Penyakit patek merupakan penyakit tanaman yang disebabkan oeh cendawan (jamur) pathogen. Gejala seranagn antraknosa ialah munculnya lesi atau spot pembusukan pada bagian kulit luar buah. Jika dibiarkan, lama-kelamaan seluruh bagian buah akan busuk. Penyakit antraknose ini tentu sangat merugikan bagi para petani karena mampu membuat gagal panen buah akibat kualitas buah yang menjadi buruk oleh lesi antraknosa.
Sebenarnya penyakit antraknosa tidak selalu menyerang bagian buah. Penyakit patek juga bisa membusukkan area daun tanaman atau batang. Hanya saja efek terburuknya adalah ketika menyerang bagian buah karena bagian tanaman yang hendak dipanen adaah buahnya. Untuk itu alangkah baiknya jika anda mengetahui penyebab penyakit patek (antraknosa) dan cara mengatasinya.
1. Gejala Serangan Patek atau Antraknosa
Untuk gejala serangan penyakit antraknose pada setiap tanaman buah hampir sama. Pertama yaitu munculnya lesi bercak hitam melingkar atau coklat busuk pada kulit buah yang lama-kelamaan akan menyebar keseluruh buah menjadi busuk total. Untuk gejala serangan pada daun juga sama, yakni munculnya lesi bercak coklat melingkar pada daun atau batang seolah memiliki mata pada bagian tengahnya.
2. Penyebab Penyakit Patek (Antraknosa)
Jika cendawan Colletrotichum menunjukkan gejala bercak hitam pekat sedangkan Gloesperium menunjukkan gejala bercak kecoklatan. Baca juga Cara Mengatasi Daun Keriting pada Tanaman Cabe
Cendawan Patogen Colletrotichum sp dan Gloesperium sp berkembang biak dengan spora.
Cendawan yang sudah menginfeksi buah mampu bertahan pada bijinya selama 9 bulan sehingga biji yang berasal dari tanaman yang telah terinfeksi sebaiknya tidak dijadikan bibit.
3. Jenis Tanaman Yang Rentan Terserang Penyakit Patek (Antraknosa)
Penyakit patek umumnya menyerang tanaman buah-buahan berdaging dan sedikit menyerang sayuran. Tanaman yang rentan terserang antraknosa adalah : Cabe, Tomat, Pepaya, Melon, Apel, Mangga, Kopi, Coklat, Alpukat dll. Selain itu beberapa tanaman hias (bunga) juga rawan terserang antraknosa pada bagian daunnya.
4. Kondisi Yang Menyebabkan Patek
Oleh karena itu serangan antraknose umumnya terjadi di musim penghujan dan jarang seali ditemui di musim kemarau. Selain karena kelembaban area tanam yang tinggi, penyemprotan pupuk nitrogen yang terlalu banyak pun akan memberikan peluang jamur pathogen tumbuh dengan lebih pesat. Salah satunya adalah cendawan antraknosa ini. Cara Menanam Cabe Sistem Plastik Mulsa
Oleh karena itu jika anda melakukan penanaman tanaman holtikultura terutama jenis buah-buahan, maka sebaiknya anda menentukan jarak tanam yang tepat dan khusus untuk penanaman di musim penghujan maka sebaiknya jarak tanam di perlebar 15-30 cm lebih jauh dari jarak tanam normal.
Pada saat musim penghujan, air hujan sudah mengandung nitrogen alami, jadi penyemprotan pupuk cair yang mengandung unsur nitrogen sebaiknya ditiadakan agar pertumbuhan cendawan pathogen tidak semakin pesat. Cara Menanam Talas
5. Cara Mencegah Penyakit Patek (Antraknosa) pada Tanaman
Khusus pada musim penghujan, penyemprotan fungisida dicampur dengan pelekat agar tidak mudah hilang terkena air hujan.
6. Cara Mengatasi Penyakit Patek (Antraknosa) pada Tanaman
Saat anda mendapati gejala serangan antraknosa, sebaiknya anda segera melakukan penyemprotan fungisida kontak berbahan aktif Propineb (Atracol) + Kalsium lalu diselang seling dengan Fungisida Kontak berbahan aktif Klorotalonil (Daconil) + Kalsium.
Hal itu dilakukan selama 4 hari tanpa jeda. Setelah itu pada hari ke-5 gunakan Fungisida sistemik berbahan aktif defekonazol (Score) + Pupuk Kalium Phospat (MKP). Baca juga Cara Menanam Semangka Inul
Setelah penyemprotan fungisida kontak selama 4 hari berturut-turut diharapkan serangan antraknosa terhenti lalu anda memberikan fungisida sistemik guna sistem pertahanan dari dalam tanaman. Untuk selanjutnya anda menyemprotkan Fungisida kontak berbahan aktif Propineb diseling dengan Fungisida Kontak berbahan aktif Tembaga Hidroksida dengan interval 2 hari sekali. Lanjutkan penggunaan fungisida sistemik tiap 6-8 hari sekali. Cara Menanam Melon sistem Lesehan
Penting untuk segera membuang jauh-jauh (dibakar lebih baik) buah yang sudah terserang antraknosa baik yang masih di pohon ataupun yang sudah jatuh. Hal ini guna menghindari penyebaran selanjutnya serta bertahannya cendawan antraknosa dilahan tanam kita.
Kami akan berikan beberapa tips bagi anda agar berhasil mengatasi serangan antraknosa :
Demikianlah artikel kami mengenai penyebab penyakit patek (antraknosa) dan cara mengatasinya. Semoga artikel ini bermanfaat untuk anda. Selain ini anda juga bisa membaca artikel kami yang lain seperti Cara Mengatasi Serangan Embun Bulu pada Melon dan Cara Mengobati Cacar Buah pada Melon.
Selain air dan sinar matahari, pupuk merupakan salah satu hal yang tidak boleh ketinggalan untuk…
Seperti gulma yang dapat menganggu pertumbuhan tanaman, kutu putih juga merupakan salah satu hama yang…
Euphorbia merupakan salah satu tanaman hias yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Padahal, tanaman ini…
Sekam padi adalah salah satu sisa pertanian yang sering diabaikan, tetapi memiliki potensi besar untuk…
Sekam padi adalah sisa kulit luar butir padi setelah proses penggilingan beras. Sekam ini berwarna…
Cabe merupakan salah satu komoditas yang paling banyak digunakan untuk memberikan cita rasa lezat dalam…