hairgrass dapat ditanam sendiri? Jawabannya tentu saja, bisa! Namun memang, bagi para pemula mungkin akan merasa sulit untuk membudidayakan karena hairgrass memiliki beberapa perawatan khusus yang harus dilakukan dan diperhatikan dengan baik. Namun, bukan berarti Anda tidak bisa mencobanya. Untuk itulah, artikel ini akan mengulas dengan lengkap bagaimana cara menanam karpet rumput hairgrass agar dapat dijadikan pedoman dalam mencobanya. Mari kita lihat!

Cara Menanam Karpet Rumput Hairgrass

Cara menanam karpet rumput hairgrass sebenarnya tidak terlalu sulit dan fleksibel dapat ditumbuhi dimana saja. Anda bahkan dapat melakukan percobaan di gelas plastik, pot, ataupun media tanam hidroponik asalkan tempatnya lembab dan memiliki penyinaran yang cukup.

Namun, pada ulasan kali ini hairgrass akan langsung ditanami pada akuarium untuk memudahkan Anda mempelajari bagaimana penanamannya di tempat yang memang sering dimanfaatkan. Kelebihannya, Anda dapat pula mendesain langsung penanaman letak-letak hairgrass di akuarium Anda. Berikut adalah 4 cara menanam hairgrass yang mudah dan dapat Anda ikuti secara seksama. Inilah cara menanam rumput hairgrass:

1. Menyiapkan Tempat dan Media Tanam

Media tanam meliputi semua komponen penunjang yang menjadi tempat tumbuh hairgrass serta pendukung pertumbuhannya agar dapat berhasil dalam percobaan pertama. Anda harus memperhatikan berbagai kriteria berikut:

  • Siapkan akuarium yang ingin Anda tanami hairgrass.
  • Siapkan penerangan atau lampu yang akan digunakan selama masa pertumbuhan dan kehidupannya, karena karpet rumput hairgrass sangat memerlukan cahaya dengan intensitas yang besar, sehingga dibutuhkan penerangan lampu yang stabil dan konsisten.
  • Hairgrass membutuhkan intensitas pupuk cair yang banyak selama masa pertumbuhan, untuk itu siapkan dari awal sebagai persiapan penanaman.
  • Suhu yang dibutuhkan adalah sekitar 25-30 derajat Celsius.
  • pH yang dibutuhkan berkisar di kisaran tengah yaitu 6-8, tidak terlalu asam dan tidak terlalu basa. Pastikan pH tersebut dengan menggunakan kertas lakmus, indikator tetes, maupun pH-meter yang dapat membantu Anda mengecek tingkat keasaman tersebut.
  • Untuk lapisan paling bawah, taburi pasir secara merata hingga ketebalan 2 cm dan berikan pupuk cair secukupnya sesuai aturan.
  • Untuk lapisan yang kedua, taburi kembali dengan pasir yang sudah dicampurkan dengan pupuk organik dengan ketebalan yang sama seperti sebelumnya.
  • Isi akuarium dengan air jernih di bawah media tanam tersebut cukup dengan ketinggian 1-1,5 cm saja, karena apabila berlebihan media tanam tidak akan berfungsi sebagaimana mestinya dan akan membuat bibit yang akan disemai nantinya menjadi mudah busuk.

Cara menanam rumput hairgrass yang mudah dan bisa anda terapkan! Baca juga : Cara Budidaya Rumput Laut di Air Tawar

2. Menyiapkan Benih atau Bibit Siap Tanam yang Berkualitas

Benih atau bibit siap tanam yang Anda siapkan haruslah berkualitas dan dapat Anda temukan di toko pertanian terdekat dan terpercaya. Benih tersebut harus memenuhi beberapa kriteria berikut:

  • Benih harus sehat dan aman dari segala penyakit ataupun hama tanaman.
  • Jumlah benih yang akan ditanam disesuaikan dengan luas akuarium yang Anda miliki, dimana nanti Anda akan menaburkan benih tersebut secara merata ke seluruh dasar akuarium, namun jangan terlalu padat.
  • Jika Anda menggunakan bibit yang langsung dapat ditanami pada dasar akuarium, kriterianya juga tidak berbeda jauh dan pastikan bibit sehat dan berkualitas.

Baca juga : Cara Menanam Teratai di Kolam Koi

3. Penanaman

Cara menanam rumput hairgrass tidak begitu sulit jika Anda melakukan dengan tahapan yang sesuai, untuk itu perhatikan dengan hati-hati dan lakukan dengan cermat agar tidak ada kesalahan.

