Kenali Kegunaan Pupuk CuSO4, Si Tawas Biru yang Bermanfaat

Pemeliharaan adalah faktor terpenting dalam budi daya tanaman. Selain urusan irigasi atau pengairan, pemupukan juga tak boleh dilewatkan untuk melengkapi nutrisi pada zat hara yang dibutuhkan tanaman.

Berbicara mengenai pupuk, ada banyak jenis pupuk yang bisa diaplikasikan. Namun, dalam pengaplikasian pupuk perlu mempertimbangkan banyak hal. Misalnya, mengetahui jenis tanah yang sesuai untuk pertanian dan juga jenis tanaman yang hendak dibudidayakan. Mengapa perlu memperhatikan jenis tanah dan juga tanaman sebelum melakukan pemupukan?

Dengan mengetahui jenis tanah media budi daya, maka para pelaku budi daya dapat menentukan kandungan apa yang perlu ditambahkan dan menjadi perhatian dalam pemeliharaan.

Jenis tanaman juga mempengaruhi jenis pupuk yang perlu diaplikasikan, untuk mengoptimalkan hasil panen. Pengetahuan mengenai kandungan dan fungsi pupuk juga diperlukan. Misalnya, sebelum menggunakan pupuk kalium, pelaku budi daya perlu mengenal pupuk kalium dan fungsinya bagi tanaman.

Beberapa jenis pupuk yang biasa digunakan dalam usaha budi daya tanaman, antara lain pupuk NPK, pupuk kalium, pupuk urea, pupuk phospate, pupuk nitrogen, dan masih banyak lagi. Salah satu pupuk yang juga perlu diketahui oleh para pelaku budi daya adalah pupuk CuSO4.

Apa Itu Pupuk CuSO4?

Bagi para pelaku budi daya tentu sudah mengenal apa itu pupuk CuSO4. Pupuk CuSO4 biasa juga disebut dengan pupuk terusi atau tawas biru. Memiliki kandungan copper sulfate atau tembaga sulfat, pupuk ini dibutuhkan dalam jumlah sedikit.

Kegunaan Pupuk CuSO4 bagi Tanaman

Pupuk CuSO4 memiliki kesamaan dengan pupuk boran dalam hal kadar pemberian. Meski hanya dibutuhkan dalam jumlah sedikit, kegunaan pupuk boron sangatlah luas. Begitu juga dengan kegunaan pupuk CuSO4. Berikut adalah ragam kegunaan pupuk CuSO4 bagi tanaman.

1. Memperkuat Batang Tanaman

Dibutuhkan dalam jumlah sedikit, CuSO4 berperan dalam pembentukan lignin. Lignin adalah zat kayu yang berperan dalam memberi kekuatan batang. Batang dengan lignin yang cukup tidak akan mudah patah.

2. Mencegah Tumbuhnya Jamur

Seperti halnya pupuk lain yang mampu mencegah hama tanaman, pupuk CuSO4 juga mampu mencegah tumbuhnya jamur pada pohon.

Kandungan lignin untuk perkayuan serta tercukupinya nutrisi membuat tanaman tumbuh dengan baik sehingga tidak mudah terserang hama, maupun ditumbuhi jamur yang kerap membuat batang menjadi rapuh.

3. Membantu Fotosintesis

Kegunaan pupuk CuSO4 selanjutnya adalah menstimulasi pembentukan zat hijau daun atau klorofil. Klorofil digunakan sebagai bahan fotosintesis, dimana hasil fotosintesis kemudian diedarkan ke seluruh bagian tumbuhan.

4. Pembentukan Nutrisi bagi Tanaman

Tak hanya membantu menghasilkan klorofil, kegunaan pupuk CuSO4 yang lain adalah membantu pembentukan nutrisi tanaman. Dengan bantuan CuSO4, maka pembentukan karbohidrat dan protein menjadi lancar.

Selain itu, kandungan ini juga membantu aktifase asam butirat fenolase, laktase, dan enzim sitokrom oksidase yang berguna bagi tanaman.

Hal yang Perlu Diketahui dalam Penggunaan Pupuk CuSO4

Pupuk CuSO4 adalah salah satu pupuk kimia yang dibutuhkan dalam jumlah sedikit oleh tumbuhan. Meski diperlukan, namun para pelaku budi daya perlu mengetahui bahwa penggunaan pupuk CuSO4 harus sesuai dengan anjuran dosis aman.

Seperti diketahui, bahwa pupuk kimia bermanfaat tapi membahayakan tanah. Mengapa demikian? CuSO4 adalah tembaga yang merupakan unsur logam. Pupuk ini merupakan salah satu jenis pupuk untuk mempercepat pertumbuhan akar.

Aplikasi pupuk secara berlebihan justru mampu memberikan efek negatif pada tanaman. Efek negatif tersebut misalnya tanda-tanda keracunan pada tanaman, seperti tumbuh kerdil, akar abnormal, dan menghambat percabangan.

Akibat Kekurangan CuSO4

Mampu memberikan efek racun apabila diaplikasikan melebihi dosis, rupanya kekurangan CuSO4 juga memberikan dampak yang nyata bagi tanaman, Berikut adalah akibat dari kekurangan CuSO4 pada tanaman.

  • Daun berwarna hijau pucat hingga kekuningan
  • Pelepah tanaman berwarna kuning hingga kecoklatan
  • Adanya bercak kuning di antara jaringan klorosis

Demikianlah informasi mengenai kegunaan pupuk CuSO4. Semoga bermanfaat dan mampu menginspirasi dalam mewujudkan budi daya yang produktif.