Sebelumnya kita telah mengetahui manfaat hewan ternak bagi kehidupan manusia. Nah, apakah kalian tahu manfaat hidroponik bagi kehidupan manusia? Apa sebenarnya hidroponik itu?
Bioteknologi adalah pemanfaatan prinsip-prinsip ilmiah dengan menggunakan mankhluk hidup untuk menghasilkan produk dan jasa guna kepentingan manusia. Hidroponik merupakan contoh bioteknologi sederhana yang dapat berperan dalam peningkatan produksi dan pertanian.
Hidroponik adalah sistem pertanian modern atau suatu teknik budidaya tanaman dengan menggunakan media tanah (media air dan bahan yang bersifat porus, misalnya arang sekam, pasir, batu apung, dan batu kali). Oleh karena media tanamnya bukan tanah, tumbuhan hidroponik memperoleh makanan dari zat-zat anorganik yang diberikan pada saat penyiraman.
Tanaman yang lazim ditanam secara hidroponik yaitu sayur-sayuran, buah-buahan, dan tanaman hias. Tanaman yang ditanam cara budidaya hidroponik sayuran memperoleh nutrisi atau makanan dari air yang mengandung zat anorganik yang diberikan melalui pipa air atau dengan cara disiramkan. Tanaman hidroponik agar tidak roboh maka ditancapkan ke dalam media selain tanah seperti pasir, kerikil, batu apung, arang, dan sebagainya.
Manfaat Hidroponik Bagi Kehidupan Manusia
Macam-macam Metode Hidroponik
Pengertian hidroponik di atas adalah metode atau teknik menanam tumbuhan menggunakan tanah. Metode tersebut dikembangkan untuk mengoptimalkan pemanfaatan lahan yang tersedia, khususnya lahan yang sangat sempit untuk meningkatkan produksi bahan pangan.
Istilah hidroponik pertama kali digunakan pada pertengahan tahun 1920-an. Sedangkan, metode untuk tumbuhan tanpa menggunakan tanah (hidroponik) telah diketahui sejak tahun 1600-an namun belum terlalu berkembang. Pada waktu itu, penelitian tentang hidroponik dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui apa saja yang diperlukan tanaman agar dapat tumbuh subur. Para ilmuwan menemukan bahwa tumbuhan memerlukan udara, air, dan unsur hara tertentu yang secara umum diserap dari dalam tanah.
Dalam perkembangannya, dikenal dua macam metode atau cara menanam hidroponik, yaitu kultur air dan kultur pasir.
1. Kultur Air
Kultur air adalah metode hidroponik dengan menggunakan air sebagai medium utama atau substrat tanamnya. Dalam metode hidroponik kultur air, tanaman yang akan dibudidayakan ditempatkan di dalam air yang sudah dicampur dengan unsur hara untuk pertumbuhan dan perkembangannya. Agar tumbuhan yang dibudidayakan dapat berdiri tegak, diperlukan penyangga batang dan akar tumbuhan.
2. Kultur Pasir
Kultur pasir adalah metode hidroponik dengan menggunakan pasir, arang, batu-batuan, atau sabut kelapa sebagai medium atau substrat tanamnya. Seperti halnya dengan metode hidroponik kultur air, ke dalam medium tanam dicampurkan unsur hara yang diperlukan tumbuhan untuk pertumbuhan dan perkembangannya.
Jadi sudah tahu manfaat hidroponik bagi kehidupan manusia, ‘kan? Bercocok tanam secara hidroponik banyak sekali manfaatnya dan patut kalian coba di tempat masing-masing.
Baca juga:
Selain air dan sinar matahari, pupuk merupakan salah satu hal yang tidak boleh ketinggalan untuk…
Seperti gulma yang dapat menganggu pertumbuhan tanaman, kutu putih juga merupakan salah satu hama yang…
Euphorbia merupakan salah satu tanaman hias yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Padahal, tanaman ini…
Sekam padi adalah salah satu sisa pertanian yang sering diabaikan, tetapi memiliki potensi besar untuk…
Sekam padi adalah sisa kulit luar butir padi setelah proses penggilingan beras. Sekam ini berwarna…
Cabe merupakan salah satu komoditas yang paling banyak digunakan untuk memberikan cita rasa lezat dalam…