Jika menggunakan benih:

  • Taburi benih yang telah Anda beli secara merata ke dasar akuarium.
  • Semprotkan air secara merata juga dengan kadar yang cukup untuk melembabkan saja, bukan sampai basah hingga menggenang karena akan membuat benih mati. Penyemprotan ini dapat dilakukan 2 kali sehari yaitu pada pagi hari dan sore hari.
  • Berikan penerangan hingga 8 jam per harinya untuk memaksimalkan pertumbuhan, karena cahaya dan suhu yang optimal merupakan salah satu kunci keberhasilan tanaman hairgrass dapat tumbuh.
  • Jika seluruh benih baik dan penanaman yang Anda lakukan benar, benih akan mulai berkecambah.

Baca juga : Cara Menanam Bunga Air Mancur

Jika menggunakan bibit yang siap tanam:

  • Pastikan bibit bersih dari kotoran dan Anda dapat membersihkannya pelan-pelan dengan menggunakan tisu.
  • Gunakan pinset untuk menaruh bibit hairgrass dengan pola yang Anda inginkan. Anda juga dapat memisahkan dengan cara memotong akar hairgrass menjadi beberapa bagian dimana 1 akar biasanya terdiri dari beberapa daun. Desainlah pola penanaman yang natural dan menyebar di dasar akuarium tersebut.
  • Beri jarak dan jangan terlalu berdekatan karena apabila sudah tumbuh besar maka akan menghalangi gerakan ikan di dalam akuarium.
  • Sama seperti benih, semprotkan air untuk melembabkan dan lakukan 2 kali sehari yaitu pada pagi hari dan sore hari dan jangan terlalu basah.
  • Letakkan di tempat teduh dengan tetap memperhatikan intensitas penerangan yang juga sama yakni sekitar 8 jam per harinya.
  • Apabila sudah memasuki usia 2 minggu, tidak masalah jika Anda meletakkan akuarium yang langsung terkena matahari karena perakaran relatif sudah cukup kuat dan tanaman tersebut memang memerlukan pencahayaan yang banyak.
  • Apabila daun sudah mulai tumbuh memanjang, Anda dapat mengisi akuarium dengan air secara penuh.

Baca juga : Cara Menanam Eceng Gondok

4. Perawatan

  • Hairgrass membutuhkan pemupukan dengan kadar yang cukup tinggi. Untuk itu, berikan pupuk cair setiap minggu dan setelah dilakukan pergantian air.
  • Pastikan penyinaran cukup setiap harinya.
  • Pemangkasan juga dibutuhkan agar hairgrass tampak rapi dan tidak terlalu panjang karena justru dapat membuat ikan tidak nyaman bergerak di dalam air. Selain itu, hal ini juga ditujukan agar tanaman tidak menghalangi cahaya yang masuk ke dalan akuarium. Pemangkasan dilakukan dengan menggunakan gunting yang bersih, karena kotoran sedikit saja dapat membuat air tercemar dan membahayakan ekosistem air. 
  • Anda juga harus melakukan pemberantasan hama meskipun tanaman karpet rumput hairgrass tergolong kepada jenis tanaman yang sangat tahan terhadap hama. Oleh karena itu, Anda dapat mempelajari bagaimana cara mengatasi hama aquascape.

Baca juga : Cara Menanam Bunga Pacar Air

Ternyata cara menanam rumput hairgrass tidak sesulit yang dibayangkan ya! Anda hanya perlu sabar dalam merawatnya karena hairgrass dapat dikatakan cukup sensitif apabila kurang penerangan maupun pupuk karena kedua hal itulah yang menjadi penopang pertumbuhannya.

Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi Anda untuk merancang aquascape yang indah dan memelihara ikan sesuai yang Anda impikan!

Recent Posts

6 Pupuk untuk Tanaman Hias Agar Subur

Selain air dan sinar matahari, pupuk merupakan salah satu hal yang tidak boleh ketinggalan untuk…

10 months ago

5 Penyebab Kutu Putih pada Tanaman

Seperti gulma yang dapat menganggu pertumbuhan tanaman, kutu putih juga merupakan salah satu hama yang…

10 months ago

Cara Menanam Euphorbia dalam Pot

Euphorbia merupakan salah satu tanaman hias yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Padahal, tanaman ini…

11 months ago

Sekam Padi : Pengertian, Manfaat, dan Cara Menggunakannya

Sekam padi adalah salah satu sisa pertanian yang sering diabaikan, tetapi memiliki potensi besar untuk…

1 year ago

Dampak Menggunakan Sekam Padi

Sekam padi adalah sisa kulit luar butir padi setelah proses penggilingan beras. Sekam ini berwarna…

1 year ago

4 Cara Menanam Cabe Langsung di Tanah

Cabe merupakan salah satu komoditas yang paling banyak digunakan untuk memberikan cita rasa lezat dalam…

1 year ago