6 Cara Menanam Jambu Air dengan Stek Pucuk

Menanam jambu air dengan stek pucuk agar berbuah lebat bisa menjadi sebuah pilihan ketika akan membudidayakan tanaman buah jenis ini. Stek merupakan metode perbayakan dengan cara menumbuhkan bagian potongan tanaman menjadi tanaman baru. Dibandingkan metode perbayakan tanaman lainnya memperbanyak tanaman dengan cara stek dipercaya lebih efektif dan bisa membuat tanaman jambu air lebih cepat berbuah. Metode stek juga lebih praktis, cepat dan murah dalam membudidayakan tanaman jambu air.

Tanaman jambu air sendiri sudah di kenal oleh masyarakat Indonesia sebagai salah satu buah favorit bagi keluarga. Biasa disajikan sebagai buah meja, yang bisa dinikmati langsung atau juga dijadikam sebagai buah tambahan dalam sajian rujak dan asinan. tanaman jambu air dapat dimanfaatkan dari bagian batang hingga daun. Batang nya dapat dimanfaatkan sebagai kayu.

Kayu pohon jambu air cukup bagus digunakan sebagai kayu bahan bangunan.  Bagian ranting pohon bisa digunakan sebagai kayu bakar. Sedangkan daunnya bisa digunakan sebagai pembungkus makanan. Di daerah kuningan ada tape yang dibungkus dengan daun jambu.

Pada awalnya tanaman ini bisa dibudidayakan melalui biji hal ini seperti cara menanam delima .  Namun karena keterbatasan jumlah dan kualitas biji. Maka sangat sulit untuk membudidayakannya melalui biji. Selain itu hasil tanaman jambu air melalui perbanyakan biji cenderung untuk sulit berbuah serta membutuhkan waktu yang lama untuk bisa berbuah.

Keunggulan yang dimiliki tanaman jambu air hasil dari perbanyakan stek ini akan memiliki sifat yang identik dengan induknya. Sifat tersebut meliputi bentuk buah, warna buah, ukuran serta rasa. Perbanyakan tanaman menggunakan metode stek sangat mudah karena dapat dilakukan kapanpun dan dimanapun.  Menanam jambu air dengan stek hampir sama   dengan cara menanam jambu madu . Namun tentunya terdapat beberapa perbedaan berikut cara menanam Jambu Air dengan stek agar berbuah lebat.

1. Pemilihan Indukan Tanaman Jambu Air Sebagai Bahan Perbanyakan

Keberhasilan dalam perbanyakam stek sangat ditentukan oleh kualitas indukan yang dipilih. Sebagaimana kita tau bahwa tanaman hasil perbayakan stek akan memiliki sifat yang identik dengan induknya. Oleh karenanya, pemilihan indukan yang tepat harus dilakukan.

Saat akan menanam jambu air dengan stek maka pilih tanaman pohon jambu air yang benar benar sehat, tidak terserang hama dan penyakit. Serta tentunya yang menghasilkan buah yang besar besar dan manis.

2. Memilih, mempersiapkan, dan Menanam Bahan Stek Pucuk

Seperti yang telah dijelaskan pada bagian sebelumnya bahwa tanaman jambu air dapat diperbanyak melalui stek pucuk. Berikut tahapan dalam mempersiapkan bahan stek pucuk :

  • Gunakan pucuk daun yang masih berwarna hijau segar dengan cabang/ranting yang berwarna hijau.
  • Potong cabang atau pucuk dengan panjang sekitar 2-3 cm. Sisakan 2 helai daun saja.
  • Kemudian beri perlakuan dengan merendamnya dalam larutan fungisida 0,5ml/l selama 10 menit.
  • Lanjutkan dengan perendaman menggunakan larutan ZPT.
  • Media yang digunakan dalam stek pucuk ialah media Floral Foam Oasis.
  • Rendam media kedalam air hingga air benar bemar meresap kedalam media.
  • Kemudian potong media sesuai dengan ukuran stek. Lalu tanamkan stek pucuk dengan kedalaman 3/4 bagian stek masuk kedalam media.
  • Setelah ini susun dalam tray, susun dengan rapi agar tidak ada daun yang bersinggungan dan tumpang tindih.
  • Letakkan pada tempat yang teduh. Hindarlan dari sinar matahari langsung.

Dari beberapa literatur disebutkan bahwa stek menggunakan pucuk lebih mudah dan efektif dibandingkan stek batang. Oleh karena itu untuk menanam jambu air dengan stek sangat direkomendasikan untuk menggunakan bagian pucuk.

3. Transplanting Tanaman 

Setelah berumur 3-6 minggu maka bahan stek pucuk akan menunjukkan pertumbuhan. Dapat dilihat dari mulai terbentuknya akar dan daun. Untuk tahap selanjutnya adalah melakukan transplanting atau pemindahan tanaman kedalam media polibag.

