Kacang hijau merupakan tanaman jenis palawija yang banyak dijumpai di daerah tropis, termasuk juga di Indonesia.
Tanaman dengan nama ilmiah Vigna radiata ini dikenal sebagai sumber bahan pangan yang memiliki protein nabati tinggi. Di Indonesia sendiri, kacang hijau menempati urutan ketiga sebagai tanaman pangan legum paling penting setelah kacang kedelai dan kacang tanah. Cara menanam kacang hijau dengan benar juga bisa diikuti.
Bagian dari tanaman kacang hijau yang banyak dimanfaatkan yaitu bagian bijinya. Biasanya, biji kacang hijau direbus sampai lunak sebelum bisa dikonsumsi sebagai bubur kacang hijau atau bisa juga dikonsumsi langsung. Kacang hijau juga banyak dimanfaatkan sebagai bahan makanan isian onde-onde, bakpau, atau gandas turi. Sedangkan bagian kecambah atau tauge kacang hijau sering dijadikan bahan sayuran. Cara memilih bibit kacang hijau yang baik bisa juga diperhatikan.
Tanaman kacang hijau agar bisa tumbuh dengan subur dan sehat memerlukan berbagai unsur hara yang terkandung dalam pupuk. Agar pemberian pupuk lebih efektif dan efisien, dosis yang diberikan juga harus diperhatikan. Berikut adalah penjelasan lebih lengkap mengenai dosis pupuk untuk tanaman kacang hijau yang bisa Anda perhatikan.
Cara Memberikan Pupuk Untuk Tanaman Kacang Hijau
Berikut adalah cara-cara yang bisa Anda ikuti dan gunakan saat memberikan pupuk untuk tanaman kacang hijau agar pemberian pupuk lebih tepat dan efektif:
Dosis Pupuk Untuk Tanaman Kacang Hijau
Berikut adalah contoh dosis pupuk untuk tanaman kacang hijau yang tepat dan bisa Anda ikuti:
Saat 15 hari setelah penanaman kacang hijau, berikan pupuk urea dan pupuk sp untuk tanaman kacang hijau. Dosis pupuk urea yang diberikan yaitu sekitar 110 kg pupuk urea untuk satu hektar lahan tanam kacang hijau. Sedangkan dosis pupuk sp yang diberikan yaitu sekitar 140 kg pupuk sp untuk satu hektar lahan tanam kacang hijau
Saat 30 hari setelah penanaman kacang hijau, berikan pupuk urea, pupuk ZA, dan pupuk kalium untuk tanaman kacang hijau. Dosis pupuk urea yang diberikan yaitu sekitar 50 kg pupuk urea untuk satu hektar lahan tanam kacang hijau.
Sementara dosis pupuk ZA yang diberikan yaitu sekitar 165 kg pupuk ZA untuk satu hektar lahan tanam kacang hijau. Sedangkan dosis pupuk kalium yang diberikan yaitu sekitar 140 kg pupuk kalium untuk satu hektar lahan tanam kacang hijau
Demikian penjelasan mengenai dosis pupuk untuk tanaman kacang hijau. Semoga bermanfaat dan bisa menambah pengetahuan Anda mengenai pupuk untuk tanaman.
Selain air dan sinar matahari, pupuk merupakan salah satu hal yang tidak boleh ketinggalan untuk…
Seperti gulma yang dapat menganggu pertumbuhan tanaman, kutu putih juga merupakan salah satu hama yang…
Euphorbia merupakan salah satu tanaman hias yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Padahal, tanaman ini…
Sekam padi adalah salah satu sisa pertanian yang sering diabaikan, tetapi memiliki potensi besar untuk…
Sekam padi adalah sisa kulit luar butir padi setelah proses penggilingan beras. Sekam ini berwarna…
Cabe merupakan salah satu komoditas yang paling banyak digunakan untuk memberikan cita rasa lezat dalam…