Di waktu sekarang, para pecinta ikan hias tidak hanya menjadikan aquarium sebagai wadah untuk memelihara ikan hias saja namun mereka juga memelihara berbagai jenis makhluk hidup lain dan menempatkan berbagai benda yang selain bisa menghias aquarium namun juga mampu membentuk ekosistem mini dalam aquarium.
Aquascape memang lebih indah untuk dipandang namun juga lebih merepotkan untuk dirawat karena anda harus merawat beberapa jenis makhluk hidup yang berbeda karakternya agar tetap terjadi keseimbangan ekosistem. Biasanya pada aquascape akan ditempatkan hewan dan tumbuhan dalam jumlah yang tepat dan selalu dikontrol populasinya.
Namun dalam prakteknya terkadang ada makhluk hidup jenis parasit atau pemangsa yang biasa terbawa masuk dalam ekosistem aquascape tanpa sengaja dan mengacaukan keseimbangan dalam ekosistem. Baca juga Cara Budidaya Ikan Air Payau
Jika hama tersebut dalam ukuran besar maka tentu akan lebih mudah mengatasinya namun bagimana jika ukuranny kecil dan sulit dikenali tentu akan lebih sulit mengatasinya. Namun ini merupakan salah satu seni dalam aquascape dimana and akan berjuang untuk mengontrol keseimbangan sebuah ekosistem air kecil. Berikut adalah daftar hama dan cara mengatasi hama aquascape.
1. Hama Keong
Namun adakalanya juga seseorang sengaja menempatan keong dalam aquascape untuk mengontrol populasi tanaman air agar tidak terlalu mendominasi tempat.
Hanya saja karena keong ini tergolong hewan hermaprodit yang cepat berkembang biak, maka jika sampai telur menetas dalam jumlah banyak ia akan dengan cepat melahap tanaman yang ada dalam aquascape. Meski ukuran tubuh keong masih kecil namun ia bisa makan sepanjang waktu apalagi pada kondisi lingkungan yang tidak panas seperti dalam aquascape.
Untuk mengatasi hama keong dalam aquascape maka ada banyak cara yang bisa anda tempuh mulai dari memungutnya langsung atau dengan cara menjebaknya dengan acar. Jika anda hendak membasmi keong secara alami dan efektif makaanda bisa menggunakan predator alaminya yakni keong assasin yang suka membunuh keong atau memelihara clown loach pada aquarium anda yang bisa memakan keong dn telur-telurnya. Baca juga Cara Budidaya Ikan Gabus
2. Hama Planaria (Cacing Pipih)
Untuk mengatasi hama ini sebenarnya sangatlah mudah pertama karena sifatnya yang photonegatif atau menjauhi cahaya maka dengan menempatkan lampu neon dalam aquarium akan mengusir binatang ini dengan sendirinya. Atau anda bisa mengusirnya dengan sedikit mencemari air dengan obat planaria. Semua planaria akan mati namun beberap spesies hewan yang sedang sakit atau lemah juga besar kemungkinan ikut mati. Baca juga Cara Mengatasi Penyakit pada Tanaman Tomat
3. Hama Parasit Ikan
Ini adalah hama yang nyata-nyata berbahaya karena bisa menyebabkan banyak ikan sakit dan mati. Kebersihan aquarium saja tidak cukup untuk menghentikan penyebaran parasit ikan.
Oleh karena itu sebaiknya jika anda mendapati ada ikan anda yang dihinggapi parasit maka sebaiknya anda segera melakukan pengobatan secara masal dengan cara segera memisah ikan sakit yang terinfeksi dan melakukan identifikasi parasitnya lalu mengobati air aquarium dengan obat yang tepat sasaran. Baca juga Cara Mengatasi Penyakit Korisa (Snot) pada Ayam
4. Hama Nematoda
Namun jika dibiarkan hingga nematoda berkembang pesat maka selin akan mengganggu pemandangan namun juga bisa mengganggu keseimbangan ekosistem.
Nematoda biasanya bisa langsung dimakan oleh ikan, namun beberapa jenis nematoda parasit bisa membahayakan kesehatan ikan dan udang.
Anda bisa menggunakan obat seperti abate untuk membasmi nematoda namun disarankan dengan perhitungan dosis yang tepat karena jika berlebihan imabsnya bisa sangat buruk bagi ikan dan udang didalamnya. Baca juga Cara Budidaya Cacing Sutra
5. Virus dan Bakteri
Untuk penyakit yang satu ini memang sangat sulit untuk disadari karena ukurannya yang
Untuk virus biasanya akan dibawa oleh makhluk hidup yang anda tempatkan dalam aquarium itu sendiri. Untungnya ada cara alami untuk mengendalikan penyakit yang disebabkan oleh bakteri yaitu dengan menggunakan EM4 khusus tambak atau kolam.
Kandungan bakteri baik EM4 akan menekan perkembangan bakteri patogenik pada tank aquascape. Selain itu sisa-sisa makanan ikan akan cepat diuraikan serta menambah kesehatan pencernaan ikan itu sendiri. Anda memang harus rajin mengganti air kolam serta memasang sistem penyaring air yang baik agar kebersihan air selalu terjaga. Jika sudah terlanjur terjadi serangan virus dan bakteri dalam aquascape maka anda harus menggunakan antiseptik dan antibiotik untuk ikan.
Itulah rangkuman informasi singkat dari kami mengenai cara mengatasi hama aquascape. Semoga ini bisa membantu anda yang hobi membuat aquascape atau sedang mulai belajar membuatnya agar bisa mengatasi berbagai hama pada aquascape. Jangan lupa untuk membaca artikel kami yang lainnya seperti Cara Menanam Bunga Violet dan Cara Budidaya Ikan Cupang. Salam budidaya.
Selain air dan sinar matahari, pupuk merupakan salah satu hal yang tidak boleh ketinggalan untuk…
Seperti gulma yang dapat menganggu pertumbuhan tanaman, kutu putih juga merupakan salah satu hama yang…
Euphorbia merupakan salah satu tanaman hias yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Padahal, tanaman ini…
Sekam padi adalah salah satu sisa pertanian yang sering diabaikan, tetapi memiliki potensi besar untuk…
Sekam padi adalah sisa kulit luar butir padi setelah proses penggilingan beras. Sekam ini berwarna…
Cabe merupakan salah satu komoditas yang paling banyak digunakan untuk memberikan cita rasa lezat dalam…