Cara ini juga dilakukan pada cara menanam semangkan inul . Hal ini dilakukan agar nanti saat di tanam kelapangan tanaman akan lebih mudah berdaptasi. Sehingga resiko kematian akan bisa diminimalkan. Tahapan transplanting tanaman jambu air adalah sebagai berikut :

  • Media tanam yang digunakan adalah tanah yang dicampur dengan pupuk kandang.
  • Ayak media tanah dan pupuk kandang, campurkan dan aduk secara merata.
  • Gunakan polibag yang berukuran besar. Hal ini karena tanaman jambu air akan berada cukup lama hingga benar benar siap di tanam dilapangan.
  • Masukkan media tanam kedalam polibag.
  • Kemudian pindahkan bibit stek dan tanam kedalam polibag.
  • Pada tahap ini perawatan dan pemeliharaan harus dilakukan secara intense.
  • Dengan rutin melakukan penyiraman. Siram bibit stek 2 kali sehari, Saat pagi dan sore hari.

4. Pindah Tanam Hasil Transplanting Ke Lapangan

Saat tanaman transplanting sudah berumur sekitar 6 bulan. Maka tanaman sudah siap untuk dipindah tanamkan ke lapangan. Pemindahan ini sama seperti saat anda melakukan pindan tanam pada  cara menanam bunga tulip. Lakukan penanaman pada pagi hari untuk menghindrkan cuaca terik yang dapat berdampak buruk bagi pertumbuhan tanaman. Penanaman dilakukan dengan cara :

  • Buat lubang tanam sedalam 50 cm.
  • Kemudian buka plastik polibag dan tanamkan hasil stek kedalam lubang.
  • Setelahnya tutup lubang tanah menggunakan tanah galian.
  • Tambahkan sedikit pupuk kandang dan lakukan penyiraman.

5. Pemeliharaan dan Perawatan Pra Panen Tanaman Jambu Air

Saat tanaman jambu air mulai tumbuh  anda harus melakukan perawatan agar tanaman dapat menghasilkan buah. Hal ini juga berlaku untuk cara menanam kacang hijau , Jambu air termasuk kedalam tanaman buah tahunan. Sehingga pemeliharaan dan perawatan akan berlangsung cukup lama hingga panen dilakukan. Untuk itu lakukan pemeliharaan rutin yang meliputi :

  • Penyiraman sebanyak 2 kali sehari, pada pagi dan sore hari.
  • Pemupukan menggunakan pupuk organik, NPK, dan pupuk perangsang buah.
  • Agar tanaman cepat berbuah lakukan pemangkasan pada cabang dan dahan yang terlalu rimbun.
  • Jangan lupa semprotkan fungisida dan pestisida sesuai dosis jika terdapat gejala serangan hama, penyakit dan jamur.

6. Panen Jambu Air

Panen merupakan hal yang paling di nanti dan di tunggu pada semua tahapan budidaya tanaman. Panen merupakan indikator keberhasilan dalam suatu budidaya.

  • Menanam jambu air dengan stek dapat memberikan hasil panen setelah 3-4 tahun di tanam.
  • Tentu waktu yang cukup lama dan panjang untuk dinanti.
  • Jambu air dapat dipanen sebanyak 2 kali dalam setahun antara bulan juli dan bulan Nopember.
  • Panen dilakukan dengan cara memetik buah beserta tangkainya.
  • Jangan meninggalkan tangkai buah karena akan bisa menyebabkan berkurangnya jumlah panen pada musim selamjutnya

. Hasil panen yang didapat, sangat  tergantung kepada perawatan dam pemeliharaan yang diberikan jika anda ingin tanaman jambu air anda berbuah dengan rutin maka senantiasa lakukan pemeliharaan dan perawatan rutin.

Tips Menanam Jambu Air dengan Stek Pucuk Agar Berbuah lebat

cara menanam Jambu Air dengan stek dipercaya dapat membuah tanaman cepat berbuah. Namun apa jadinya jika ternyata buah yang dihasilkan jumlahnya sedikit. Oleh karena itu beberapa tips dibawah ini akan membantu anda agar tanaman jambu air yang anda tanam bisa menghasilkan buah yang lebat.

  1. Pada saat pemupukan direkomendasikan untuk memberikan pupuk dengan cara dikocorkan pada tanaman. Dengan cara ini pupuk akan lebih cepat diserap oleh akar tanaman.
  2. Berikan pupuk NPK 16-16-16 yang memiliki kandungan Nitrogen, Posfor dan Kalsium yang lebih baik ketimbang NPK 15-15-15.
  3. Lakukan penyiraman rutin selama 2 kali sehari terutama pada masa saat buah masih berwarna hijau.
  4. Pengocoran pupuk organik untuk merangsang pembungaan serta agar warna bunga lebih cerah merata.
  5. Lakukan penyemprotan menggunakan ZPT Auksin untuk merangsang pembungaan. ZPT Giberelic Acid agar ukuran buah menjadi besar besar.
  6. Kocor menggunakan pupuk KCL dan KNO3 yang dipercaya dapat membuat buah yang dihasilkan berasa lebih manis.


Nah itulah tadi cara menanam jambu air dengan stek pucuk agar berbuah lebat. Namun semua nya kembali kepada anda bagaimana memperlakukan tanaman jambu air yang anda tanam. Karena yang paling terpenting adalah sayangi tanaman jambu air anda dan rawat dengan sepenuh hati, karena bagaimanapun mereka adalah makhluk hidup yang kehidupannya bisa memberikan beragam manfaat bagi kita. Semoga artikel ini dapat bermanfaat.